Tidur mengapa penting

   Green | 14 April 2019

Banyak orang mengabaikan waktu tidur.

Jam tidak jelas yang tidak jelas, waktu tidur sepotong untuk menghilangkan rasa ngantuk. Bahkan ada yang membagi 2 waktu tidur singkat dalam sehari.

Apakah waktu tidur yang tidak jelas dan tidak beraturan dapat membahayakan kesehatan. Dijawab Ya, dan sangat.

Matthew Walker seorang pakar pengetahuan tentang tidur ingin memberi pesan kepada warga Amerika. Jika waktu tidur anda kurang dari 7 jam sehari, anda akan menghadapi masalah besar di waktu mendatang.
Walau disebutkan tidur 6 jam adalah yang terbaik dari data penelitian terbaru.

Matthew adalah profesir ilmu saraf dan psikologi universitas Berkeley. Dia mengatakan penyakit yang muncul dapat dari Alzheimer sampai diabetes, bahkan depresi.

Waktu tidur yang kurang menjadi wabah kesehatan masyarakat terbesar di negara maju.

Dalam buku yang ditulis Why we Sleep, Walker tidak berbasa-basi dengan pengetahuannya. Semakin singkat tidur setiap hari, semakin pendek umur anda katanya.

Walker ingin memberitahu, tidur bukan asal tidur tapi deep sleep atau tidur nyenyak menjadi bagian paling penting. Tidur yang cukup dapat berdampak pada kesehatan.

Tahun 2022 Dr Ptacek dan tim
Waktu tidur yang baik selama 7-8 jam. Cukup atau tidak cukup, manusia modern harus memilikinya.
Sebagian orang cukup tidur selama 4-6 jam, dan merasa lebih baik ketika terbangun.
Karena tubuh manusia juga berbeda beda, kadang waktu tidur lebih sedikit sudah cukup.

Tim Dr Ptacek menganalisa lebih dari 100 keluarga
Partisipan ada yang tidur lebih cepat dan bangun lebih pagi.
Yang lain dapat bangun lebih pagi dari yang lain, dan tidak memiliki masalah.

Yang lain aktif sampai malam hari dan dapat bangun pagi lebih cepat

Ditemukan beberapa orang memiliki genetik unik dengan perkiraan 1000 berbanding 1 sebagai Elite Sleeper.
Mereka memiliki kemampuan lebih tinggi dalam tes, dibanding orang lain yang tidur lebih lama.
Dan memiliki kesehatan lebih baik, dengan dukungan genetik berbeda dari orang lain.

Disisi lain, orang yang kurang tidur setiap hari, akan kehilangan reaksi dan konsetrasi yang buruk pada hari berikutnya.
Sayangnya masyarakat menganggap tidur bukan hal penting. Tidur mempengaruhi organ tubuh lain.

Sebuah studi yang dilakukan selama 14 tahun, menemukan pria banyak yang tidur hanya 6 jam, atau bahkan kurang dari 4-5 jam sehari.
Kurang tidur dapat menimbulkan penyakit seperti diabetes, kenaikan berat badan, masalah kesehatan, kesuburan, penurunan imunitas, alzheimer dan lainnya.

Suhu ruang yang baik juga berpengaruh. Suhu antara sampai 18 derajat Celcius berdasarakan cuaca disana. Karena suhu tubuh perlu tudurn 2-3 derajat untuk memulai tidur. Jaga ruangan agar gelap, dan jangan beranjak dari tempat tidur selama 20 menit maka anda  akan tidur dengan baik.

Lama waktu tidur dibagi berdasarkan usia.
Orang dewasa sampai remaja dapat memanfaatkan waktu tidur antara 7-8 jam atau lebih.
Sedangkan anak anak dibawah usia 13 tahun dimulai paling singkat 9 jam atau lebih.


waktu tidur yang tepat dan baik berdasarkan usia


Prof Franco Cappuccio, profesor kedokteran kardiovaskular dan epidemiologi di University of Warwick yang diwawancari BBC
Menganalisa dari 16 studi dimana sekitar 1 juta orang ditanya dengan kebiasaan tidur dan menindaklanjuti dari waktu ke waktu.

