PiCO Pocket Air memonitor kualitas udara ukuran kantong

Bagi mereka yang alergi partikel seperti debu dan polusi udara.

Sebuah perusahaan asal Korea membuat perangkat Pico.

Alat dengan seukuran kantong dapat menditeksi partikel PM10 dan partikel debu PM2,5. senyawa organik yan gmengupa, gas CO2 atau konsentrasi gas.



Pico ditawarkan $99 dari sebuah perusahaan Kickstarter baru. Diperkirakan produk siap dipasarkan April 2018

Untuk monitoring data, Pico dapat terhubung ke aplikasi smartphone.

Dengan cepat menganalisa data di ruangan, bahkan dapat memprediksi cuaca umum berdasarkan data GPS di smartphone.

Mengunakan power baterai ekternal dan perangkat terhubung via Bluetooth.

Teknologi yang dibawa alat ini mencakup Laser Particle Sensor, MEMS Metal-oxide Gas Sensor dan CMOSens Sensor.

Pico bermitra dengan BreezoMeter sebuah layanan pemantau polusi udara di seluruh dunia yang menyediakan indek AQI.

Anda sering melihat sebuah kantong kecil di dalam kotak barang elektronik, sepatu atau tas baru. Jangan dibuang, benda tersebut adalah silika gel. Bentuk seperti bola kecil bening, memiliki beberapa manfaat.

Pernah bertemu dengan beberapa orang, dan langsung bisa klik. Langsung cocok, dan berkomunikasi dengan baik bahkan berlanjut berteman dengan baik. Peneliti menyebut Friendship Chemistry. Teman yang berbahaya disebut racun.

Bagaimana berhemat untuk berlibur. Contoh dari mereka yang berhasil mengurangi biaya sehari hari, dapat melunasi biaya hidup yang besar. Dan jalan jalan keliling dunia dengan gaya berkelas.

Sebuah airport Schiphol di negara Belanda, hanya berjarak 9km dari kota. Salah bandara ke 3 tersibuk di Eropa dan salah satu bandara paling sibuk di dunia. Tapi suara bising dari bandara mencapai 28km, karena di area terebut merupakan daerah datar