Misi DART berhasil geser asteroid kembar menjadi satu program penyelamat Bumi

   Science | 12 October 2022

Pesawat ruang angkasa DART NASA berhasil mengeser sebuah asteroid

Di tahun 2021 NASA mengirim sebuah pesawat ruang angkasa. Mengunakan rocket Falcon 9 pada 24 November 2021, pesawat dikirim ke ruang angkasa.
Tujuannya berbeda bukan untuk menjelajah, tapi menabrak dirinya ke sebuah asteroid kembar.
Dan pengejaran selama 10 bulan tercapai pada 26 September 2022.
Dua asteroid biner disebut Didymos-Dimorphos, dicoba untuk di geser mengunakan pesawat ruang angkasa.

Seperti film Armagedon, dimana sebuah asteroid raksasa datang mengarah ke Bumi akan berdampak kerusakan fatal pada Bumi.
Bumi mengirim tim astroid untuk meledakan dan mengeser orbit asteroid. Dengan sebuah ledakan, asteroir raksasa tersebut dapat terbelah dan hanya pecahan asteroid yang akhirnya berjatuhan di atmofer.

DART  Double Asteroid Redirection Test, seperti sain fiksi ketika tim NASA mencoba membelokan sebuah asteroid untuk kembali ke lintasan asteroid Didymos-Dimorphos.
Asteroid Didymos memiliki ukuran 85 meter sebagai satelit asteroid, dan yang lebih besar asteroid Dimorphos memiliki ukuran 160 meter.
Tes pertama ini menunjukan keberhasilan dari strategi pertahanan planet untuk melindungi Bumi dari objek dekat Bumi yang berbahaya diumumkan Oktober 2022.

Pesawat seberat 1340 pon / 600kg menabrak asteroid pada 26 September 2022 dengan kecepatan tinggi.

Setelah pesawat ruang angkasa melakukan perjalanan 10 bulan ke sistem orbit asteroid biner Didymos-Dimorphos.

Astronom mengamati dengan cermat pasangan asteroid tersebut dari hari kehari sampai pada pertemuan terakhir.
Harapannya, apakah orbit asteroid dapat berpindah ketika terbentur sesuatu diruang angkasa dan percobaan berhasil.

Untuk pertama kalinya, umat manusia mengubah orbit objek planet," kata Glaze kepada wartawan.
Administrator NASA Bill Nelson membuka konferensi pers dengan mengatakan: "Kami menunjukkan bahwa NASA serius sebagai pembela planet ini."
Administrator NASA menggambarkan tes DART senilai $ 308 juta sebagai "momen penting bagi umat manusia," dan dia tidak salah.
Hasil luar biasa, artinya berarti kita pada akhirnya dapat menangkis ancaman eksistensial (batuan yang mungkin membahayakan Bumi) dan merekayasa ulang tata surya dengan cara yang aman.

Misi DART Nasa

Empat observatorium optik berbeda di Chili dan Afrika Selatan berkontribusi pada analisis, seperti yang dilakukan teleskop radio Green Bank dan Goldstone.

Dua set data independen menunjukkan jawaban yang sama selama 32 menit, dengan margin ketidakpastian sekitar plus atau minus dua menit.

Lori Glaze mengatakan tim DART akan senang dengan perubahan 73 detik pada orbit Dimorphos, karena itu dianggap sebagai jumlah minimal yang dibutuhkan untuk mencapai tes demonstrasi. Penyesuaian 32 menit berada dalam batas-batas model, tetapi di ujung atas ekstrim dari kisaran yang diprediksi, katana.

Nancy Chabot, kepala koordinasi DART di Laboratorium Fisika Terapan Johns Hopkins, mengatakan peningkatan efek benturan itu kemungkinan terjadi sejumlah besar material yang ditendang dari permukaan akibat tabrakan pesawat ruang angkasa.

DART seukuran lemari es melaju dengan kecepatan 14.000 mil per jam (22.500 kilometer per jam) ketika menabrak asteroid.
Para astronom tidak yakin apakah asteroid selebar 525 kaki (160 meter) itu adalah benda padat atau batuan yang longgar (berongga).

Sebagai hasil dari pengujian, Dimorphos satelit dari asteroid Didymos sekarang keduanya lebih dekat.
Dengan lebar 780 meter lebih terikat erat pada induknya yang lebih besar.

