Oneplus Optimized Charging Januari 2020
Program100 OxygenOS Delights Scavenger Hunt. Seperti yang dijanjikan,
telah diuji sistem pengisian baterai agar baterai smartphone tetap aman
walau di charge sampai pagi
OnePlus memperhatikan
keamanan baterai agar tidak cepat rusak, setidaknya usia baterai akan lebih panjang dengan teknologi monitoring temperatur baterai.
Teknologi
pengisian daya Dash yang dilengkapi dengan OnePlus 3 dan menyediakan
pengisi daya flash Warp 30T terbaru yang mendukung kecepatan pengisian
dan kontrol suhu serta fitur ketika digunakan selama mengisi daya
baterai
Fitur baru di smartphone Oneplus akan diberikan fitur Optimized Charging, yang dirancang untuk menunda laju pengisian baterai secara optimal tanpa memengaruhi pengalaman
pengguna.
Karena penguna membiarkan
pengisian baterai dari malam sampai pagi alias di tinggal tidur. Umumnya
baterai smartphone terus dijaga oleh sistem charger dan sistem
smartphone untuk mencapai 100%.
Cara kerja Oneplus Optimized Charging
Smartphone akan di charger sampai 80%.
Tapi akan berhenti sementara waktu ketika fitur smartphone diaktifkan ke
user sleep cycle detectionSmartphone kembali mengaktifkan sistem charger sampai 100% dengan melihat siklus dalam 100 menit sebelum pemilik smartphone bangun, alarm diaktifkan.
Sehingga smartphone Oneplus hanya mengisi baterai 80% selama pemiliknya masih tidur, dan membuat baterai tidak stres walau charger masih tetap terhubung.
Tentu pemiliknya harus terbiasa untuk bangun rutin pada jam tertentu.
Cara mengaktifkanMengaktifkan di bagian Setting app->Battery->turn on
Optimized Charging Sistem smartphone akan mempelajari
rutinitas harian dan mengumpulkan data yang relevan (yang hanya
disimpan di perangkat).
Ketika pengisian yang dioptimalkan aktif,
dapat melihat ini pada ikon Baterai. Dan notifikasi yang di mute.
Bila penguna ingin melanjutkan charger sampai 100%, tinggal di liat notifikasi yang tampil dan menonaktifkan
Oneplus akan mengembangkan sistem OS untuk mengoptimalkan baterai.
Nantinya dapat diatur untuk hari libur, atau pengaturan zona waktu
Teknologi Oneplus Optimized Charging sebenarnya ada di teknologi Google
Pixel atau beberapa smartphone lain. Tapi hanya membatasi pada kapasitas
baterai untuk terisi, dan smartphone akan melepas energi baterai bila
smartphone masih terhubung ke charger.
Ada juga App yang membantu
mengatur pengisian baterai agar hanya membatasi sampai kapasitas
tertentu misalnya pengisian baterai sampai 80% saja.
Aplikasi
Battery Charge Limit mirip dengan Optimized Charging, walau efeknya mungkin belum secanggih milik Oneplus. Dan terbatas untuk smartphone Root atau beberapa model smartphone tertentu.
Tapi belum sepintar teknologi Oneplus, yang dapat melanjutkan pengisian baterai sebelum pemilik smartphone bangun pagi. Dan sistem dari App diam diam hanya menahan arus pengisian baterai.
Oneplus Warp Charge 2018 Juli
Oneplus mendaftarkan nama Warp Charge untuk sistem pengisian baterai smartphone.
Oneplus sebelumnya mengunakan nama Dash Charge, tapi terdaftar sebagai lisensi dari Oppo yang digunakan untuk
Vooc Fast Charger
Warp Charger hanya bekerja di smartphone model Oneplus.
Terkait nama Oppo dan Vivo berada di bawah satu perusahaan induk yang sama. Oneplus adalah nama smartphone dibawah Oppo.
Untuk memisahkan masalah paten di Eropa dan Amerika. Warp Charge digunakan oleh Oneplus untuk sistem pengisian baterai cepat.
Oneplus juga menempatkan logo baru bagi Warp Charge.
Tertanggal 13 Juli 2018, nama Warp Charger telah di daftarkan.
Trademark tersebut termasuk untuk produk kabel data, charger adapter dan perangkat sejenis, termasuk wireless charger.
Walau
Oneplus belum mengeluarkan smartphone dengan sistem pengisian wirelss.
Setidaknya sudah memasukan paten bila suatu saat diperlukan.
Seperti apa teknologi Warp Charge. Update
Desember 2018XDA melakukan uji coba dengan charger ini.
Mengunakan smartphone Oneplus 6T McLaren, sebagai smartphone pertama yang mendukung charger 30W.
Atau dikenal dengan Warp Charger 30.
Pengisan baterai tidak membuat baterai smartphone mendapatkan panas berlebihan.
Warp Charger 30 mampu mengisi baterai smartphone sampai 80% dalam waktu 30 menit.
Model charger sebelumnya sedikit lebih lama sekitar 40 menit.
Full charger baterai sekitar 1 jam
Keunikan pada sistem pengisian baterai Warp 30. Baterai smartphone tidak panas. Khususnya ketika smartphone di charger dalam kondisi off.
Oneplus Warp Charge 30W isi baterai 6A
Smartphone Oneplus 7 Pro dapat di charger lebih cepat sampai 50% dengan Warp Charge adaptor 30W dibanding model 20W.
April 2020, Oneplus 8 dan Oneplus 8 Pro mengunakan teknologi Warp Charge 30.
Masalahnya, penguna Oneplus 7 Pro harus mengunakan kabel Warp Charge khusus seharga $5 untuk mencapai 6A. Apa benar harus mengunakan kabel khusus.
Posting dari manager produk Oneplus, tidak masalah dengan model kabel Fast Charger lama yang masih tertera logo 1+. Hasil test kabel lama bisa digunakan untuk pengisian cepat smartphone Oneplus 7 dengan Warp Charge 30W
Teknologi Warp Charger mengikuti spesifikasi dasar dari teknologi Fast Charger Oppo Vooc.
Dibawah ini pengisian baterai cepat dari Warp Charger 30W
Satu postingan dari pendiri Nubia telah mengkonfirmasi pengisian baterai smartphone ZTE Nubia akan naik jauh lebih besar. Terlihat pengisian baterai mengunakan 9,6A pada 8,4V atau setara 80W DC. Tampilan
smartphone Nubia Red Magic 5G mungkin akan mengunakan teknologi
pengisian cepat 80W melalui teknologi pengisian baterai USB PD.
Xiaomi SonicCharge 2.0 33W. Xiaomi Mi 65 GaN charger dengan output 5A. Xiaomi adapter charger 33W MDY-11-EX 33W hanya 10 dollar. Xiaomi Xiaomi AD65G, Xiaomi AD653, Xiaomi MDY-11-EB , Xiaomi AD651P / AD651 65W, mengisi smartphone dan notebook. Xiaomi Quick Charger 3 yang masuk daftar sertifikasi Qualcomm.
MediaTek Pump Express 3.0 mengisi baterai smartphone dari 0%-70%
kapasitas untuk 20 menit, 5 menit cukup untuk 4jam bicara. Kecepatan pengisian baterai smartphone dengan
MediaTek Pump Express 3.0 dua kali lebih cepat dari sistem pengisian
cepat produsen lain, dan lima kali lebih cepat dibanding charger
standar.