Kepler telescope dokumenter mencari planet kembaran bumi

   Science | 13 April 2014

Teleskop Kepler sudah tidak optimal bekerja, mungkin sudah pensiun dan harus digantikan dengan teleskop lebih canggih. Setidaknya 600 planet mirip bumi sudah ditemukan oleh teleskop ini. Berdasarkan data dari Kepler, ilmuwan memperkiarkan ada 1 dari 6 bintang, yang memiliki sebuah planet zona habitat atau seukuran planet. Karena Kepler hanya memantau planet dengan jarak terjauh sampai 3000 tahun cahaya dimana disana terdapat sebuah bintang dan melihat apakah ada planet yang mengitari bintang itu sendiri.

Lalu bintang seperti apa yang dicari, umumnya bintang berukuran di kelas K M atau G. Bintang yang kita lihat di langit, disana memungkinkan kita melihat adanya planet lain. Ukuran bintang tidak terlalu besar memungkinkan adanya planet yang cocok untuk manusia seperti di Bumi.

Jadi teleskop ini belum mampu melihat seluruh planet yang ada di galaksi kita. Karena galaksi kita memiliki lebar lebih dari 100.000 tahun cahaya. Hanya bintang yang dekat saja yang diamati teleskop ini.



Bagaimana mencari planet kembaran bumi dengan teleskop Kepler. Sebuah foto galaksi Bima Sakti langsung mendapatkan foto dengan titik cahaya, semuanya atalah titik dari bintang. Dan di setiap bintang diperkirakan memiliki beberapa planet yang mengelilingi bintangnya sendiri. Sama seperti bumi mengelilingi matahari. Dan matahari adalah bintang.



Kepler diluncurkan tahun 2009, sekitar 3000 planet yang di teliti lebih lanjut dan sejauh ini sekitar 500 planet dengan posisi tepat sudah ditemukan. Dari penemuan teleskop Kepler, rata rata planet yang ditemukan mungkin mirip seperti planet di tata surya.

Ada yang berbentuk gas raksasa seperti Jupiter, atau planet kecil berbatu seperti bumi dan Merkurius. Yang lain seperti cerita film fiksi ilmiah, aneh, ekstrem, terlalu besar adan terlalu kecil, tentunya tidak seperti planet bumi.


Salah satu penemuan unik adalah planet Kepler 16b, memiliki radius 8.25x lebih besar dari bumi dan mengorbit selama 228 hari. Jarak planet dengan bintangnya lebih dekat dibanding bumi, dan ukuran bintang di Kepler 16b sekitar 0,62x lebih kecil dari matahari. Apakah bintang berukuran lebih kecil dari matahari kita, membuat tidak layak untuk manusia tinggal.

Bintang dengan ukuran kecil, memungkinkan sebuah planet dapat dekat dengan bintangnya dan dapat di tinggali oleh manusia sebagai zona habitat. Masalahnya di dekat planet Kepler 16b ternyata mengelilingi 2 bintang yang ada di depannya. Praktis cuaca tidak akan menentu, dan orbit planet tersebut belum tentu berbentuk lingkaran normal.



Planet Kepler 10b. Planet ini ditemukan paling parah kondisinya, mengorbit bintangnya terlalu dekat. Seperti planet neraka atau lebih parah tempatnya dibanding Venus. Panas dan permukaannya adalah lahar cair, karena posisi sangat dekat dengan bintang dan setiap hari disana menjadi sangat panas.



Bagaimaan teleskop Kepler bekerja.
 Teleskop ini harus melakukan pengamatan cukup lama, terus memonitor sebuah bintang untuk menunggu dilewati oleh sebuah planet. Ketika sebuah bintang tertutup cahayanya oleh planet, maka tertangkap di sensor Kepler yang di analisa.

Tugas eleskop Kepler bukan mencari bintang, tapi planet planet yang mengorbit di dekatnya. Astronom memang kesulitan mencari planet, karena planet tidak memiliki cahaya. Dan jaraknya yang jauh akan menghilangkan bentuk cahaya planet dibanding kekuatan cahaya bintang yang lebih terang.



Bagaimana cara kerja teleskop Kepler. Teleskop ini menganalisa ketika planet sedang transit, atau sedang melintas di depan sebuah bintang dan cahayanya yang ditutup oleh planet tersebut yang di analisa. Semakin besar planet akan terlihat semakin besar cahaya yang ditutupi. Gambar yang ditangkap akan dikirim ke bumi, dan diperiksa kembali oleh para ilmuwan untuk menentukan berapa ukuran planet, apa kandungan planet disana, berapa lama mengorbit, seberapa dekat jarak planet terhadap bintang dan lainnya.

