| |||||
Nebula N55 sebagai SuperbubbleScience | 19 May 2016Artikel Lain Di atas kutub galaksi Bima Sakti terdapat gelembung raksasa. Seperti kumpulan gas dengan massa sangat besar, yang awalnya disebut gelembung Fermi. Tapi pertanyaan terakhir darimana asal gelembung tersebut. Tim Max Plank menganalisa itu ulah lubang hitam kita.
Sebuah tata surya meledak menjadi nebula disebut nebula Stingray atau ikan pari. Tapi disana terjadi perubahan begitu cepat. Elemen yang diteliti dalam beberapa puluh tahun lalu mendadak menghilang. Astronom sebelumnya memperkirakan baru meredup dalam ribuan bahkan puluhan ribu tahun.
NGC 6441, sebuah gugus bola besar yang berisi sangat banyak bintang di satu tempat. Berada di rasi bintang Scorpius, dan Nasa menyebutkan ini salah satu
yang paling masif di Bima Sakti, dan bintang-bintang di dalamnya bila
digabungkan setara massa 1,6 juta matahari.
Nebula RCW 36 atau Gum 20 sebuah kumpulan debu dan gas terakumulasi di satu tempat. Memiliki area yang dinamai H II atau kaya akan gas hidrogen. Badan antariksa Eropa mengabadikan bentuk dari nebula RCW 36 mengunakan FORS. Serta 2 teleskop lain X-Ray Chandra dan Spitzer, terlihat beberapa bintang muncul.
Nama Nebula Lagoon selain M8 atau Messier 8 disebut dengan NGC6523, membentang sampai 110 x 50 tahun cahaya. Disana terdapat bintang tipe O yang panas. Dan memancarkan cahaya
ultraviolet, dari cahaya bintang memanaskan serta ionisasi kumpulan debu
dan gas. Foto terbaru dari teleskop Speculoos
Nebula N 180B bukan berada di galaksi Bima Sakti, tapi berada di satetit Bima Sakti yang disebut Large Megallanic Cloud Sebuah bintang yang dinamai HH 1177 atau Harao 1177, berada di gelembung sebuah nebula disana.Menghasilkan aliran jet dari bintang HH 1177 memanjang begitu jauh sampai 32.6 tahun
cahaya.
Nebula Swan atau Mesier 17. Memiliki nama seperti Nebula Omega, nebula tapal kuda, nebula lobster.
Kumpalan debu dan gas besar ini berada di galaksi Bima Sakti.
Jarak dari Bumi sekitar 5000-6000 tahun cahaya. Ada yang unik disana, setidaknya perilaku bintang raksasa mampu mendorong gas dan debu.
Rosette nebula adalah wilayah cluster bintang. 2 bintang raksasa ada disana, dan bintang raksasa lain akan menganggu lahirnya proto planet karena tersapu oleh angin bintang yang kuat. Wilayah nebula ini menjadi salah satu pembibitan bintang yang sangat padat
Crab nebula, nebula Crab atau nebula kepiting adalah debu dan gas dari bintang yang telah
mati. Seperti lukisan di ruang angkasa, nebula Crab dikenal dengan
beberapa nama lain seperti M1, dan NGC 1952. Foto terbaru Mei 2017 dari 5 teleskop membentuk satu gambar Nebula Kepiting.
Nebula NGC 6334 (Cat's Paw) dan NGC 6357 (Lobster) diabadikan badan
antariksa Eropa ESO. Kedua nebula dibuat dengan resolusi foto 2
miliar pixel. Yang menarik dari kedua nebula.
Nebula NGC 2440 memiliki jarak 4000 tahun cahaya dari Bumi. Terletak di
konstelasi Puppis, dimana benda tersebut adalah tanda dari sebuah
bintang mati. NGC 2440 saat ini sedang berbentuk seperti sebuah cincin,
tapi lingkaran yang terbentuk adalah gas dari sisa bintang.
Nebula Butterly atau nebula kupu-kupu, adalah benda di ruang angkasa
yang berbentuk seperti sayap kupu kupu. Bentuknya sangat sempurna, dan
cahaya tersebut berasal dari sebuah bintang yang mati. Membentuk seperti
sayap, yang sebenarnya adalah gas yang dilontarkan akibat bintang
ketika menjelang kematian dan meledak
Teori relativitas umum dari Einstein kembali terbukti. Yang ini bisa disebut sangat langkah, karena ditemukan tidak kebetulan. Sebuha benda yang sangat jauh dengan jarak miliaran tahun cahaya bisa tampak, bahkan yang ini disebut cincin Canarias Einstein memiliki cahaya sempurna.
Nebula Bubble atau nebula gelembung. Benda ini berada 8000 tahun cahaya
dari Bumi. Menjadi icon Nasa dalam ulang tahun Hublle kali ini. Inti bintang disana diperkirakan 10-12kali lebih besar dari matahari kita. Dan nama bintang tersebut dikenal dengan SAO 20575.
Nebula Spider dimana terlihat pembentukan bintang muda berwarna merah yang disebut Stock 8. Letak nebula Spider
berlawanan dengan arah pusat galaksi. Kabut tersebut berada di tepi
galaksi atau sekitar 10.000 tahun cahaya dari Bumi.
Video time lapse awan kumulonimbus di Jakarta terus memunculkan kilatan petir dibuat dalam bentuk video. Awan muncul di pagi hari,
sekitar jam 1 pagi. Karena petir terlihat terus menerus, dicoba dibuat video timelapse. Hasilnya dalam durasi 25 menit di dapat beberapa foto kilatan petir yang menarik
Nebula Veil adalah bekas dari jejak bintang yang meledak. Diperkirakan
sekitar 8000 tahun lalu sebuah bintang disana meledak. Ukuran bintang
dari bekas nebula Veil, 20x lebih besar dari Matahari. Nebula Veil
letaknya sekitar 2100 tahun cahaya dari Bumi
|
Trend |
|
||||