Sebagian mengatakan tidur kurang dari 6 jam, yang lain 6-8 jam. 12% responden yang tidur kurang dari 6 jam telah meninggal dalam penelitian.
Mereka yang tidur terlalu lama, 30% juga meninggal dibanding mereka yang tidur antara 6-8 jam.

Peneliti dari Swedia (DW)
Peneliti Swedia universitas Stockholm dan institus Karolinska Swedia, memberikan saran, mereka yang berusia dibawah 65 tahun dan tidur kurang dari 5 jam memiliki resiko kematian tinggi.

Mereka mempelajar 38 ribu orang dewasa selama 13 tahun. Menemukan yang kurang tidur menghadapi mortalitas 65% lebih tinggi. Dibanding mereka yang tidur 6-7 jam setiap hari.

Beruntung, mereka yang kurang tidur atau hanya 5 jam setiap hari. Tapi kekurangan tidur ditutup dengan 8 jam atau lebih pada hari libur. Sama baiknya dengan mereka yang tidur 6-7 jam setiap hari.
Kelelahan kerja selama hari kerja, dapat ditutup dengan tidur yang cukup di akhir pekan.

Tidur terlalu singkat setiap hari memang berbahaya, tetapi mengapa tidur terlalu lama juga berbahaya.

Ada berbagai cara melihat hal ini. Cappuccio mengatakan orang yang tidur terlalu lama sebenarnya mereka dalam masalah. Misal mengalami depresi, atau terlalu sering mengunakan pil tidur.
Jadi ada penyakit yang tersembunyi dimana orang tersebut tidak tahu dengan penyakitnya.


Manfaat tidur
Tidur dalam kondisi REM atau benar benar tertidur dapat pemulihan otak, sedangkan tidur non REM menjadi proses perbaikan dan pemulihan tubuh.
Tidur dapat memperbaiki luka fisik, dan tidur memperkuat kekebalan tubuh secara umum.

Tidur dapat meningkatkan hormon pertumbuhan dalam tubuh seperti regenerasi dan perbaikan jaringan tubuh.
Aktivitas metabolik selama tidur terutama anabolik (molekul baru dibangun untuk konstruksi tubuh) dibanding katabolik dimana molekul pecah untuk dikembalikan.

Generasi sel bagian paling penting.
Proses generasi sel, sebagian besar terjadi ketika tidur. Tidur adalah waktu tubuh memperbaiki kerusakan, membangun kembali, meregenerasi dan memperbaiki.
Kurang tidur akan menghadapi penuaan dini karena sel tidak sempat regenerasi.

Otak bagian penting dari tubuh manusia. Mengelola semua fungsi tubuh dengan waktu sendiri.
Masalahnya menumbuhkan sel neuron yang ada di otak kita akan berkurang, bila seseorang kurang tidur. Ditambah masalah lain seperti stres, alkohol, atau perokok.
Proses regenrasi sel fisik baru terjadi pada tenagah malam, dan disimulasi oleh otak. Bila anda tidur tengah malam, maka otak tidak melakukan fungsinya.

Ikuti saja kebiasaan orang kuno, mereka tidur lebih cepat dan bangun lebih pagi. Membuat mereka lebih sehat dan sedikit penyakit.


Masalah tidur
Obat obatan. Dapat menganggu tidur, kadang orang yang sedang dalam pengobatan medis dapat terbangun setiap malam.

