Stuff | 28 April 2021

Roket Delta IV Heavy kirim satelit mata mata NROL-82


Roket Delta IV Heavy berhasil meluncurkan satelit mata mata milik Amerika di komplek angkatan udara peluncuran Vandenberg California.

Mengirim satelit mata mata NROL-82 ke orbit.

Yang menarik pengiriman satelit tersebut mengunakan roket terbesar Delta IV Heavy dari seluruh disain roket yang dimiliki perusahaan United Launch Alliance. Amerika selalu meminta perusahaan tersebut yang menangani pengiriman satelit untuk NROL

Roket Delta IV Heavy

Mengunakan bahan bakar 465 ribu galon hidrogen dan oksigen cair.
Sebagai bahan bakar di 3 tabung mesin roket yang menghasilkan daya dorong lebih dari 2 juta pound.

Roket terbesar tersebut bukan pertama kali digunakan untuk pengiriman satelit.
Bahkan sudah 13 kali peluncuran dengan roket Delva IV sejak 2004
Artinya, satelit yang di kirim memiliki bobot lebih besar dari satelit komunikasi biasa.


Selain mengirim satelit, salah satu misi yang dilakukan roket Delta untuk mengirim kapsul ruang angkasa Orion milik Nasa.
Modul Orion tersebut untuk uji coba bagi misi ruang angkasa di masa mendatang.

Roket Delta juga pernah mengirim pesawat ruang angkasa untuk observasi
Pengiriman pesawat ruang angkasa Parker Solar untuk mempelajari matahari memiliki bobot 685kg.

Biaya Roket Delta setidaknya membutuhkan 350 juta dollar untuk sekali pengiriman.



Tentang satelit NROL-82, membawa sistem satelit pengawasan optik elektronik. Rencana peluncuran tahun 2020, lalu diundur pada April 2021.

Dari tradisi badan NROL, memiliki logo khusus yang menentukan kemampuan apa yang ada di satelit dan slogan di setiap gambar dalam misi satelit.
Seperti bentuk gurita / octopus yang sedang mengengam bumi untuk kode NROL-39. Dengan slogan Nothing is Beyond Our Reach, artinya semua akan dapat di awasi.
Bentuk lain seperti mata dan piramid yang mudah ditebak bila satelit tersebut untuk satelit pengawasan ke permukaan Bumi.

Tidak ada yang tahu apa saja teknologi yang dikirim ke ruang angkasa NROL-82.
Dari logo NROL-82 terlihat baju pilot dengan wajah elang dan helm. Terlihat dibelakang sebuah pesawat.
Menjadi satu tanda dari logo NROL-82, sepertinya untuk misi pengawasan atau pesawat tempur atau entahlah.
Di logo hanya tertera dalam bahasa latin - tacitae libertatis custodemque
Artinya si penjaga kebebasan diam-diam. Logo elang adalah simbol kebebasan Amerika.

Mungkin saja tipe satelit pengintai yang dirahasiakan seperti satelit tipe KH-11 Kennen yang memiliki bobot 19 ton.
Melihat kebutuhan roket pendorong paling besar digunakan mengirim NROL-82 tapi orbitnya tidak terlalu tinggi.
Roket Delta IV Heavy mampu membawa beban sampai 28 ton ke orbit LEO yang disebut orbit rendah, atau 14 ton sampai ke orbit GEO sebagai tempat satelit tertinggi dengan posisi mengikuti satu sisi permukaan Bumi.

Hal menarik lain dari roket Delta IV Heavy memiliki 2 tingkat.
Artinya 3 roket utama yang langsung membawa keluar orbit Bumi. Roket terakhir untuk mendorong cargo satelit dengan roket pendorong lebih kecil ke posisi.

Posisi orbit satelit NROL-82 berada di orbit LEO atau orbit rendah dan satelit bergerak lebih cepat dari putaran Bumi.

Tentang NRO adalah badan pemerintah yang hanya menangani satelit mata mata.
Bertugas membantu misi yang dibutuhkan bagi militer, kondisi darurat, pengamatan atau hal umum bila diminta oleh pemerintah asing lain. Tentunya semua di rahasiakan untuk umum, hanya pemerintah Amerika Serikat saja dan koleganya serta yang meminta bantuan yang tahu.

Artikel Lain

Setelah renana bertahun-tahun, roket Artemis 1 siap diluncurkan Agustus 2022. Menguji modul Orion untuk terbang mendekati Bulan, tapi misi percobaan tersebut tidak membawa astronot. Masih 1 tahap untuk menguji membawa astronot dan terakhir baru mendarat

Pentagon telah membentuk tim untuk menyelidiki penampakan UAP. Dan mengonfirmasi bocoran gambar dan video UFO yang berada di atas kapal perang Angkatan Laut AS adalah asli. 3 benda dengan bentuk segitiga disebut benda tidak dikenal. Tidak hanya 1, ada 2 gambar lain yang ditangkap oleh militer Amerika tapi tidak dapat dijelaskan

Pentagon membuat gugus tugas meneliti benda tidak dikenal seperti UFO. Setiap penampakan yang masuk kategori UAP atau UAPTF akan diteliti lebih lanjut. Di masyarakat tidak ada tanggapan tentang penampakan UFO, tetapi diam diam Pentagon menyelidiki secara rahasia.

Satu lagi satelit NROL diluncurkan L-76. Satelit mata mata Amerika terbaru dibawah oleh roket besar Falcon 9. Satelit sebelumnya ada di geostasioner untuk misi NROL-37. Satelit mata mata NORL-42 Sep 2017, NROL-71 Jan 19. Belum dikabarkan peralatan apa yang dibawa, diperkirakan tipe satelit Trumpet

2 pilot mengkonfirmasi adanya benda terbang tidak dikenal. Pesawat jet kecil LearJet melihat sebuah benda terbang diatas dengan kecepatan tinggi. Tidak lama terlihat oleh pilot pesawat Airbus. 2 pilot melihat benda terang bersinar, apakah UFO. Konfirmasi benda yang tidak diketahui tersebut terekam radio menara kontrol.

Soviet memiliki roket terbesar di dunia. Disebut N1 atau Tsar Rocket. Beratnya 2500 ton dan tinggi 110 meter. Rencananya sih, dulu mau digunakan untuk membawa barang paling berat ke ruang angkasa.



Youtube Obengplus


Trend