Rumah kontainer bekas dengan ukuran besar

Rumah kontainer bekas ini berukuran cukup besar.

Dibangun dari 31 kontainer bekas kapal tanpa konstruksi beton untuk dinding gedung.

Konstruksi bangunan tidak mengunakan bahan konvensional seperti semen dan baja.

Konstruksi hanya memotong kontainer bekas dan disatukan menjadi kamar.

Rumah ini sudah ditinggali oleh pembuatnya si Miller. Sisanya seperti disain interior, rumah di lapis dengan kayu, dan perabot modern.



Dibangun di jalan 8 Jaora St Graceville Australia. Perusahaan pembuatnya Todd Miller dari perusahaan artsitek ZeilgerBuild, membangun rumah 3 lantai dengan kontainer kapal.

Luas rumah sekitar 200 meter persegi, tapi dalamnya seperti rumah mewah. Lengkap dengan kolam rendang air asin di luar rumah.

Rumah ini sudah ditawarkan, bila tertarik tinggal mengocek dana $1.5 juta Aus, dengan 4 kamar, 4 tempat mandi dan luas total 706 meter persegi

Turbin angin bekas tahun 2004 yang dinonaktifkan, menjadi sampah. Perusahaan Superuse mengambil bagian ruang generator, karena kedap, tahan cuaca. Dapat dirancang menjadi sebuah rumah mungil. Cukup ditambah interior dan pintu, karena konstruksi Nacelle yang kuat

Beton mengunakan semen, pasir kerikil dan air, semen berfungsi sebagai pengikat. Penemuan baru beton lebih kuat dengan bahan graphene, juga lebih ringan. Peneliti universitas Rice melakukan percobaan, tidak terlalu jauh dan di dapat dari kokas batubara.

Disainer website Alek Lisefski bosan untuk membayar sewa tempat tinggal di lingkungan yang mahal. Akhirnya dia memutuskan membangun rumah kecil sendiri, dan bisa dibawah kemana saja. Dia tidak memiliki pengalaman dalam bidang konstruksi.

Banyak disainer membuat rumah kecil bahkan tidak membutuhkan ijin seperti rumah biasa. Seperti rumah kontainer bekas ini dibangun di Auckland Selandia Baru. Rumah Brenda Kelly menyebut IQ Container Homes. Mengunakan kontainer ukuran 6 meter.