Gangguan jantung bila sering bangun tengah malam. Data European Society of Cardiology menyebut ada orang yang gelisah ketika tertidur. Dan terbangun di malam hari.
Ketika malam hari, arteri dapat terjadi pengerasan dan mempengaruhi kualitas tidur. Sebagian lain tidak menunjukan apapun.
Masalah kurang tidur cukup dan terjadi kegelisahan di malam hari. Peneliti menyebut adanya faktor resiko penyempitan arteri.
Bila dalam keluarga memiliki riwayat jantung, mungkin ini tanda seseorang harus berkonsultasi dengan dokter.

Bangun tengah malam menjadi penyebab menurunnya kadar gula dalam tubuh. Dr Michael Breus menulis dalam blog, mereka yang memiliki masalah ini merekomendasikan untuk meminum sesendok madu.

Kreativitas. Penelitian tahun 2017, orang yang kreativitas artistik, khusnya secara verbal dapat tidur berjam-jam kata penulis Neta Ram Vlasov.

Resiko kurang tidur dari pakar di UC Berkeley.
Dampak buruk dari kurang tidur, kecerdasan menurun, lebih pelupa, tidak dapat mempelajari hal-hal baru, lebih rentan terhadap demensia, lebih mungkin meninggal akibata serangan jantung, kurang mampu menangkis penyakit dari sistem kekebalan tubuh, lebih mungkin terkena kanker, dan itu membuat tubuh anda benar-benar lebih sakit.

Tidur adalah siklus biologis, dan tidak dapat dinegosiasi. Dan tidur merupakan sistem pendukung kehidupan bagi tubuh manusia.
Masyarakat modern menurunkan waktu tidur mereka sendiri.


Resepnya. Tidurlah pada waktunya di setiap malam, dan bangun pada pagi hari diwaktu yang sama.
Tidur diruang sejuk lebih baik.

Bila mengalami kesulitan tidur, cobalah pindah ke ruang lain yang lebih nyaman. Atau melakukan aktivitas dan kembali tidur bila telah siap.

Lihat Elon Musk, yang mengatakan dia hanya tidur beberapa jam sehari. Tapi dia mengakui masalah kesehatan mnetal dan hidupnya yang terganggu di media NYT.
Jangan melihat tidur untuk orang malas dan lemah. Tetapi kebalikannya.

TED mengatakan otak kita seperti spons yang kering untuk belajar dkembali an diperoleh ketika tidur selama istirahat. Tanpa tidur, pada dasarnya otak manusia akan basah atau penuh.

Kurang tidur dari 7 jam sehari terkait penyakit jantung dan rasa khawatir.
Makalah dari Experimental Physiology juga dikaitkan dengan kondisi jantung dalam studi berbasis populasi.

CDC telah menerbitkan data bila kurang dari 7 jam, ada kemungkinan seseorang mendapatkan diabetes tipe 2, obesitas dan tekanan darah tinggi. Dampaknya akan menganggu fungsi jantung.

Professor Chris DeSouza, Ph.D menarik langsung hubungan antara tidur dan kesehatan jantung. Bekerja sama dengan Jamie Hijmans kandidat Doktoral dan laboratorium DeSouza.
Kurang tidur dapat mengurangi framen spesifik molekul RNA dalam darah yang disebut microRNA.
Penurunan MicroRNA yang dipelajari terkait dengan penyakit kardiovakular kata Hijmans dan konsekuensinya merugikan bagi kesehatan.

Penelitian dibagi antara orang yang tidur cukup 7 -9 jam dan kurang dari 7 jam.
7 jam adalah ujung dari kisaran sehat dan digunakan dalam panduan CDC. Namun ada kelompok remaja yang membutuhkan waktu tidur lebih lama.
Mereka yang tidur 7-9 jam beresiko lebih rendah terserang penyakit jantung. Mengapa harus tujuh jam lebih, tidak jelas.
Peneliti hanya mempertegas, adanya jumlah yang cukup  microRNA yang lebih baik bagi tubuh kita.


Menambah 1 jam tidur membuat lebih pintar kata profesor MIT - 1 Oktoiber 2019
Profesor MIT mengatakan siswa dapat menambah 1 jam tidur. Untuk naik satu tingkat menjadi lebih pintar.

