Nebula N 180B sebuah bintang HH 1177 mengirim gas sampai 32 tahun cahaya jauhnya

   Science | 6 February 2019

Nebula N 180B bukan berada di galaksi Bima Sakti, tapi berada di satetit Bima Sakti yang disebut Large Megallanic Cloud atau awan besar.

Galaksi Bima Sakti memiliki 2 satelit galaksi mini, yang disebutkan Large Megalanic Cloud atau LMC menjadi satelit paling besar. Disusul satu lagi Small Megallanic Cloud atau si awan kecil SMC.

Sebenarnya tidak hanya 2 antara LMC dan SMC, ada beberapa satelit atau awan lain. Hanya saja keduanya yang terbesar.

LMC atau SMC adalah debu dan gas yang terkumpul. Entah sisa dari galaksi Bima Sakti yang tertinggal, dan disana menjadi tempat pembibitan bintang dimana beberapa kelompok bintang dapat lahir di awan tersebut.

Di LMC sebagai tempat terbesar banyak terdapat nebula, sebagai terkumpulkan debu dan gas lalu terakumulasi di satu tempat. Tentu saja ini bukan ukuran tempat lapangan bola, atau kota atau seluas tata surya. Tapi awan yang sangat besar dan membentang beberapa puluh tahun cahaya.

Nebula sebagai kumpulan debu dan gas, dapat terbentuk akibat sebuah kehancuran sebuah bintang besar. Yang lainnya adalah debu dan gas dari sisa galaksi dan ukurannya jauh lebih besar.

Di galaksi mini Large Megallanic Cloud ada sebuah nebula N 180B, kira kira berada 160 ribu tahun cahaya dari Bumi.
Di lipatan nebula tersebut terlihat ada celah dan muncul beberapa bintang baru.

Nebula N 180B diklasifikasikan sebagai nebula emisi / Emission Nebula. Karena disana dapat terlihat cahaya.
Nebula refleksi / reflection nebulae dimana debu dan gas terlihat akibat pantulan cahaya bintang
Dark Nebulae, disana tidak terlihat cahaya. Tapi gas terlihat akibat terionisasi.

Kasus nebula N 180B memiliki unsur atom hidrogen. Radiasi ulraviolet dari bintang baru terlihat sangat terang.
Angin dari bintang yang baru lahir juga memiliki kekuatan angin bintang. Sehingga gas hidrogen di sekitar bintang akan bergerak menjauh, dan membuat rongga dalam gelembung nebula.

Di Nebula N 180B terlihat ada beberapa gelembung besar, dan satu yang besar berada di tengah, sedangkan 4 yang lebih kecil ada disekitarnya.
Dorongan bintang yang baru lahir, nantinya akan memicu bintang baru bila dorongan angin bintang akhirnya mengakumulasi gas.

Foto ini diabadikan dari teleskop MUSE. Bahkan begitu jelasnya daya dorong bintang memuntahkan aliran jet dari arah kutub bintang.

Sebuah bintang yang dinamai HH 1177 atau Harao 1177, diberi nama dari singkatan Herbig Haro.
Aliran jet dari bintang HH 1177 memanjang begitu jauh sampai 32.6 tahun cahaya. Menjadi catatan jet protostellar (aliran jet sebuah proto bintang) terpanjang yang pernah ditemukan saat ini.
Perkiraan ukuran bintang HH 1177 cukup besar, sektiar 12 kali lebih besar dari bintang Mataharai

Aliran jet yang dialirkan menjadi fokus dan tidak menyebar terlalu jauh.

Peneliti mengatakan, area satelit galaksi Bima Sakti relatif lebih baru. Kandungan logam berat lebih rendah karena disana belum banyak lahir generasi bintang.
Dibanding bintang yang ada di dalam galaksi besar, umumnya terbentuk dari generasi bintang sebelumnya berulang kali. Dan menghasilkan materi logam / padat memiliki kandungan materi logam lebih banyak.

Bintang HH 1177 membantu para astronom memahami bagaimana bila sebuah bintang dengan kandungan logam lebih rendah mempengaruhi pembentukan bintang itu sendiri.

