Belajar foto Timeslice dari Dan Marker Moore

   Digital | 7 April 2015

Dan Marker More menceritakan bagaiaman proses membuat video TimeSlice. Dan mengatakan tekniknya sama seperti foto biasa, hanya durasi setiap gambar yang diambil dibuat terpisah dari setiap beberapa detik sampai beberapa menit.

Dari seluruh foto nanti digabung menjadi satu, dan dibuat dengan potongan foto dengan waktu pengambilan gambar berbeda beda.

Foto sebelah kiri diabadikan 35 foto selama 15 detik. Dan foto kanan ketika bulan naik di kota Los Angeles. Memperlihatkan langit dari sore menjelang malam.

Belajar foto Timeslice

Dan mengatakan tidak membuat foto di Amerika saja, dia pergi ke Hongkong sampai kota Shanghai. Tantangan Dan ada di Shanghai. Karena kota tersebut memiliki polusi tinggi dan harus menunggu sampai udara bersih. Dan mengunakan software Lightroom untuk editing, dan proses video akhir dengan After Effect.
Seperti video yang dibuat memerlukan 30 ribu foto. Dibawah ini teknik foto TimeSlice oleh Dan



Karya Dan Marker Moore dapat dilihat via Tumblr


Artikel Lain

Bila seorang fotografer sering membuat foto blur, walau mengunakan tripod. Kejadian seperti ini merupakan hal biasa. Penyebabnya karena cermin di camera terbuka tutup ketika pengambilan sebuah foto. Setiap gerakan di dalam camera akan berdampak terjadinya getaran

Bagaimana membuat sebuah foto di gabung dengan gambar latar belakang berbeda. Misal seseorang duduk di tengah hutan, dan dipenuhi dengan binatang. Mengunakan photoshop bisa dilakukan dan di awali dengan pengambilan gambar si objek yang akan di edit.

Setting Shutter Speed berguna dalam beberapa objek, dibagi dari Ultra Fast, Fast, Normal dan Slow. Setting ini menentukan objek apa yang diambil. Mengabadikan benda bergerak seperti pesawat atau mobil F1 sangat dianjurkan mengunakandengan Ultra Fast atau Fast

Belajar F Stop, memperkecil lubang lensa tidak membuat detail gambar lebih tajam. Walau seluruh gambar terlihat lebih baik dan tidak tampak blur dibelakang fokus. Efek ini disebut Lens Diffraction, semakin besar F maka cahaya yang masuk ke lensa mengalami perubahan sampai di sensor camera.

Dengan membawa tripid, mencari tempat yang baik dan jauh dari polusi udara. Setting camera 20 detik dan tunggu saja sampai muncul gambar di LCD. Ian juga memperlihatkan video timelapse dari galaksi Bima Sakti di akhir video

Setting camera Canon memiliki fitur Highlight Tone Priority. Untuk apa fitur tersebut. Fungsinya mengabadikan gambar seperti video agar gradasi warna gelap tetap terlihat

Dari N-Photo memberikan rumus minimum kecepatan shutter ketika camera di pegang dengan tangan. Walau tidak menjamin tangan kita stabil ketika mengambil gambar, kemungkinan gambar tidak terjadi blur dengan rumus sederhana ini

Rumus mengambil foto star dan galaksi. Terserah untuk single shot atau multi shot untuk foto stacker atau untuk foto Timelapse stargazer Rumus paling umum dipakai dengan lensa 16mm, f2.8, 25 detik, ISO 3200.



Youtube Obengplus


Trend