Prof Jeffrey Grossman menggunakan murid-muridnya sebagai kelinci percobaan untuk studi aktivitas fisik, ia kecewa menemukan data yang tidak mendukung teorinya - tetapi memang membuktikan yang lain.


"Secara pribadi ketika saya berolahraga saya merasa lebih baik, tidur lebih nyenyak, dan berpikir lebih baik di siang hari," kata profesor ilmu dan teknik material di Massachusetts Institute of Technology.. Grossman, menghabiskan banyak waktu menulis kode untuk computer rumah Atari 800-nya dan bereksperimen dengan perangkat kimia.

“Anda bisa menulis program, yang kemudian harus disimpan ke kaset dan butuh 5 menit untuk menyimpan dan memuat, tetapi itulah saatnya. Jadi saya menulis kode dan kebanyakan mencoba membuat game keren karena saya baru berusia 11 atau 12, ”katanya.

Grossman menyalurkan kecintaannya pada pemrograman dan teknik ke dalam B.A. dalam Fisika dari Universitas Johns Hopkins dan M.S. dalam Fisika dan Ph.D dalam Fisika Teoretis dari University of Illinois di Urbana-Champaign.

Sekarang di mengajar di MIT, baru-baru ini berkolaborasi dengan departemen atletik sekolah untuk merancang kelas latihan .

Untuk menguji teorinya, para siswa diminta memakai pelacak aktivitas Fitbit selama satu semester penuh. Dari 100 siswa yang terdaftar di kelas, 88 memakai Fitbit dan 22 mengambil kelas latihan yang dirancang khusus.
Tetapi tidak peduli berapa kali Grossman dan timnya membaca data yang dihasilkan, ternyata tidak menemukan hubungan antara olahraga dan kinerja akademik.
"Seperti banyak ide orisinal, percibaan yang satu ini gagal total," kata Prof Grossman.

Tetapi tidak semuanya hilang. Ketika Grossman dan rekan-rekannya mulai melihat data lain, dan menemukan bahwa siswa yang konsisten dalam kebiasaan tidur mereka, tidur sebelum pukul 2 pagi, dan rata-rata sekitar tujuh jam tidur, lebih produktif secara akademis.

Pada dasarnya ada hubungan garis lurus antara jumlah rata-rata tidur yang didapat siswa dan nilai yang mereka terima pada 11 kuis, tiga ujian tengah semester, dan ujian akhir, dengan nilai mulai dari A hingga C.
Faktanya, para siswa yang secara konsisten menambahkan satu jam ekstra tidur semalam nilai huruf melompat, dari B ke A, kata Dr. Kana Okano, penulis pertama di kertas dan asisten peneliti Grossman.
Tidur lebih banyak mungkin tampak kontra-intuitif bagi sebagian mahasiswa, kata Okano.

“Hal pertama yang hilang bagi sebagian besar siswa ketika mereka sampai di perguruan tinggi adalah waktu tidur. Mereka merasa harus mengorbankan tidur untuk belajar. Namun, tidur sangat penting untuk konsolidasi memori dan Anda tidak akan mendapatkannya tanpa tidur yang konsisten, "katanya.

Konsistensi adalah kuncinya.
Siswa tidak melakukan yang lebih baik dengan lebih banyak tidur malam sebelum kuis atau ujian. Mereka tidak melakukan yang lebih baik jika mereka mencoba tidur dalam beberapa jam ekstra pada hari Sabtu atau Minggu pagi. Mereka harus mendapatkan tidur yang konsisten selama seluruh proses pembelajaran, katanya.

Selain itu, para peneliti menemukan bahwa pukul 2 pagi tampaknya merupakan semacam jam ajaib. Siswa yang pergi tidur setelah waktu itu, bahkan jika mereka tidur 7 jam, memiliki nilai kelas yang lebih rendah, kata Grossman.