Nebula N 180B sebuah bintang HH 1177 mengirim gas sampai 32 tahun cahaya jauhnya

Artikel Lain

NGC 602 adalah kumpulan dari kelompok bintang, kali ini berbeda. Teleskop JWST mengamati, wilayah tersebut lebih banyak bintang katai coklat. Yang membawa elemen berat dibanding gas hidrogen sebagai pembentuk bintang. Dibanding wilayah lain, melahirkan bintang raksasa.


Seberapa besar alam semesta, dapat dilihat dengan membagi beberapa bentuk struktur raksasa. Dari planet yang dikira sebuah bintang, kumpulan galaksi yang bergabung menjadi kluster galaksi, cahaya ditengah galaksi yang disebut Fermi Bubble, sampai Supervoid atau wilayah dingin yang berada di tengah alam semesta tapi ilmuwan tidak tahu mengapa tempat tersebut relatif kosong.

Nama Nebula Lagoon selain M8 atau Messier 8 disebut dengan NGC6523, membentang sampai 110 x 50 tahun cahaya. Disana terdapat bintang tipe O yang panas. Dan memancarkan cahaya ultraviolet, dari cahaya bintang memanaskan serta ionisasi kumpulan debu dan gas. Foto terbaru dari teleskop Speculoos

Nebula ESO 577-24 sebuah sisa debu dan gas diruang angkasa. Dahulu benda ini sebuah bintang raksasa merah yang disebut Super Red Giant Star. Tapi nasibnya sekarang sudah selesai, dari bintang raksasa menjadi sebuah bintang kerdil berwarna putih. Diabadikan pusat observasi VLT milik ESO, 10 ribu tahun akan hilang.

Tata surya di bintang Ci Tau ini bikin geleng geleng kepala para ahli. Letaknya 518 tahun cahaya dari Bumi Sekarang yang terlihat aneh sebenarnya tidak aneh, yang aneh adalah bintang induknya sendiri diperkirakan planet yang muncul disana dari usia bintang yang hanya 2 juta tahun. Tata surya Ci Tau telah diperkirakan ada 4 planet gas raksasa

Rosette nebula adalah wilayah cluster bintang. 2 bintang raksasa ada disana, dan bintang raksasa lain akan menganggu lahirnya proto planet karena tersapu oleh angin bintang yang kuat. Wilayah nebula ini menjadi salah satu pembibitan bintang yang sangat padat

Crab nebula, nebula Crab atau nebula kepiting adalah debu dan gas dari bintang yang telah mati. Seperti lukisan di ruang angkasa, nebula Crab dikenal dengan beberapa nama lain seperti M1, dan NGC 1952. Foto terbaru  Mei 2017 dari 5 teleskop membentuk satu gambar Nebula Kepiting.

Nebula NGC 6334 (Cat's Paw) dan NGC 6357 (Lobster) diabadikan badan antariksa Eropa ESO.  Kedua nebula dibuat dengan resolusi foto 2 miliar pixel. Yang menarik dari kedua nebula.

Nebula NGC 2440 memiliki jarak 4000 tahun cahaya dari Bumi. Terletak di konstelasi Puppis, dimana benda tersebut adalah tanda dari sebuah bintang mati. NGC 2440 saat ini sedang berbentuk seperti sebuah cincin, tapi lingkaran yang terbentuk adalah gas dari sisa bintang.

Nebula Butterly atau nebula kupu-kupu, adalah benda di ruang angkasa yang berbentuk seperti sayap kupu kupu. Bentuknya sangat sempurna, dan cahaya tersebut berasal dari sebuah bintang yang mati. Membentuk seperti sayap, yang sebenarnya adalah gas yang dilontarkan akibat bintang ketika menjelang kematian dan meledak

Galaksi Bima Sakti memiliki 2 satelit galaksi kecil. Disebut LMC dan SML atau Large Megallanic Cloud dan Small Megallanic Cloud. Nebula N55 menjadi bagian dari isi LMC , memiliki bentuk bercahaya dan tampak seperti Superbubble.

Nebula Spider dimana terlihat pembentukan bintang muda berwarna merah yang disebut Stock 8. Letak nebula Spider berlawanan dengan arah pusat galaksi. Kabut tersebut berada di tepi galaksi atau sekitar 10.000 tahun cahaya dari Bumi.



Youtube Obengplus


Trend