Juni 2010 setidaknya sudah ditemukan 700 planet yang berpotensi sebagai planet kembaran bumi. Tetapi unsur yang dicari di sebuah planet adalah air, dimana sebuah planet memiliki kandungan Oksigen dan Hidrogen, Masalah di alam semesta adalah kandungan ini yang diabaikan oleh alam semesta.

Air akan membeku bila planet terlalu jauh dari bintang karena suhunya terlalu dingin. Ketika terlalu dekat malah menjadi uap air. Bila planet memiliki air, ilmuwan menyebut Goldilocks zone / zona emas atau zona paling tepat seperti posisi bumi sekarang ini. Kasus planet seperti Mars, dahulunya mungkin memiliki air. Tapi atmofer di Mars tidak mampu mempertahankan air disana. Akhirnya planet Mars menjadi kering di permukaan.

Astronom menceritakan sebuah planet yang terlalu dekat dengan bintang, umumnya mengorbit dengan waktu lebih cepat. Sebaliknya semakin jauh semakin lama waktu orbit planet. Bila planet yang ditemukan sering muncul seperti satu minggu, artinya planet tersebut terlalu dekat dengan bintang. Dipastikan planet akan panas sekali. Bila mengorbit selama 10 tahun, besar kemungkinan planet sangat jauh dari bintang. Disamakan planet es karena tidak cukup mendapatkan cahaya dari bintang. Ilmuwan hanya menargetkan planet yang orbitnya sekitar 1 tahun seperti bumi.

Tahun 2009 planet Kepler 22b
Planet pertama yang ditemukan tahun 2009, memiliki zona habitat seperti bumi. Ukuran planet ini 2.31x lebih besar dari bumi, periode orbit 289 hari, kabar baiknya dari ukuran bintang hanya 0,85x dibanding matahari. Tetapi planet Kepler 22b berada 600 tahun cahaya. Seandainya manusia ingin pindah kesana, belum ada pesawat ruang angkasa yang mampu terbang dengan kecepatan cahaya. Seandainya teknologi pesawat mampu terbang dengan kecepatan 300.000 km perdetik atau setara kecepatan cahaya. Itupun baru sampai 600 tahun lagi.

Setelah diteliti lebih lanjut, planet Kepler 22b bukan planet yang layak bagi manusia tinggal. Ketika pembentukan planet, praktis isi planet hanya batuan. Setelah cukup besar akan menarik gas helium dan hidrogen yang nantinya menjadi atmofer planet. Ketika planet terlalu banyak menarik gas di ruang hampa, akan membentuk planet gas seperti Jupiter atau Saturnus.


Planet seperti bumi adalah planet berbatu, hanya menahan atmosfer yang tipis. Planet Kepler 22b memiliki ukuran beberapa kali bumi tapi lebih kecil dari Saturnus sebagai planet gas. Akhirnya peneliti menyimpulkan planet pertama temuan Kepler ini adalah planet gas, atau ukuran mini planet Neptunus. Atau bisa saja planet ini berisi begitu banyak air atau Water World Planet



Planet Koi 2626
Februari 2008 Nasa mengumumkan sudah 1000 planet lebih ditemukan. Salah satunya planet Koi 2626. Ukurannya 1.5x lebih besar dari bumi, ukuran mungkin tepat dan tidak terlalu besar. Masalahnya planet ini mengorbit setiap 30 hari, bintang dan  bintang disana berukuran 20% dari matahari. Setelah di teliti lebih lanjut baru diketahui planet ini tidak berputar layaknya seperti bumi yang terjadi siang dan malam. Rotasi planet terkunci dan menghadap ke satu sisi saja yang mendapatkan panas. Satu sisi memiliki suhu sangat dingin, matahari tidak pernah terbit disisi sebelahnya dan lapisan es di planet ini terbentuk dari karbondioksida

Arus cuaca dengan simulasi menunjukan sisi udara di daerah dingin hanya akan mengalir ke arah permukaan planet yang panas.



Planet Koi 701 atau planet di bintang Kepler 62
Planet ini lebih menjanjikan sebagai Exoplanet. Jaraknya 12 tahun cahaya. Awalnya ada 3 planet diteliti mengorbit bintang disana. Planet Koi 701.03 atau planet ke 3 adalah planet paling berpotensi. Tetapi ditemukan lagi planet nomor 4. Planet Koi 701.04 ini sedikit lebih besar dari bumi, dengan permukaan bebatuan.



