Timelapse Our True Significance sukar dikatakan pemandangan dari video ini


Digital | 30 October 2015

Timelapse Our True Significance ini memberikan gambaran kepada penonton, betapa kecilnya kita. Dibanding gunung dan galaksi diluar sana. Atau kita melihat bintang seperti biasa, tapi disini diperlihatkan begitu jelas dan tajam dari garis Bima Sakti.

Video Timelapse Our True Significance

James Hollins mengumpulkan video timelapse ini selama 2 tahun. Selama melakukan perjalanan lebih dari 20 ribu km, diabadikan di 4 negara dari Tenerife Italia, Perancis Skotlandia dan Inggris.

James menceritakan proses selama pengambilan gambar, tantangan yang dihadapi juga unik. Dari kehilangan seluruh rekaman di puncak gunung El Teide, Bahkan sempat tercebur di rawa, beruntumng rekannya Josh sempat membantu dan semuanya menjadi kenangan yang tidak terlupakan selama membawa peralatan camera seberat 30kg.



Video Timelapse Our True Significance sudah di upload ke Youtube Juni 2015


Artikel Lain

Awan Undulatus Asperatus dibuat video timelapse. Penampakan awan ini berubah dari abu abu menjadi kemerahan dan ungu. Kejadian langka, bahkan 6 fotografer lain membuat hasil gambar yang sama

Video time lapse awan kumulonimbus di Jakarta terus memunculkan kilatan petir dibuat dalam bentuk video. Awan muncul di pagi hari, sekitar jam 1 pagi. Karena petir terlihat terus menerus, dicoba dibuat video timelapse. Hasilnya dalam durasi 25 menit di dapat beberapa foto kilatan petir yang menarik



Joe Nafis asal California dan dia tinggal di China. Membuat foto Shanghai Tower yang dibangun 6 tahun dalam video Timelapse. Gedung tertinggi kedua di Dunai saat ini akhirnya selesai. Tetapi Nafis sudah ada disana setelah tower tersebut mulai dibangun tahun 2009

Constantine Konovalov dan Irina Neustroeva membuat video cantik dengan durasi 5 detik. Memberikan detil dari kota Paris Perancis. Yang ini, videonya bikin sakit gigi. Begitu panjang dengan gambar sangat baik. 40 hari pengambilan gambar dan 3 bulan untuk mengumpulkan foto. Hasilnya sangat detil tentang kota Paris

Beno Saradzic kembali menampilkan karya video timelapse dari foto sebuah masjid terbesar Sheikh Zayed. Lokasi di UEA atau Uni Emirated Arab. Masjid terbesar ini memiliki ruangan sangat indah dan halaman depan sangat luas. Beno menampilkan video di awal dengan warna hitam putih.

Astrofotografi umumnya mengabadikan posisi gerakan bintang atau garis Bima Sakti. Tapi fotographer Lance Page membuat berbeda, video timelapse yang dibuat malah mengikuti posisi bumi yang bergerak sedangkan bintang terlihat tetap.

Konstantinos Vasilakakos membuat video timelapse dengan latar belakang galaksi Bima Sakti. Lengkap dengan video resolusi 4K. Dia mengabadikan galaksi Bima Sakti mengunakan camera Nikon D610 ditambah 3 lensa Samyang 14mmf2.8, Nikkor 50mm f1.4 dan Nikkor 70-200f.28



Youtube Obengplus

Trend