Science | 23 May 2024

Berapa kecepatan putaran Black Hole di tengah galaksi ternyata sangat cepat



Akhirnya pertanyaan yang satu ini bisa dijawab 2024.
Seberapa cepat black hole atau lubang hitam berputar.

Black Hole adalah benda yang menjadi misteri di kalangan astronom dan ilmuwan fisikawan lain.
Ukurannya sangat besar sekali, dan benda terbesar dan terpadat berada di tengah galaksi, sampai cahaya tidak akan keluar karena tertarik gravitasi.

Karena bentuknya yang besar (kekuatan gravitasi), tidak memiliki cahaya dan nyaris tidak terlihat, akan sulit menentukan apakah black hole sebenarnya berputar dan seberapa cepat.

Bumi berputar 24 jam sehari, dari satu titik ke titik lain menjadi pagi, siang, malam dan kembali pagi.
Matahari berputar 24,47 hari satu putaran berdasarkan spot. Perhitungan lain lebih antara 27 hari berdasarkan sudut sumbu matahari.

Tata surya kita mengitari inti galaksi  setiap 200-250 juta tahun sekali.

Bagaimana dengan Black Hole, apakah berputar juga seperti matahari, dan berapa cepat benda ini berputar.
Bagaimana bisa menghitung kecepatan putaran Black Hole, cahayanya dari benda ini saka nyaris tidak kelihatan.

2024
Tim peneliti berhasil menghitung seberapa cepat putaran lubang hitam.
Semua lubang hitam berputar, dan melalukan interaksi dengan materi lain di ruang angkasa.
Ketika lubang hitam mendapat materi dari benda di sekitar, lubang hitam dapat berputar dengan kecepatan tinggi.
Ketika bergabung, lubang hitam akan semakin membesar tapi kembali melambat.

Tim peneliti mempelajari dengan getaran dari cakram akresi yang ada di sekitar lubang hitam.

Mereka menemukan kecepatan putaran mencapai 25% dari kecepatan cahaya seperti kutipan media Nature.

Kecepatan putaran terkait dengan evolusi lubang hitam itu sendiri.
Ketika black hole tumbuh dari bertambahnya gas yang stabil selama miliaran tahun, cenderun memiliki kecepatan putaran tinggi.
Ketika black hole tumbuh membesar dari 2 lubang hitam, kecepatan putaran seharusnya melambat.

Putaran raksasa black hole supermasif pernah terdeteksi pada Februari 2020, ketika Zwicky Transient Facility mendeteksi kilatan cahaya dari sebuah objek yang berjarak 1 miliar tahun cahaya dari Bumi.
Tim mempelajari sumber cahaya, yang mereka yakini sebagai peristiwa gangguan pasang surut (gaya tarik gravitasi), selama lebih dari 200 hari menggunakan teleskop NICER milik NASA, dirancang untuk  mengamati kosmos pada panjang gelombang sinar-X.

Tim Pasham juga pernah mengamati kecepatan putaran lubang hitam di tahun 2019.
Sebelumnya angka perkiraan putaran lubang hitam mencapai 50% kecepatan cahaya. Tetapi sinyal tersebut masih misteri.
Sedangkan pengukuran baru di tahun 2020, mengunakan teori yang lebih relevan.

Dalam perhitungan, kecepatan putaran lubang hitam mencapai 74.948km perdetik. Itu sangat cepat bagi manusia.
Ada batas dimana lubang hitam tidak dapat mencapai kecepatan tertinggi, yaitu sampai 94% kecepatan cahaya atau 281.904 km perdetik.

Kilatan sinar X dari benda benda yang jauh di luar angkasa sering kali menjadi tanda adanya lubang hitam.
Tahun 2021 tim Pasham menemukan benda aneh yang disebut Cow, kemungkinan jejak tersebut adalah lubang hitam yang baru lahir.
Tahun 2022 pernah ditemukan jejak lain dalam kilatan yang berjarak 8,5 miliar tahun cahaya. Ternyata kilatan radiasi tersebut berasal dari gravitasi yang amat jauh, dimana sebuah lubang hitam menyemburkan materi panas dan langsung mengarah ke Bumi



2014
Bentuknya diperkirakan gelap dan hitam. Dr Mark Morris dari astronomi UCLA telah mengabdikan sebagian waktunya untuk penelitian si lubang hitam. Mark mengatakan ada area yang disebut Ergosphere antara batas cakrawala dan batas diluar black hole.

Bagian tersebut sering terlihat kejadian aneh di black hole. Itu loh bagian yang dekat titik tengah hitam, tapi agak keluar sedikit disebut Ergosphere.

Kecepatan putaran lubang hitam

Bentuk Ergosphere terkait dengan kecepatan putaran inti Black Hole. Semakin cepat putarannya, bentuk Ergosphere akan semakin mendatar



Mark menyebutkan inti galaksi berputar sampai batas tertentu. Bila putaran di black hole sangat cepat, bagian ergosphere akan lebih mendatar, itu saja. Ilmuwan mengukur kecepatan putaran Black Hole melalui penyebaran radiasi sinar X-Ray dalam warna berbeda.



