Penerimaan signal satelit navigasi lebih baik dengan 2 jaringan satelit navigasi

Tentu menjadi pertanyaan, mengapa sebuah perangkat elektronik membutuhkan 2 sistem dari GPS dan Glonass. Lalu apa pengertian FIX pada GPS.

Alasannya sebagai berikut.

Satelit navigasi mengorbit  dan bergerak, terkadang mendekati dan menjauh dari satu titik (misalnya posisi keberadaan anda). Ketika signal satelit navigasi menjauh, terhalang (misalnya gunung), maka signal satelit menjadi lemah atau hilang ditangkap oleh perangkat smartphone dan peralatan navigasi.

Smartphone membutuhkan 3 sinyal satelit berbeda untuk tingkat akurasi.

Kurangnya jumlah signal satelit yang diterima akan memperlambat kalkulasi di perangkat untuk penentuan posisi.

Disini disebut lambat Fix, bisa 5 menit sampai 20 menit baru Fix. Lemahnya signal juga menganggu keakuratan data yang diterima smartphone.

Contoh lain . Bila kondisi cuaca baik, dan penguna sedang berada diluar ruangan maka signal satelit GPS dengan mudah ditangkap oleh smartphone. Untuk daerah urban, perkotaan maka signal GPS akan sering terhalang oleh gedung, terjadinya error. Dan faktor lain seperti terhalang oleh cuaca buruk dan awan tebal (misalnya ditengah pengunungan) membuat signal GPS sulit ditangkap oleh perangkat elektronik.

Mengapa, karena satu signal yang lemah dapat dibantu oleh signal satelit lain.

Ini salah satu keuntungan dari penerimaan dual navigasi dengan Glonass dan GPS. Bila dibayangkan seperti ini.

  • Ketika diatas terdapat 3 satelit GPS bisa diterima perangkat smartphone. Maka smartphone akan cepat FIX menentukan posisi dari sinyal satelit GPS
  • Ketika 2 signal satelit GPS bisa di terima dengan baik, tetapi pada perangkat membutuhkan waktu lebih lama FIX. Kadang mencapai 15-20 menit baru FIX.
  • Jika di atas terdapat 2 signal satelit GPS, dan 2 satelit Glonass berada di atas. Maka kecepatan FIX pada alat navigasi akan lebih singkat. Dan dalam hitungan menit sudah selesai melakukan FIX.
Jadi semakin banyak satelit navigasi berada diatas kita, bila perangkat pemiliki penerimaan signal dari Glonass dan GPS. Akan membantu kecepatan perangkat elektronik menentukan posisi.

Satu lagi adalah A-GPS - Assisted GPS

A-GPS adalah signal yang mengambil koordinat dari stasiun BTS - Mobile Station Based, dan dioleh oleh smartphone dari provider telekom. A-GPS dapat membantu mempercepat penerimaan signal dan menentukan posisi serta di dampingi signal GPS dari satelit. Khususnya di daerah perkotaan.

Tapi sinyal dari A-GPS hanya tersedia selama signal BTS diterima oleh smartphone. Di daerah pinggiran atau bahkan di tengah hutan dan lautan, maka signal A-GPS praktis melemah atau tidak tersedia. Untuk kecepatan, signal A-GPS lebih baik untuk daerah urban di kota. A-GPS mengunakan sisi segitiga (3 BTS) untuk menentukan posisi alat penerima. Dan membantu fix signal satelit yang diterima dari GPS atau Glonass. Khususnya bila kedua signal satelit GPS dan Glonass terhalang dan lambat maka akan dibantu signal A-GPS. Tetapi untuk daerah di luar kota yang tidak terjangkau oleh A-GPS, maka signal satelit lebih diutamakan.

Teknologi A-GPS sekarang sudah menyatukan GPS dan A-GPS. Jadi tidak perlu khawatir apakah smartphone hanya menerima koordinat dari jaringan selular atau satelit.

Berapa jumlah minimum satelit GPS yang diperlukan agar mendapat koordinat yang tepat.

  • Minimal 2 signal satelit yang bisa ditangkap, dengan posisi 2D.
  • Minimum ada 3 signal satelit, baru sebuah perangkat bisa menentukan posisinya secara akurat.
  • Bila perangkat menerima 4 signal satelit, maka dapat menghitung ketinggian (bila sebuah perangkat memiliki fitur ketinggian). Semakin banyak signal satelit yang diterima, sebuah perangkat navigasi akan lebih akurat menentukan posisi.
  • Semakin banyak signal satelit navigasi diterima, semakin menghemat pemakaian power.

Selanjutnya, bagaimana kedua sistem satelit navigasi bekerja