Bumi mengitari matahari setiap 365 hari atau satu tahun waktu Bumi, apakah matahari juga mengitari benda lain.
Matahari
mengitari galaksi atau titik tengah galaksi.
Posisi matahari berada
agak
ke pinggir galaksi atau tepatnya di tengah galaksi dan matahari berada
di lengan galaksi Bima Sakti yang tidak terlalu ramai bintang.
Dalam hitungan jumlah bintang di
galaksi Bima Sakti saja antara 100 milyar bintang lebih.
Semua
bintang mengitari pusat tengah galaksi, tapi tidak memiliki periode
yang sama. Seperti planet Merkurius di depan akan mengorbit lebih cepat
dari Bumi, hanya 88 hari sekali memutar matahari. Sedangkan Pluto yang
kecil dan terjauh, membutuhkan 248 tahun (waktu Bumi) untuk memutar
matahari sekali orbit.
Apakah Bumi berputar dengan sudut yang sama (update Jan 2021)Gerakan matahari mengitari galaksi turun naik bergelombang terhadap inti galaksi.
Bumi yang mengikuti matahari juga ikut bergerak turun naik.
Sumbu matahari tidak seperti yang kita lihat dari Bumi.
Sudut sumbu utara dan selatan matahari miring ke arah vertikal
Sedangkan sudut Bumi yang sudah miring 23,5 derajat selama mengitari matahari.
Maka sudut Bumi agak naik dibanding sudut matahari.
Posisi bumi, matahari dan Bumi memiliki kemiringan seperti ilustrasi dibawah ini.
Bagaimana dengan bintang yang mengitari inti galaksik
Bintang di tengah memiliki putaran lebih pendek, dan bintang yang lebih jauh di tepi galaksi akan berputar lebih lama.
Matahari mengitari tengah galaksi dengan kecepatan
230km perdetik
atau sekitar 820 ribu km perjam.
Sedangkan matahari berada jauh dari
pusat galaksi, sekitar 27 ribu tahun cahaya dari titik tengah.
Diameter
galaksi memiliki rentang ukuran 100-120 ribu tahun cahaya (lebar).
Satu putaran Matahari, kecepatan matahari mengorbit sekitar 230km perdetik. Matahari baru
mengitari titik tengah galaksi sebanyak 20 kali sejak matahari terbentuk, walau umur matahari
sudah 5 milyar tahun (waktu bumi)
Kira
kira matahari menyelesaikan satu putaran mengityari tengah galaksi antara
200-250 juta tahun sekali.
Tetapi satu orbit matahari ke tengah galaksi memiliki satuan berbeda.
Waktu satu kali rotasi matahari termasuk semua yang mengelilingi inti
galaksi dinamakan Cosmic Year atau Galactic Year.
Satu tahun bumi disebut setahun
Bila dihitung mundur.Terjadinya Big Bag sekitar 61 Galactic Years.
Lahirnya galaksi Bima Sakti 54 Galactic Years.
Lahirnya Matahari 18,4 Galactic Years.
Munculnya lautan 17-18 Galactic Years.
Kehidupan di Bumi dimulai 15 Galactic Years yang lalu
Kehidupan bakteri 13 Galactic Years.
Ketika daratan atau benua mulai stabil 10 Galactic Years.
Kehidupan manusia modern sekarang baru berusia 0.001 Galactic Years.
Apakah Bumi juga bergerak di ruang angkasa
Apakah Bumi juga bergerak ke benda lain.Tentu saja, karena berada di dalam sebuah galaksi, seluruh isinya akan ikut bergerak.
Apakah galaksi kita juga bergerak.
Bumi termasuk bagian dari galaksi Bima Sakti
yang sedang berlari di ruang hampa dan menembus kecepatan 2,1 juta km/h.
Animasi
sederhana oleh mantan ilmuwan NASA James O’Donoghue yang
sekarang bekerja di badan antariksa Jepang menunjukkan seperti apa itu.
Saat Bumi berputar pada porosnya, Bumi mengorbit matahari, yang juga
mengorbit pusat Bimasakti, dengan sendirinya meluncur melalui ruang
angkasa.
Mantan ilmuwan NASA James O'Donoghue menunjukkan seberapa cepat semua benda itu bergerak.
Putaran Bumi dan waktu orbit mengelilingi matahari relatif lambat.
Tetapi pergerakan dengan latar belakang radiasi kosmik / CMB
atau titik awal / asal alam semesta setelah ekpansi, kita bergerak meroket melalui ruang
angkasa. Kita tidak bisa merasakannya karena kecepatan kita konstan.
Sekarang
dari mana kita melihat pergerakan. Kalau dari gerakan satu putaran bumi
ke matahari sangat mudah, 365 hari sekali putar.
