Timelapse Pulse badai dengan warna hitam putih lebih menyeramkan Mike Olbinski

   Digital | 6 January 2017

Satu lagi karya fotografer Mike Olbinski dengan hobi membuat video timelapse.

Kali ini membuat video badai dari tornado dan petir, tapi dibuat dengan warna hitam putih.

Lebih menyeramkan dibanding video berwarna, ketika petir terlihat begitu nyata dengan kilatan putih di awan.

Membuat foto dan di rubah menjadi video timelapse dengan hitam putih lebih rumit. Video berwarna bisa diatur dengan warna langit, matahari dan lainnya.



Atau video petir berwarna tidak selalu memperlihatkan penampakan petir di balik awan.



Tapi di hitam putih butuh kecintaan tersendiri. Maklum Mike memang rajin membuat video Timelapse. Dari Bloosom III dengan video sekelas iMax , Timelapse Supercell Booker


Membuang warna dapat memperlihatkan tekstur, pergerakan dan emosi dari sebuah badai.

Mike mengunakan Canon 5DS R, 5D Mark III, lensa 11-24mm, 16-35, 35mm, 50mm dan 135mm.

Video Timelapse Pulse tentang petir badai tornado

Hasil video Mike dapat dilihat di menit ke 2, terlihat cahaya petir tampak dibalik awan

Pulse (4K) from Mike Olbinski on Vimeo.


Artikel Lain

Nikon D850 Firmware 1.3 tipe camera DSLR memiliki sensor 47Mpix FX full sensor CMOS, memberi update Januari 2023. Nikon D7500 v1.11 terakhir mendapat update Juni 2022. Perbaikan jendela bidik dan flash yang tidak bekerja.


Fotographer Mike Obinski kali ini melakukan perjalanan yang sama, puluhan ribu km untuk mengejar badai. Mengabadikan pemandangan, hujan, petir dan debu. Video Monsoon 5 semakin menarik melihat petualangan si fotografer pengejar badai ini. 2 camera, 3 bulan mencari badai, video 8 menit Monson V dibuat dari 85.000 foto.

Video belajar foto dengan cahaya lampu pertama mendemontrasikan mengunakan cahaya lampu tabung untuk efek foto. Dari setting camera, cahaya lampu yang tidak perlu terlalu terang, dan bahan yang dipakai untuk efek foto Tube atau tabung cahaya.

Fotografer dan pembuat film Dustin Farrell mengejar badai di musim panas. Perangkat yang dibawa tidak kepalang-tanggung karena camera model Phantom Flex4K camera model profesional kecepatan tinggi. Bikin mulut ternganga melihat rekaman video yang dibuat, percayalah

Florian Nick dan Marcus Sies adalah mahasiswa jurusan film universitas Stuttgart Media. Mereka melakukan perjalanan selama 2 minggu ke Iceland. Antara bulan Mei dan Juni 2015 kemarin. Membawa Canon 5D Mark III, dan mengambil gambar resolusi tinggi dengan Apel ProRes 444.

Konstantinos Vasilakakos membuat video timelapse dengan latar belakang galaksi Bima Sakti. Lengkap dengan video resolusi 4K. Dia mengabadikan galaksi Bima Sakti mengunakan camera Nikon D610 ditambah 3 lensa Samyang 14mmf2.8, Nikkor 50mm f1.4 dan Nikkor 70-200f.28



Youtube Obengplus


Trend