Cosmic Ray menjadi bahan analisa manusia tentang antariksa

Profesor Veonica Bindi dari universtas Hawaii menjelaskan tentang Cosmic Ray membantu manusia mengerti tentang alam semesta. Kita hanya mengetahui 4% dari apa alam semesta terbentu. Bisakah kita mengetahui yang ada di luar galaksi kita. Atau mencari bentuk materi yang belum ditemukan. Teleskop Hubble mampu melihat objek yang jauhnya 13 miliar tahun cahaya. Semua orang mungkin bertanya, terbentuk dari apa alam semesta ini. Bagaimana mengetahui materi di luar angkasa.

Dengan sinar kosmik dapat membantu ilmuwan menemukan data fisik dari bagian kosmos ini. Karena kita tidak bisa menjangkau mereka. Lalu apa sinar kosmik yang dimaksud Veronica. Bagaimana cahaya ini dapat mengirim informasi tentang alam semesta dan dipelajari oleh para ilmuwan.

Cosmic Ray ditemukan oleh Victor Hess tahun 1912, Victor menemukan pembuktian semakin tinggi dari atmosfer maka radiasi cahaya meningkat.

Cosmic ray dirasakan ketika astronot berada diluar angkasa. Astronot Apollo melaporkan melihat fenomena ini hampir 3 menit sekali. Fenomena ini lebih sering terjadi ketika transit ke bulan dibanding pesawat sedang transit ke bumi.

Kembali ke Cosmic Ray adalah energi radiasi tinggi dan terbesar berasal dari luar angkasa. Berisi sebagian besar partikel proton dan partikel alpha, yang merupakan inti atom helium. Dan sisanya berisi elektron, sinar gamma atau disebut Foton serta partikel kecil lain yang lebih berat. Asal benda ini tidak diketahui, secara umum menyebar dari sebuah supernova atau ledakan bintang.

Menurut Nasa, Cosmic ray adalah radiasi yang terus masuk menghujani bumi. Mereka terdiri partikel subatom dan bermuatan listrik. Pentingnya sinar ini karena mengandung unsur langka dan dapat dilihat melalui garis spektrum dari bintang lain. Mereka merupakan informasi penting tentang evolusi kimia di alam semesta. Cosmic ray juga membawa radioaktif sebagai usia. Setelah tercipta, dan terus melakukan perjalanan sampai ke bumi. Rata-rata usianya mencapai 10 juta tahun.

Memiliki kecepatan 1 miliar km perjam. Di sumbernya, Cosmic Ray terjebak, tapi mengalami akselerasi sehingga semakin cepat dan terlempar keluar. Walau kecepatannya sangat tinggi, tapi membutuhkan waktu sangat lama dari asal sumbernya untuk mencapai bumi.

Partikel tersebut terbang dan sebagian mencapai bumi dan menabrak atmofer. Menghasilkan generasi cosmic ray kedua. Partikel yang dibawa sudah berubah dari aslinya. Sebagian diserap di atmofer, sebagian dapat mencapai permukaan bumi.



Di ketinggian permukaan laut, radiasi cosmic ray sangat rendah. Tetapi bagi mereka yang sering berterbangan dengan pesawat, seperti pilot akan terpapar cosmic ray lebih besar. Sedangkan astronot beresiko terpapar radiasi lebih tinggi.

Kembali dari manfaat cosmic ray. Apa yang dibawa oleh cahaya energi ini. Karena cosmic ray melakukan perjalanan begitu jauh, partikel yang dibawa juga berubah. Peneliti mengunakan alat Alpha Magnetic Spectrometer / AMS. Alat ini diletakan pada stasiun ruang angkasa ISS. AMS terus memonitor radiasi dari ruang angkasa seperti kecepatan, arah, massa, kekuatan energi dan tingkat radiasi sampai bentuk matter. Alat ini mencatat dan mengirim data ke bumi. Mencari data tentang Dark Matter sampai tingkat radiasi yang dipelajari bila suatu hari manusia melakukan perjalanan ke ruang angkasa.

Cosmic ray merupakan data yang bisa dipelajari di bumi tentang alam semesta. Seperti mengirim pesan yang sampai ke bumi. Setidaknya data dari cosmic ray dapat melengkapi informasi tambahan tentang alam semesta yang baru terungkap 4%.

Radiasi ini membawa informasi langsung dari luar angkasa. Berisikan elemen yang hanya dapat dilihat melalui spectroscopic dari sebuah bintang. mereka juga membawa informasi tentang perubahan material tentang kosmos.
Mengapa manusia repot mengunakan teknik ini. Karena manusia hanya mampu melakukan perjalanan ke Bulan. Sedangkan pesawat tanpa awak paling jauh hanya melihat Pluto, lebih dari itu masih gelap.

2010 lalu, Hubble menambah peralatan dengan Ultra Deep Field Infra red.Video melihat gambar dengan jarak 5 miliar, 10 miliar tahun cahaya jauhnya. Perubahan galaksi dari galaksi muda, galaksi yang berkembang dan galaksi yang telah matang. Mei 2019 Nasa merilis Hubble Legacy Field berisikan 265 ribu gaalaksi dari masa lampau sampai saat saat ini.

Video 7 menit menceritakan perubahan terjadinya bumi dengan infografik. Di ringkas apik dari pembangun piramid 4000 tahun lalu sampai konstruksi saat ini. Mengambarkan kehidupan awal manusia dan mahluk hidup, lalu maju ke masa depan.

Satu film dari Nat Geo menceritakan kehidupan dari alam semesta. Yang ini versi baru, dimulai dari kehidupan manusia, planet yang mengelilingi matahari. Lalu menjauh  menceritakan semua yang pernah ditemukan oleh para astronom.

Dari Cary dan Michael memberikan gambaran alam semesta. Memudahkan kita belajar mengetahui sebesar apa nebula, dan alam semesta ini. Sejauh manusia bisa memandang dan memperkirakan

Kalangan radio amatir sering menangkap suara tersebut, baru diketahui asalnya. Akhirnya ditemukan sumbernya saat ini.