Tinymos Nano1 camera astronomi seukuran Gopro

TinyMos Nano1
Oktober 2018, satu camera lebih kecil dengan model TinyMos Nano1

Memiliki ukuran 3x lebih kecil dari Tiny1 yang dirilis 2015.

Disain lebih portabel, disebutkan kemampunanya 3x lebih baik dibanding Tinymos Tiny1.

TinyMos Nano1 mengunakan sensor Sony dengan resolusi foto 12MP dan merekam video 4K.

Bagian mountung camera dapat mengunakan ukuran M12 atau C

Untuk aplikasi seperti seri sebelumnya dan di kontrol dari smartphone.

TinyMos Nano1 mulai dipasarkan Maret 2019

Disain model lama lebih besar dengan TinyMos Tiny1 dan model baru ukuran lebih kecil TinyMos Nano1

Camera astronomi Nano1 masih tahap pengembangan, mungkin spesifikasi akan mendapat pembaharuan setelah produk di rilis

Spesifikasi TinyMos Nano1
Sensor: Sony BSI 1/2.3” sensor
Video: 4K 30fps, 2.7K 60fps, 1080p 120fps, 720p 240fps
Compression: HEVC H.265/H.264
Stills: 12MP
Compression: JPEG/RAW

Touch screen: 2.33” IPS
Lens mount: Both C-mount & M12 Mount
Others: WIFI 2.4G
Dimensions: 6.5x4x3cm 100g
Body: ABS & Aluminium




Tinymos Tiny1 (model 2015)
Tinymos Tiny1 adalah camera kecil untuk mereka yang tertarik dengan bidang astrofotografi.

Bentuk camera sangat sederhana, seperti plat aluminum ditambah sebuah lensa depan, dan pengaturan dari smartphone Android.

Camera ini khusus untuk mengambil gambar dimalam hari, khususnya objek langit seperti galaksi Bima Sakti

Setting tidak serumit camera DSLR, dan diatur dari software Android. Ditambah aplikasi yang diberikan sudah termasuk data chart dari benda di ruang angkasa.

Pembuat Tinymos dikabarkan akan melanjutkan versi Tiny1 ke versi lebih canggih. Misalnya disediakan mounting lensa camera.

Hasil foto Tiny1 dapat dipilih antara JPEG, DNG, TIff dan RAW. Atau membuat recording video termasuk video timelapse dari camera ini.

Spesifikasi lain, recording 2,5K HD, Back Side Illuminated sensor, resolusi foto 2688x1520 pixel, video 2688x1520 pixel 50FPS atau HD sampai kecepatan 180 fps, koneksi USB 2.0, microSD UHS-1 Class 10, layar 4,3 inci IPS, GPS, procesor Snapdragon Quad Core 1,8Ghz dan baterai 1700mAh.

Tim Tinymos berharap camera mereka dapat menjadi komunitas baru seperti komunitas stargazer dari produk mereka. Selain untuk foto malam, camera dapat digunakan untuk foto outdoor.

Tinymos sudah merancang camera mereka sejak tahun 2014, untuk menemukan komponen yang tepat seperti camera sensor, procesor dan lainnya. Sampai camera dibuat menjadi lebih kecil. Tinymos dikembangkan oleh satu startup di Singapura

Pembuat camera Tinymos

Fotografer Tristan merekam 2 pendaki yang menaklukan El Capitan. Tebing setinggi hampir 1000 meter, rata rata pendaki membutuhkan waktu 3-4 hari. Tapi kedua pendaki ini memecahkan rekor kurang dari 3 jam. Bagaimana mereka mendaki, teknik yang unik terlihat dalam video Timelapse. Kedua pendaki terlihat terpisah tapi saling bekerja sama.

Dipanggil Birdman, ahli meteorologi asal Perancis menjadi pemandu burung dan pilot selama 20 tahun. Sebuah karya tentang alam, mengabadikan angsa terbang begitu dekat bagi wisatawan. Perjalanan pemandu burung harus melintas antar negara.

Dani Caxete membuat foto stasiun ruang angkasa tepat di depan matahari, bahkan berada di tengah bintik matahari. Di dokumentasikan lengkap, dari perhitungan, perjalanan di kendaraan, menyiapkan teleskop dan camera, Boom, foto ISS melintas berhasil di dapat.

Spyder5+ Elite adalah alat untuk kalibrasi monitor. Memberikan warna standar pada monitor yang sudah dikalibrasi menampilkan warna yang mendekati warna hasil cetak printer atau tampil di monitor dan tablet. Fitur baru dengan kalibrasi Soft Proof, manajemen profil, single click untuk kalibrasi

Video ini memperlihatkan seperti apa rotasi bumi terhadap rotasi ke galaksi Bima Sakti dan bintang. video diambil selama 8 jam atau malam hari. Seperti kita memandang ke arah bintang, sedangkan rotasi bumi yang bergerak. Star Tracking digunakan oleh astrofotgrafi untuk membuat foto ruang angkasa