Tetapi seperti yang dijelaskan Statler, DART mungkin telah melakukan lebih dari sekadar mengeser orbit Dimorphos lebih dekat ke asteroid Didymos.
Ada kemungkinan bahwa tumbukan itu menimbulkan goyangan, baik pada orbitnya maupun bulan itu sendiri.
Dalam arti ketika satu asteroid di tabrakan pesawat ruang angkasa, juga mengeser asteroid yang lebih besar.

Menjadi jelas dampak yang terlihat memiliki efek besar pada sistem kedua asteroid setelah beberapa jam dan hari setelah dampak tabrakan.

Pesawat ruang angkasa LICIACube Italia, yang ikut dalam perjalanan itu, mengambil foto setelah terjadi tumbukan
Memperlihatkan gumpalan puing-puing seperti tentakel yang tak terduga.

Pandangan dari teleskop berbasis darat dan teleskop luar angkasa Hubble dan Webb juga mengungkapkan sejumlah besar puing yang terlempar.
Dimorphos, menurut Glaze, telah mengembangkan ekor seperti komet, hasil dari angin matahari yang meniup partikel berbutir halus menjauh dari bulannya.

Artikel Lain

Pesawat ruang angkasa New Horizons melewati jarak 50AU. Masuk urutan ke 5 setelah Voyager dan Pioneer. Pengamatan utama meneliti planet Pluto selesai. Misi selanjutnya meneliti wilayah Heliospause dan dampak angin matahari di tepi tata surya kita.

Sebuah kotak terbungkus warna emas dibawa disimpan di dalam sasis robot Perseverance. Peralatan tersebut akan membuka salah satu kunci dari tantangan manusia menjelajah ke planet Mars. Tim MIT tetap menguji dengan kondisi alam di Mars, khususnya pada akhir musim.

Misi MAV Nasa untuk mengirim batuan Mars ke Bumi tidak semudah rencana awal. Rencana mengirim bersamaan pengambil sampel dan roket keluar dari Mars, belum dapat dilakukan. Nasa meminta batuan ESA mendisain pesawat ruang angkasa untuk mengirim balik ke Bumi.

Misi Lucy berhasil diluncurkan, sebuah pesawat ruang angkasa yang meneliti asteroid Trojan. Melakukan perjalanan selama 12 tahun. Dalam orbit planet Jupiter terdapat 2 kelompok asteroid. Diperkirakan asteroid disana memiliki data awal pembentukan tata surya. Pesawat ruang angkasa harus mengejar 2 sisi orbit

ESA menyiapkan pesawat ruang angkasa Comet Interceptor. Bertugas mempelajari benda asing yang datang dari antar bintang, masuk ke orbit tata surya. Tidak hanya 1 tapi 3 pesawat disiapkan. mengingat Oumuamua asteroid besar dan mungkin masih banyak lagi

Rover Mars 2020 adalah robot yang akan dikirim ke planet Mars. 3 antena dari rover untuk komunikasi ke Mars. Tugas mengumpulkan sampel batuan dan analisa lingkungan di planet Mars, dan sampel dikirim kembali ke Bumi untuk dipelajari. Dari 7 rover milik Nasa, hanyarover Perseverance yang memiliki kemampuan khusus membawa paling banyak instrumen di planet Mars.

Laporan cuaca di planet Mars, termasuk ada ribuan gempa di Mars terakhir mencapai 4SR. Misi Insight mungkin tidak lama lagi, panel surya tertutup debu hanya menghasilkan 25% power. Peneliti menyimpulkan inti planet Mars lebih cair dan licin.

Foto robot Curiosity berada di planet Mars. Diabadikan dari ketinggian 400km oleh pesawat MRO. Lokasi robot terlihat seperti titik biru dari pantulan panel surya. Video ini adalah foto asli di permukaan planet Mars. Diambil oleh pesawat ruang angkasa mengunakan camera HiRise.

Bukan diakhiri karena ilmuwan akan mempertahankan pesawat ruang angkasa terus beroperai selama mungkin, walau misinya sudah selesai. Beberapa pesawat akhirnya tidak lagi mengirim data ke Bumi. Alias hilang kontak, akibat masalah power, software di dalam pesawat ruang angkasa dan hal lain.

Siapa yang bertugas menghitung perjalan pesawat ruang angkasa. Namanya Finley salah satu manusia computer di JPL Nasa. Dia masih bekerja , dan beberapa proyek besar dihitung oleh Finley.



Youtube Obengplus


Trend