Tidak pasti mengapa 2 pagi adalah kunci, kata Grossman. Ini mungkin berhubungan dengan cara otak mengkonsolidasikan terhadap ingatan. Bisa juga bahwa ketika jam untuk membangun pendekatan seseorang secara tidak sadar lebih terganggu. Namun demikian, Grossman mengatakan dia ingin berbagi hasil dengan murid-muridnya.

Kami tidak menyatakan tidur yang baik dapat membantu mendapatkan nilai bagus.
Kami dapat menunjukkan kepada mereka adanya data kuantitatif yang dapat dilakukan lebih baik di kelas jika seorang siswa cukup tidur.

Kami tidak dapat mengklaim sebab akibat, tetapi kami dapat mengatakan ada korelasinya, "katanya.


+ Ucla.edu/preparing-for-a-sleep-study

Artikel Lain

Mungkin diet lemak dengan mengkonsumsi susu skim disebutkan lebih sehat mungkin salah. Profesor Marcia Otto universitas Texas yang memimpin penelitian mengatakan. Temuan kami tidak hanya mendukung, tapi adanya bukti menunjukan susu lemak bertentangan dari kepercayaan populer sasat ini.

Banyak di antara teman kita mengatakan memiliki banyak teman. Mungkin kita sendiri tidak memiliki banyak teman. Atau lebih dekat dengan keluarga saja. Berapa banyak teman seseorang. Bila kita lupa, mungkin otak kita sedang memfokus ke hal penting.

Anda sering melihat sebuah kantong kecil di dalam kotak barang elektronik, sepatu atau tas baru. Jangan dibuang, benda tersebut adalah silika gel. Bentuk seperti bola kecil bening, memiliki beberapa manfaat.

Pernah bertemu dengan beberapa orang, dan langsung bisa klik. Langsung cocok, dan berkomunikasi dengan baik bahkan berlanjut berteman dengan baik. Peneliti menyebut Friendship Chemistry. Teman yang berbahaya disebut racun.

Virus, disini bukan berbicara virus computer. Tapi kesehatan dan penyakit terhadap manusia. Virus memiliki kemampuan melakukan replika tapi membutuhkan induk atau inang sel. Hal ini membedakan antara virus dan bakteri. Media menyebut virus kolera, apakah virus dan bakteri sama.

Keseluruhan, masyarakat Jepang memiliki cukup kesehatan. Tetapi penduduk di Jepang memiliki masalah ginjal lebih kecil. Mengapa ginjal berhubungan dengan tekanan darah tinggi. Temuan baru di tahun 2021, ginjal memiliki peran lain. Membuka penelitian medis dengan tekanan darah tinggi dan darah rendah

Bagaimana berhemat untuk berlibur. Contoh dari mereka yang berhasil mengurangi biaya sehari hari, dapat melunasi biaya hidup yang besar. Dan jalan jalan keliling dunia dengan gaya berkelas.

Sebuah studi menunjukan orang bekerja kurang lebih untuk mendapatkan kenaikan gaji atau bonus, dibanding orang yang bekerja seperti biasa. Budaya Jepang bekerja lembur sudah umum, apakah meningkatkan produktivitas, atau malah membuat banyak kesalahan

Kemacetan dijalan raya lebih banyak disebabkan oleh pengemudi monkey. Istilah ini diambil dari beberapa pengendara yang tidak tertib dan memblok kendaraan lain untuk pindah lajur kendaraan. Solusi menghindari kelambatan di jalan, setiap pengemudi dapat mengambil jarak aman agar tidak melakukan pengereman yang tidak perlu

Memiliki rumah dengan kebun kecil, tapi tidak memiliki ide untuk merubah. Beberapa gambar ini dapat memberikan inspirasi dengan biaya murah dan cukup menempatkan kursi serta meja



Youtube Obengplus


Trend