Timelapse awan Undulatus Asperatus membuat warna aneh

   Digital | 7 June 2017

Fotografer Mike mendapatkan awan langkah tepat pada waktu matahari di balik awan

Selama musim semi si pembuat video ini Mike Olbinski sibuk mengejar badai di selurh Amerika Serikat.

Rekaman dari supercell, petir, tornado dan apa saja yang ditemukan akan di foto.

Mike membuat seri foto, nantinya disatukan dalam video Timelapse

Setelah semua dikumpulkan dan video dengan durasi 1 menit ini yang disajikan. Tapi ada bagian yang unik, awan berwarna merah atau lebih cepat ke ungu.

Tapi di daerah Dakota Utara, ketika badai tiba ada yang berbeda.

Awan terlihat berbeda tapi dia tidak tahu apa yang dilihat

Sampai akhirnya dikenal tipe awan ini adalah awan Undulatus Asperatus termasuk awan dengan tampak berbeda. Salah satu awan tipe baru dimana bentuknya seperti gelombang. Mulai diusulkan dengan nama baru pada tahun 2009 oleh Gavin Pretor dari asosiasi bidang awan. Dan ditambahkan pada International Cloud Atlas bulan Maret 2017. Menjadi tipe awan kedua setelah masuk daftar tipe awan Intranus Cirrus di tahun 1951.

Awan Undulatus Asperatus tampak seperti datangnya badai, tapi tidak terkait dengan badai. Awan yang terlihat mengkhawatirkan tersebut sebenarnya tidak masalah karena bentuknya saja yang bergelombang. Penampakan awan Undulatus Asperatus sering muncul di Amerika, antara pagi dan tengah hari.


Margaret Le Mone ahli awan dari Nationa Center for Atmospheric RZesearch telah mengambil awan tipe Asperatus selama 30 tahun.  Beberapa orang sudah membuat foto awan tipe ini, dan beberapa foto juga disumbangkan ke galeri.
Bentuk awan Undulatus Asperatus mungkin pernah muncul, tapi orang tidak tahu tipe awan tersebut. Sampai dimasukan ke dalam daftar awan tipe baru.

Kebetulan cahaya matahari berada di balik awan kata Mike. Sehingga awan tampak seperti warna permen.



Mike mengatakan foto yang didapat tersebut adalah warna asli awan yang diabadikan oleh cameranya. Tidak di edit, kecuali meningkatkan kontras. Setidaknya ada 6 fotografer disana, dan semua foto yang dibuat menghasilkan warna yang sama seperti video dibawah ini.



Mike mengatakan selama 8 tahun berburu badai, baru kali ini dia melihat awan berwarna. Gambar diabadikan pada 2 Juni 2017.

Di Indonesia, warna awan cenderung berubah ketika matahari mulai terbit atau terbenam. Disebut Goleden Time membuat cahaya langit berubah warna dari kebiruan menjadi kuning. Tapi yang diatas memiliki 2 warna berbeda dengan cahaya sempurna kemerahan dan ungu, dan tertutup penuh menghalangi cahaya matahari


Artikel Lain

Foto selama 3 tahun menghasilkan sebuah video Justland II. Melewati 12 musim dibelakang rumah seorang fotografer di Denmark. Dia mengabadikan 3 tahun untuk melihat perubahan dari setiap musim, dan kembali ke musim yang sama tahun depan.

Fotographer Mike Obinski kali ini melakukan perjalanan yang sama, puluhan ribu km untuk mengejar badai. Mengabadikan pemandangan, hujan, petir dan debu. Video Monsoon 5 semakin menarik melihat petualangan si fotografer pengejar badai ini. 2 camera, 3 bulan mencari badai, video 8 menit Monson V dibuat dari 85.000 foto.

Video time lapse awan kumulonimbus di Jakarta terus memunculkan kilatan petir dibuat dalam bentuk video. Awan muncul di pagi hari, sekitar jam 1 pagi. Karena petir terlihat terus menerus, dicoba dibuat video timelapse. Hasilnya dalam durasi 25 menit di dapat beberapa foto kilatan petir yang menarik

Timelapse Our True Significance ini memberikan gambaran kepada penonton, betapa kecilnya kita. Dibanding gunung dan galaksi diluar sana. Atau kita melihat bintang seperti biasa, tapi disini diperlihatkan begitu jelas dan tajam dari garis Bima Sakti. Sudah di upload ke Youtube

Fotografer Bryan Snider sering mengabadikan foto lanskape di Arizona. Pada tanggal 8 Agustus 2015 dia mendapatkan objek menarik, ketika sebuah awan turun seperti tumpahan awan ke bumi.

Beno Saradzic kembali menampilkan karya video timelapse dari foto sebuah masjid terbesar Sheikh Zayed. Lokasi di UEA atau Uni Emirated Arab. Masjid terbesar ini memiliki ruangan sangat indah dan halaman depan sangat luas. Beno menampilkan video di awal dengan warna hitam putih.

Kwon asal korea sudah mengumpulkan beberapa foto terbaiknya untuk video timelapse. Dari tahun 2009 sampai 2013, dari Korea, gunung Kalimanjaro, gunung Baekdu, Tanzania, Uluru Australia dan Yellowknife Canada. Memang niat



Youtube Obengplus


Trend