Meriam Gustav Landkreuzer P. 1000 Ratte meriam dan tank terbesar yang pernah dibuat di era WWII

Meriam Gustav
Tentara Jerman pernah memiliki meriam Gustav atau Schwerer Gustav tahun 1941, tepatnya setelah negara Perancis jatuh dikalahkan Jerman.

Pembuat meriam Gustav adalah perusahaan Friedrich Kurpp AG, membuat meriam setinggi 4 lantai dan panjang 50 meter. Total berat meriam mencapai 1350 ton.

Meriam Gustav dibawa diatas rel kereta, karena bobotnya yang luar biasa.

Dimiliki pasukan Nazi Jerman, dan digunakan pasukan khusus Wehmacht.
Hanya dibuat 2 meriam dengan laras 80cm dibuat

Meriam Gustav mampu menembakan peluru setiap 30-45 menit. Pabrik Kurpp awalnya akan membuat beberapa kaliber laras untuk meriam. Dari 70, 80, 85 cm sampai 1 meter. Tapi meriam Gustav yang siap 2 unit sebagai meriam paling besar milik Nazi Jerman.

Di awal perang, meriam tersebut tidak banyak diketahui keberadaannya.
Setelah meriam Gustav pertama ditemukan 15km dari kota Auerbach bulan April 1945.

Meriam Gustav dikabarkan sempat dikirim ke pertempuran Jerman dan Soviet. Ketika Jerman mengepung Sevastopol selama operasi Barbarossa.

Meriam kedua disebut Dora dengan ukuran laras 80cm sempat dikirim ke pertempuran Jerman melawan Soviet di Stalingrad.
Kemungkinan kehadiran meriam Dora disana tidak menembakan peluru. Kehadiran meriam Dora hanya sempat mendekati 15 km dari medan perang. Ketika itu sudah siap menembakan peluru pada 13 September.

Tapi ditarik mundur, setelah Soviet menyerang balik dan nasib meriam dihancurkan pasukan Jerman sendiri agar tidak direbut Soviet.
Meriam Dora ditemukan oleh pasukan terjun Amerika setelah menemukan meriam pertama Schwerer Gustav.

Meriam lain diberi nama Langer Gustave atau Longer Gustav juga dibuat, tapi tidak sampai selesai di perang dunia ke II.

Untuk peluru kemampuan meriam dapat menembakan peluru seberat 300kg.

Cerita meriam Gustav menjadi catatan dalam sejarah perang dunia ke II.

• Menjadi meriam terbesar dengan laras dan peluru terberat yang pernah dibuat.
• Pertama kali ditembakan pada pengujian 10 September 1941 di lapangan tembak Hillersleben.
  
• November 1941 dibawah ke Rugenwalde dan peluru meriam mampu menjangkau jarak 37km.
• Meriam di pindah ke atas bogie kereta api. Setiap Bogie memiliki 5 as roda dengan total 40 as (80 roda kereta) untuk menahan bobot meriam.
• Meriam dapat membawa amunisi 2 jenis. Peluru dengan daya ledak tinggi lebih berat, dan peluru lebih ringan ditambah proyektil roket yang rencananya menjangkau 150km. Tetapi peluru tipe kedua hanya bisa digunakan bila panjang laras ditambah sampai sampai 84 meter.
• Kedua meriam milik Nazi Jerman tidak kembali dari pertempuran, karena dihancurkan pasukan Nazi Jerman
  

Landkreuzer tank berat 1000 ton yang tidak jadi dibuat.
Di tengah perang dunia ke II, Nai menyiapkan prototipe tank yang dilengkapi berbagai persenjataan.

Dari pesawat kolosal, kapal canggih, roket, meriam kereta api dan lainnya.

Tapi Hitler tidak puas, dia ingin yang lebih besar lagi.

Tank Landkreuzer P. 1000 Ratte yang di inginkan dengan bobot 1000 ton.

Insinyur Edward Grote di tahun 1942 menjabat sebagai Kementerian persenjatan dan amunisi Reich 3.
Dia mengusulkan sebuah tank dengan meriam 100 ton dan menara tambahan berbobot 200 ton.

Tank Landkreuzer dirancang memiliki panjang 35 meter, tinggi 11 meter.
Di dukung roda baja dengan lebar 1 meter dan 6 set trek.

Untuk pengerak membutuhkan mesin kekuatan 16.000 tenaga kuda, yang dihasilkan dari 8 mesin diesel Daimler Benz 20 silinder, atau mengunakan 2 mesin diesel MAN24 silinder yang digunakan untuk kapal selam U-Boat.

Biaya tank termahal tersebut terlindung dengan 30 cm lapis baja, serta dukungan anti serangan udara di pasang di atas dek tank.

Insinyur Edward sebelumnya bekerja di Uni Soviet pada tahun 1930an. Dan dia mengusulkan beberapa desain tank untuk pasukan merah.
Tank tempur Landkreuzer tidak jadi dibuat, terkait biaya sangat besar.
Rancangannya ketika di Soviet tidak jadi dan dia pergi ke Jerman untuk bekerja di pabrik Krupp.

Dan pecah perang, dia mendapat jabatan disana.
Dia yang mengusulkan benteng berjalan dengan tank Landkreuzer tahun 111942, dan Hitler suka.

Tank Landkreuzer dijuliki Ratte, rancangan awal memiliki bobot 800 ton, tapi Edward menambah dengan persenjataan lain termasuk desain Turret di dek tank.
Bobot tank naik menjadi 900 ton.

Rancangannya agak konyol, karena bagian meriam utama tidak bebas menembak ke segala arah.
Dan terhalang dengan turet menara di belakang.
Bobot terlalu besar menghalangi tank untuk melewati jembatan.

Untuk memindahkan dengan membawa dengan kereta api mungkin tidak masuk terowongan.

Desain prototipe tank Landkreuzer dibatalkan karena dianggap tidak praktis.
Tidak puas dengan idenya yang ditolak. Edward membuat rancangan tank lain yang lebih ringan dan praktis, tapi masih mempertahankan desain penting dari tank awal.
Akhirnya proyek tank raksasa tersebut batal.

Meriam artileri dengan peluru Excalibur, dapat dipandu dengan GPS dan laser. Meriam Howitzer M777 salah satu meriam paling canggih, Dan tank Panzerhaubitze 2000 dengan pelontar 155mm. Tank Panzerhaubitze 2000 adalah tank dengan meriam jarak jauh

Kapal perusak Iowa adalah kapal perang paling mematikan di Pasifik selama perang dunia ke II. Tetapi USS Iowa adalah yang terbesar, disusul USS New Jersey, USS Missouri dan USS Wisconsin yang aktif di armada laut Amerika. Hanya satu USS Iowa memiliki kemampuan khusus.

Kapal selam milik Rusia terbaru dinamai K-239 Severodvinsk. Dibangun selama 20 tahun dengan bahan bakar reaktor nuklir, jenis kapal selam ini untuk memburu kapal selam lain, menghancurkan kapal perang dan serangan ke darat

Meriam M65 adalah senjata artileri dengan kepala bom atom. Jaraknya hanya 11km saja. Mungkin jaraknya tidak terlalu penting mengingat kekuatan bom ini adalah ledakannya. Luas kerusakan satu peluru saja sangat luas.