Penelitian planet Kepler
Tim astronom mengambil 129 exoplanet ukuran raksasa seperti Jupiter untuk diperiksa ulang dengan teleskop di Bumi. Dikatakan sekitar 52% planet yang ditemukan teleskop Kepler, objek tersebut adalah bintang. Dan 2% masuk kategori bintang berukuran kecil dengan warna coklat. Tim Sophie mengunakan teleskop bumi berukuran 1,93 meter dengan teknologi Spectograp di Perancis.

Tim Kepler mengatakan tidak mengejutkan dengan data terbaru dari tim Sophie. Jadi ada kemungkinan planet yang diliat bisa saja sebuah bintang.

Tentang penemuan Kepler diatas adalah sebagian dari exoplanet. Teleskop ini rencananya bertugas sampai 2018, tetapi malfunction.


Artikel Lain

Misi Kepler telah berakhir, ditemukan banyak planet dan disebut Super Earth. Dari semua yang ditemukan apakah ada satu planet yang tepat untuk kehidupan, khususnya untuk manusia. Peneliti mengatakan tidak. Ukuran planet yang berbeda dari Bumi akan berbeda. Apa saja  yang dimaksud berbeda.

Jumlah satu tata surya seperti matahari di dampingi 9 planet, sedangkan jumlah bintang di galaksi Bima Sakti saja mencapai 2-3 ratus milliar bintang. Berapa banyak planet di galaksi kita. Tinggal dikalikan dengan 9 dari angka rata rata.Sampai tahun 1992 baru 2 planet, tahun 2019 sudah 4000 planet lebih ditemukan. Video Nasa

Nasa akhir mengumumkan planet Kepler 186f memiliki ukuran yang hampir sama seperti bumi. Ukurannya tepat, tempatnya juga pas. Jarak planet ke bintang disana diperkirakan aman seperti Bumi. Juli 2018, sudut planet juga miring seperti Bumi dan aman bagi atmofer planet.

Ada 7 planet yang ditemukan tetapi hanya 3 yang layak diamati lebih lanjut. Nasa sedang mengamati 3 planet dengan ukuran yang layak dan terakhir 2 berada di tata surya Kepler 62. Kepler-62F memiliki ukuran 40% menjadi kandidat planet seperti Bumi. Dengan perhitungan sudut kemiringan planet yang mirip seperti Bumi.

NASA mengunakan satelit Swift untuk merinci gambar dengan ultraviolet. Ribuan gambar sudah dikumpulkan dan menghasilkan gambar utuh selebar 160 megapixel. Seperti apa bentuk galaksi kita bila di zoom sangat jauh, gambar miliaran bintang itu sangat luar biasa.

Teropong bintang Kepler sudah dipastikan harus pensiun. Melihat jasa satelit Kepler dalam 3 tahun terakhir, update dengan video. 20 tahun lalu manusia belum tahu setiap bintang pasti ada planet yang mengikuti. 6 Oktober kemarin adalah 20 tahun dari revolusi astronomi dimana manusia pertama kali melihat planet lain di luar tata surya.

Sebuah gugus galaksi yang jaraknya sangat cadas, 5 milyar tahun cahaya. Diabadikan oleh Hubble, ESA, Nasa teleskop ruang angkasa. Memberikan penampakan luar biasa dari galaksi yang sangat jauh, maklum fotonya saja harus diabadikan selama 14 jam.

Sebuah susunan planet ditemukan oleh tim astronomi Eropa. Nyaris paralel seperti tata surya kita, disana ada 7 planet dan mengitari satu bintang. Mencakup 1 atau 2 Exoplanet dengan bintang utamanya. Tata surya KOI - 351 memang sudah terditeksi, tapi hanya masuk daftar tunggu teleskop Kepler.

Sebuah planet dinami Kepler 78B sudah dipastikan memiliki ukuran seperti bumi dan jaraknya tidak jauh. Ukurannya pas dan agak lebih besar seperti bumi. Jaraknya tidak terlalu jauh dari bumi, masalahnya planet ini lagi lagi mengorbit terlalu dekat dengan bintang.

Planet HD 189773b mirip seperti bumi terlihat dari luar angkasa. Peneliti menyebut planet HD 189773b adalah planet True Color, ditemukan oleh teropong Hubble.

Temuan kumpulan planet Gliese 667C ditemukan 6 planet, tapi ada 3 yang berpotensi untuk manusia bisa hidup disana. Yang berpotensi sejauh ini baru di urutan  C F dan E

Mirip seperti cerita fiksi ilmiah, sebuah planet dengan jarak 200 tahun cahaya dari bumi dilaporkan memiliki 2 matahari. Dalam perhitungan, bila tinggal disana akan melihat matahari terbenam sampai 2 kali setiap hari



Youtube Obengplus


Trend