Di ruang angkasa, anda
tidak bisa merasakannya kecepatan super tersebut, tapi kita sebenarnya
sedang melesat melintasi ruang angkasa dengan 2.1 juta km per jam dari
titik awal terjadinya alam semesta.
Karena
Bumi mengorbit matahari, yang juga mengorbit ke pusat galaksi, juga isi
galaksi sedang meluncur melalui radiasi angin kosmik yang dilepaskan
sejak Big Bang.
“Orang
sering berbicara tentang bagaimana kita berdiri di atas bola (Bumi)
yang berputar dengan kecepatan tinggi, dan bola ini mengorbit ke yang lain
dengan kecepatan yang bahkan lebih besar.
Terkadang
pertanyaan ini membuat pertanyaan lain, hingga seberapa cepat kita
mengorbit pusat Bimasakti kita, ”O'Donoghue
Dengan melihat dalam satu gambar, akan lebih mudah di mengerti seberapa cepat kita terbang di ruang angkasa tanpa dirasakan.
Seperti
yang dilihat, rotasi Bumi relatif lambat, tetapi kecepatan Bima Sakti
melesat melintasi ruang angkasa, menempuh jarak 600 kilometer setiap
detik.
Ketika
kita mengatakan seberapa cepat galaksi Bima Sakti akan bertabrakan
dengan galaksi Andromeda. Jangan melihat perbandingan itu, karena
melihat dari 2 titik (2 galaksi).
Oh
itu galaksi Andromeda sedang mendekat ke galaksi kita Bima Sakti, tapi
nanti tabrakan baru terjadi 4 juta tahun kedepan..Itu adalah perhitungan
dengan galaksi tetangga.
Coba lihat dari ke seluruhan, akan terlihat seberapa cepat
kita terus menjauh dari asal mula alam semesta
"Begitu
banyak galaksi bergerak tapi kecepatan berbeda dan relatif gergerak terhadap
posisi keberadaan kita sendiri, jadi melewatkan pengamatan itu akan lebih
mudah menuju hal terbesar.
Yaitu mengambil satu titik yang disebut awal alam semesta atau CMB," kata O'Donoghue, merujuk pada
Latar Belakang Microwave Kosmik.
Itulah radiasi samar yang tersisa dari
Big Bang yang mengisi semua ruang angkasa sekarang ini. Dan jaraknya sekarang sudah mencapai 12 miliar tahun cahaya lebih.
Cahaya
tertua di alam semesta, yang disebut latar belakang gelombang mikro
kosmik - CMB, sebagaimana diamati oleh teleskop ruang angkasa Planck
ditunjukkan dalam peta langit oval (lihat gambar)
Tetapi karena semua ini bergerak, sehingga kecepatan menjadi relatif.
Jadi, "Meskipun"
Rotasi bumi mencapai 24 jam sehari, memiliki putaran 1.670km perjam
Bumi mengorbit matahari selama 365 hari dengan kecepatan 107 ribu km perjam
Matahari
mengorbit di Bima Sakti dengan kecepatan 828 ribu km perjam selama 30
ribu tahun sekali. Dan di hitung gerakan terhadap orbit titik tengah
galaksi.
Ternyata
kecepatan tata surya kita relatif ke pusat alam semesta CMB termasuk
seluruh galaksi kita menembus kecepatan 2.160.000 km perjam. Artinya kita bergerak menjauhi dari awal alam semesta secepat itu.
Tentu saja, dalam kehidupan sehari-hari di Bumi, kita tidak memperhatikan bahwa sebenarnya bumi bergerak sangat cepat.
Seperti
yang dikatakan Elon Musk di Twitter, video ini "menjelaskan bahwa anda
hanya bisa merasakan akselerasi, bukan kecepatan."
Jadi
kalau ngebut akan terasa tarikannya, walau kecepatannya hanya 100km
perjam.
Dalam kondisi tertutup dengan kecepatan konstan tidak akan terasa lagi,
kecuali anda melihat keluar dengan mencoba mendengar perubahan suara
mulai mendesis di jendela kendaraan. Karena Bumi sudah bergerak setelah
mencapai kecepatan konstan.
Pengertiannya merasakan perubahan kecepatan berbeda dengan kecepatan sebenarnya.
Sama
seperti para astronom mengamati pergerakan Bumi dengan melihat ke
langit. Tetapi kita hanya memperhatikan kecepatan ketika seseorang
menginjak rem atau gas.
Itulah
mengapa kita tidak merasakan rotasi Bumi, atau pergerakan tata surya
saat roket mengitari pusat Bimasakti. Hal-hal itu adalah konstan.
Jadi dari mana kita melihat kecepatan di ruang angkasa, itulah yang membedakan seberapa cepat kita melintas.