SpaceX dan NASA akan melakukan studi kelayakan untuk melihat apakah Space X dapat mengirim pesawat ruang angkasa.
Dan mencapai teleskop Hubble yang sudah berusia 32 tahun.
Tugasnya untuk menaikan orbit teleskop.
Beberapa bulan lalu, SpaceX mendekati Nasa dengan ide menarik.
Apakah mungkin melakukan reboot Hubble ke orbit lebih tinggi kata Thomas Zurbuchen dari
NASAKamis, 29 September 2022 Zurbuchen mengatakan ini mungkin dan dapat "memperpanjang masa kerja Hubble."
Dan seperti yang kemudian dinyatakan oleh pejabat NASA, pengamatan Hubble penting dipertahankan karena melengkapi pekerjan teleskop baru JWST.
Zurbuchen, yang baru-baru ini mengumumkan akan pensiun sebagai administrator asosiasi Direktorat Misi Sains NASA, mungkin tidak berada di NASA untuk menyaksikan hasil studi SpaceX dan Nasa.
Namun dia berbicara tentang pentingnya mengejar "semua peluang yang mungkin" dapat dilakukan, untuk menjaga armada NASA tetap sehat di orbit rendah Bumi.
Selama 32 tahun, Hubble sangat produktif untuk penelitian ilmiah kata Patrick Crouse manajer proyek Hubble.
Walau Nasa telah mengirim teleskop baru JWST, tapi bukan untuk menganti Hubble.
Keduanya dapat bekerja sama dan meningkatkan penelitian di bidang astronomi lebih besar dibanding mengandalkan kerja satu teleskop.
Tercatat sekitar 1,5 juta pengamatan dilakukan Hubble.
Dan tonggak sejarah dicapai tahun 2011, dan menghasilkan lebih dari 19.000 makalah ilmiah dari data Hubble.
Dalam rencana, SpaceX mengirim misi berawak ke orbit rendah.
Astronot akan mengangkat teleskop Hubble ke orbit lebih tinggi.
Bila dimungkinkan teleskop Hubble dapat bekerja lebih lama antara 15-20 tahun kedepan.
Pertama di tahun 1993, Hubble di perbaiki. Sejak tahun 2009 terakhir di perbaiki, teleskop Hubble telah bergeser turun sampai 30 km.
Nasa mengirim 5 misi untuk perbaikan dan upgrade Hubble.
Terakhir kerusakan 3 unit dari 6 unit Giroskop tidak dapat bekerja.
Misi lain melakukan servis. Seperti yang dilakukan pesawat ulang alik memperbaiki Hubble terakhir kali. Di tahun 1993 dilakukan perbaikan cermin dan memasang peralatan baru.
Sekarang dengan teknologi yang ada, seperti ada kemungkinan hardware yang bermasalah dapat diperbaiki oleh Nasa dan SpaceX
Kendala lain, teleskop Hubble adalah instrumen yang rumit dan setiap astronot yang memperbaiki harus berhati hati.
Ketika teleskop Hubble di perbaiki, astronot dengan pesawat ulang alik dilatih berbulan-bulan untuk memastikan mereka tidak merusak teleskop.
Posisi teleskop Hubble tidak terlalu jauh dari Bumi, hanya 570km.
Masih dapat dijangkau oleh pesawat ruang angkasa, seperti servis yang pernah dilakukan mengunakan Space Shuttle atau pesawat ulang alik. Misi pesawat ulang alik sudah lama dihentikan, tidak ada pesawat untuk pergi kesana.
Berbeda dengan teleskop James Webb, diawal rencana teleskop tersebut akan dibiarkan bekerja sampai rusak.
Rancangan teleskop ukuran besar yang rumit, perlu dilipat karena ukuran cermin tidak muat di ruang roket. Perencanaan peluncuran yang sangat rumit, setelah diluncurkan teleskop bergerak sendiri sampai ke titik L2. Tidak ada kata kembali bagi JWST untuk di servis, bila satu tahap gagal, maka teleskop selesai.
Jarak Bumi dan Bulan saja 384 ribu km.
Teleskop JWST berada di titik L2 yang jaraknya 1,5 juta km dari Bumi. Membayangkan misi Apollo saja sudah sulit dilakukan saat ini.
Pengamatan paling mengagumkan ketika Hubble melakukan misi
Extreme Deep Field.
