Science | 29 June 2014

Galaksi Bima Sakti dari satelit Spitzer 20GB dan penemuan Andromeda vs Milky Way relatif sama

Pemandangan galaksi Bima Sakti dengan 360 derajat

Nasa membuat gambar dengan 360 derajat, seperti melingkar dalam sudut penuh gambar galaksi Bima Sakti. Untuk membuat foto menakjubkan dari galaksi kita ini dibutuhkan 2 juta foto inframerah. Diambil dari satelit Spitzer milik Nasa. Begitu banyak foto yang diambil, bila dicetak akan selebar lapangan bola.



Foto dengan resolusi 20GB dikembangkan oleh Microsoft Worldwide Telescope. Satelit Spitzer sudah berada di posisinya sejak tahun 2003. Menghabiskan jam operasi selama 4142 jam atau 172 hari selama 10 tahun masa kerja teleskop ruang angkasa ini. via JPL

Foto yang dikumpulkan ada disini www.spitzer.caltech.edu/glimpse360

Atau langsung via + www.spitzer.caltech.edu/glimpse360/images (jangan dibuka via smartphone  dengan koneksi paket data karena file sangat besar)

Studi baru tentang galaksi Bima Sakti, memiliki 8900 miliar matahari (belum termasuk planet). Hal ini diungkap oleh peneliti dari Eropa, Canada dan Amerika. Mereka juga menemukan 95% ukuran galaksi Bima Sakti lebih kecil dari Andromeda.

10 tahun lalu tim berbeda mengukur dan membandingkan 2 galaksi antara Bima Sakti dan Andromeda. Andromedia disebutkan memiliki bentang galaksi lebih besar, tapi keduanya memiliki masa yang sama.





Artikel Lain

Satu foto galaksi Andromeda dibuat lengkap oleh teleskop Subaru yang dipasang di Hawai. Teleskop yang berlokasi di gunung Mauna Kea. Sekarang galaksi Bima Sakti lebih besar dari dari galaksi Andromeda. Galaksi Andromeda pernah menelan galaksi lain, karena sisanya adalah  galaksi M32. Melihat galaksi Andromeda September 2018

Proses pengabungan ke 14 galaksi tersebut sudah terjadi di masa lalu, dan astronom baru menemukan dan melihat di waktu sekarang ini. Disini sebenarnya terjadi mala petaka. Karena kejadian pengabungan tersebut dilihat dari jarak 12,4 miliar tahun cahaya dari Bumi. Dan terjadi pada waktu 1,4 miliar tahun setelah Big Bang.

Foto ini adalah foto 2 galaksi kuno ADFS-27 yang terlihat sekarang. Ketika awal alam semesta, dimulai galaksi terbentuk. Tetapi semua berukuran kecil. 2 galaksi tersebut sebagai contoh dari nenek moyang galaksi yang ada

Menurut peneliti, perubahan cahaya yang tertangkap di bumi mengalami pergeseran di angka 7,51. Rekor sebelumnnya ditemukan di bagian yang sama dengan angka Redshift 7,2. Galaksi z8 GND-5296 terlihat lebih merah. Satu galaksi disebut Tayna mencapai 400 juta tahun setelah Big Bang

Galaksi NGC 7793 terlihat pada foto sangat terang walau letaknya sangat jauh. Berada 13 juta tahun cahaya dari bumi. Menjadi galaksi paling terang di grup Sculptor. Ada tapinya, menurut astronom di galaksi ini merupakan tempat keras. Lingkungan yang keras seperti apanya.

Galaksi Andromeda adalah galaksi terdekat dengan galaksi Bima Sakti. Kedua galaksi ini menjadi galaksi terbesar di satu kluster. Tapi ada satu galaksi M33 sebagai galaksi terdekat kedua, dan galaksi ini sedang mengarah ke galaksi kita Bima Sakti.

Galaksi M104 atau galaksi Sombrerp diambil pada bulan April - Mei 2012. Jaraknya 28 juta tahun cahaya, berada di konstelasi Virgo. Dinamakan Sombrero karena terdapat cahaya Halo piring galaksi ini, mungkin ada 2 galaksi berbeda disana.

Astronom Nick Risinger sudah 28 tahun mengeluti bidang foto astronomi. Kali ini dia membuat foto sangat lebar, objeknya galaksi Bima Sakti. Bukan satu foto panorama, tapi detil gambar di foto. Bila di Zoom fotonya memang sangat dalam



Youtube Obengplus


Trend