Intinya, putaran di lubang hitam di tengah galaksi ada batasnya. Jadi tidak berputar sampai tanpa batas kecepatan tidak terhingga. Salah satu yang diteliti dari jantung galaksi NGC 1365, putaran lubang hitam disana mencapai 84% dari kecepatan cahaya.

Dan batas tersebut sudah mencapai ambang batas kecepatan kosmik, dan tidak akan lebih cepat berputar dari kecepatan tersebut.


Tapi ukuran black hole yang besar akan membentuk putaran sangat cepat. Contoh inti galaksi Milky Way memiliki putaran 1.150 x perdetik (berdasarkan teori).

Yang memplbllikasikan berita diatas sampai menyebutkan.
"Penemuan di dunia astronomi terkadang membuat gila pembacanya".
Walau astronomi menceritakan apa adanya.

Bayangkan saja sebuah benda sangat besar berisikan setara miliaran massa matahari tapi mampu berputar mendekati kecepatan cahaya.

Apakah Black Hole atau Lubang Hitam akan terus membesar.
Black Hole apakah massanya akan terus tumbuh, dijawab Ya.

Tapi tidak akan melebihi ukuran 50 miliar dari massa matahari.
Setelah mencapai batas kepadatan massa sebesar itu, ukuran lubang hitam akan berhenti setelah kehilangan satu satunya sumber makanan untuk tumbuh.

Ukuran Black Hole akan terhenti pada berat tertentu, kata peneliti universitas Leicester.

Setelah melihat gas di putaran black hole yang mengelilingi black hole dalam bentuk cakram menjadi tidak stabil.
Artinya lubang hitam memiliki massa maksimal kata Andrew King. Lubang hitam akan berhenti tumbuh ketika setelah kehabisan gas untuk di lahap.

Apakah lubang hitam akan berhenti tumbuh, tidak juga.
Bila 2 lubang hitam bertemu dengan lubang hitam lain seperti terjadinya tabrakan seperti terjadi tabrakan antara 2 galaksi. Maka 2 lubang hitamg di jantung masing masing galaksi akan bergabung.

Setelah bergabung akan menjadi lubang hitam lebih besar lagi. Disanalah terjadi sebuah galaksi dimana memiliki lubang hitam supermasif.

Artikel Lain

Bintang biner yang lahir di tempat yang sama tidak selalu identik. Peneliti mencari jawabannya, sampai mengetahui teori ke 3 dimana sebuah bintang memiliki elemen berbeda dibanding bintang pendamping. Kemungkinan telah menelan planet di awal pembentukan tata surya.

Lubang hitam BH3 memegang rekor lubang hitam terbesar dan dekat dengan Bumi. Memiliki massa 33x lebih besar dari Matahari. Benda ini tidak dapat dilihat langsung, tapi dari arah pergerakan getaran bintang dapat disimpulkan adanya gangguan kekuatan gravitasi lubang hitam yang masif.

Peneliti menemukan bintang yang disebut baru. Bintang dapat terlihat kadang lenyap dari pengamatan teleskop. Disebut bintang Old Smoker, diduga bintang tipe raksasa merah / super red giant star mengeluarkan gas dari bintangnya, dan menutup cahayanya.

Di jantung galaksi Holm 15A terdapat salah satu lubang hitam terbesar yang pernah ditemukan. Memecahkan rekor sebelumnya, bahkan 2x lebih besar yang ditemukan tahun 2016. Belum mengalahkan analisa jejak Quazar dari TON 618 sebagai lubang hitam terbesar dengan perkiraan massa 66 milliar matahari.

Bintang dapat lahir dalam satu kelompok, bercampur dengan bintang tua dan muda. Tetapi di NGC 2660 lahir begitu banyak bintang berwarna biru. Mereka lahir dalam rentang waktu bersamaan. Memiliki ciri yang hampir sama, dan bentuk serta ukuran yang sama.

Lubang hitam GSN 069 terletak 250 juta tahun cahaya dari Bumi. Memiliki aktivitas unik dengan semburah setiap 9 jam. Peneliti menemukan aktivitas tersebut disebabkan sebuah bintang yang akan ditelan, tapi bintang bertahan dan tetap mengorbit disekitar lubang hitam mungkin berlangsung miliaran tahun lagi

Quasar J0313-1806 memecahkan rekor lubang hitam tertua dan terjauh. Mengalahkan rekor sebelumnya yang 20 juta tahun lebih mudah. Para astronom tidak tahu mengapa lubang hitam tersebut dapat terbentuk. Hipotesa sementara akibat gas hidrogen yang super masif sudah terbentuk dan membuat lubang hitam raksasa hadir lebih dulu.

Bila ada yang mengatakan galaksi kita berbentuk piring utuh. Nyatanya galaksi Bima Sakti dimana kita tinggal, sebenarnya tidak rata seperti yang kita bayangkan. Dari beberapa penelitian menunjukan galaksi kita sebenarnya tidak rata. Yang benar galaksi Bima Sakti memiliki 4 lengan, tapi tidak melingkar utuh.



Youtube Obengplus


Trend