Misi XDF dilakukan tahun 2012, mendapatkan gambar galaksi tertua mencapai 13 miliar tahun lalu.
Teleskop di arah ke rasi konstelasi Fornax bagian selatan, dengan posisi spot kecil dan gelap. Spot tersebut tidak terganggu dengan cahaya bintang yang dekat di galaksi kita dan terus mengarah pada arah objek kosong. Tapi di spot kosong yang dilihata ternyata tidak kosong.
Hasilnya 5.000 lebih galaksi dan sebagian berada sangat jauh, sangat redup, serta ditemukan galaksi terjauh 13,2 miliar tahun cahaya.
Hubble mengambil 2.000 gambar dibidang yang sama, total eksposure 2 juta detik (10 hari dalam 50 hari observasi) mengunakan 2 camera Advanced Camera for Survey dan Wide Field Camera 3.
Sebuah planet HIP 65426b planet langkah, besar dan jauh dari bintang. Membuat para ilmuwan harus menelaah kembali bagaimana
sebuah planet dan tata surya terbentuk. Observasi terbaru dilihat langsung teleskop James Webb
Teleskop James Webb kembali temukan galaksi terjauh. Mencapai jarak 13,5 miliar tahun cahaya dari Bumi. Hampir mendekati waktu Big Bang atau ledakan besar dari pembentukan alam semesta sebagai tahun 0
Teleskop James Webb memecahkan rekor melihta gambar galaksi
terjauh. Galaksi GLASS-z13 baru berusia 300 juta tahun setelah Big Bang. Walau tim peneliti masih terkejut, begitu mudah menemukan galaksi amat jauh dengan kemampuan teleskop James Webb terbaru.
Galaksi HD1 diperkirakan baru berada 13 miliar tahun cahaya, melihat pergeseran cahaya infra merah yang ditangkap peralatan instrumen astronomi dan teleskop ruang angkasa. Terlihat tipe bintang Populasi III generasi awal alam semesta. Tapi tim astronom akan melihat bila ada jejak radiasi X-ray, mungkin bukan cahaya dari bintang.
Teleskop Hubble menampilkan sebuah galaksi NGC 5728. Gambar dihasilkan dari gelombang inframerah dan gabungan camera optik. Dalam bentuk, galaksi yang diberi nomor NGC 5728 adalah galaksi spiral. Galaksi tersebut di kategorikan sebagai galaksy Seyfert, dengan inti di tengah yang unik.
Teleskop
James Web citra bintang pertama tahap penyesuaian lensa. Dimana teleskop akan ditaruh, mengapa proses pembangunan sampai peluncuran memakan waktu lebih dari 10 tahun lebih. Cermin teleskop telah berhasil di selaraskan, sekarang siap bekerja untuk penelitian sain
Galaksi MAMBO-9 memecahkan rekor baru yang dapat di amati oleh astronom. Karena jaraknya dari Bumi dan mendekati 13 miliar tahun cahaya, dan salah satu galaksi terjauh yang dapat diamati. Kalau ditanya seperti apa jarak itu. Usia alam semesta 13,7 miliar tahun, tepatnya baru 970 juta tahun setelah alam semesta lahir.
Foto galaksi Triangulum dengan tabel urutan Messier 33 dibuat oleh Andre van der Hoeven bersama Michael
van Doorn. Teleskop Hubble membuat foto galaksi Triangulum dengan
resolusi tinggi. Ditemukan 2 cluster bintang baru. Galaksi ini masuk
local group bersama Andromeda terbesar dan Milk Way dan ketiga Messier
33 sebagai galaksi terdekat. Mau tahu dimana letaknya.
Ketika berbicara antariksa, gambar bintang, galaksi tentu diabadikan
oleh teleskop. Salah satu tempat observasi paling berjasa di dunia
astronomi
adalah VLT / Very Large Telescope. Pengamatan VLT tidak
hanya melihat galaksi yang jauh. Tapi benda yang ada disekitar galaksi
kita sampai bintang.
Crab nebula, nebula Crab atau nebula kepiting adalah debu dan gas dari bintang yang telah
mati. Seperti lukisan di ruang angkasa, nebula Crab dikenal dengan
beberapa nama lain seperti M1, dan NGC 1952. Foto terbaru Mei 2017 dari 5 teleskop membentuk satu gambar Nebula Kepiting.