Hati hati memposting foto anda di media sosial atau situs storage gratis.
Smartphone memiliki fitur geotag atau data foto seperti waktu pengambilan, tipe camera, sensor, sampai yang terakhir lokasi.
Data tersebut dapat
disimpan dalam foto.Kecuali anda tahu untuk menonaktifkan.
Foto dapat menunjukan dimana keberadaan anda, bisa dimanfaatkan orang orang yang tidak berkepentingan atau orang yang memiliki kepentingan dengan anda.
Bukan foto pribadi saja, misalnya keluarga sering mengabadikan foto anak anak lalu diupload ke media sosial atau sampai menyebutkan nama yang ada di foto.
Hal diatas dapat memancing kejahatan. Seperti foto foto yang menampilkan banyak barang bagus dan mahal dapat mengundang penjahat untuk mengambil barang.
Baru membeli tas Hermes seharga 300 juta, termasuk tempat dimana disimpan dan berjejer beberapa tas mahal lain.
Atau ada yang memiliki koleksi sepeda di garasi khusus senilai 1 miliar, siapa tahu mereka yang suka koleksi barang mahal.
Foto yang diupload ke Facebook atau media sosial dan file foto share lain dapat membawa data lokasi dimana foto diambil.
Dan bisa dibaca oleh orang lain, bahkan sangat detil dimana letak foto diabadikan. Orang lain dapat melihat dilihat di browser computer.
Sama seperti nomor telepon, beberapa penipuan, spam telepon berhadiah. Rata rata disebarkan mengunakan data telepon yang ada di internet dan media sosial.
Bila ragu apakah foto pernah yang diupload masih membawa Geotag. Di setting media sosial bisa dimatikan untuk info foto.
Goetag dapat di nonaktifkan. Beberapa setting mematikan Geotag dibawah ini
Disable Geotag iPhone
1. Go to Settings.
2. Select General.
3. Select Location Services.
4. Locate Camera from the list of apps that use Location Services and change the setting to OFF.
Disable Geotag Android:
1. Open the Camera app.
2. Select the Location icon.
3. Select Off.
Beberapa versi aplikasi smartphone memiliki opsi untuk dimatikan Geotag.
Biasanya ada menu untuk menonaktifkan lokasi.
Disable Geotag iPhone App
1. Go to Settings.
2. Select General.
3. Select Location Services.
4. Change the setting for Location Services to OFF.
Disable Geotag Android App
1. Open Settings.
2. Select Location & security.
3. Uncheck both Use wireless networks and Use GPS satellites.
Contoh gambar kiri untuk mematikan setting GeoTag di Setting Android, dan kanan gambar untuk mematikan setting Geotag dari camera smartphone.
Apakah lokasi dapat di nonaktifkan seluruhnya.Tidak, khususnya Android.
Instagram
Periksa di setting aplikasi, bila tidak ingin memasukan data lokasi presisi. Dapat di nonaktifkan.
Bila aplikasi Instagram memberi update, pastikan memeriksa ulang pengambilan data lokasi.
Google
Sudah memberikan informasi dapat mengambil data smartphone, termasuk lokasi
Kita harus menonaktifkan sendiri dari setting akun Google dengan menghapus data History.
Tapi tidak berharap Google tidak mengambil lokasi sepenuhnya.
Lepas dari foto dan Geotag. Google membutuhan data keberadaan seseorang, tanpa menunjukan siapa pemilik smartphone
Tidak menganggu privasi kita, karena Google hanya mengambil data untuk statistik
Misal, berapa banyak penguna smartphone Android aktif di sebuah negara.
Berapa lama tempat yang sering dikunjungi, jam berapa di sebuah tempat layanan ramai dan sepi, berapa banyak orang disana pada jam tertentu.
Termasuk pengunaan lokasi GPS untuk petunjuk jalan, sebagai data perjalanan, trafik lalu lintas, dan hal lain yang bermanfaat.
Beberapa data yang diambil tentu berguna sebagai Big Data.
Apakah kita harus menonaktifkan data lokasi pribadi kita seluruhnya.
Tergantung, lokasi data yang di simpan dan terkait Google dapat dimanfaatkan tujuan yang baik.
Misal mengetahui lokasi smartphone yang hilang, sampai menjadi bukti seseorang memang berada disana (data forensik).
Beberapa cerita menarik mereka yang lalai menonaktifkan data lokasi di smartphone.
Oktober 2017Kementerian Pertahanan Rusia telah merancang undang undang untuk tentara yang memposting sesuatu yang dianggap sepele dengan foto selfie mereka.
Termasuk kontraktor yang bekerja untuk militer, mereka tidak boleh memposting pekerjaan, video dan informasi geo-lokasi di postingan yang berkaitan dengan militer dan layanan pemerintah.
Larangan dari Rusia akan diberlakukan Januari 2018.
Lokasi foto dalam perjalanan seperti dibawah ini dapat diketahui lokasinya.
Tahun 2015
Kelompok teroris asal Selandia Baru yang ikut berjuang di Suriah, malah
mengungkap beberadaan disana.
Karena dia lupa mematikan fitur GeoTag
di smartphone Mark John Tayler yang berganti nama sebagai Abu Abdrul Rahman
atau Mohammad Daniel baru menyadari bahwa foto yang diposting bisa
dilihat lokasi fotonya oleh orang lain di media internet
Dia sempat menghapus 45
postingan di Tweet, tapi sudah terbaca yang lainnya.
Perusahaan
riset intelijen Kanada iBrabo akhirnya menemukan data dari postingan si
Tyler.
Dan mampu melacak lokasi militan dari Kafar Roma.
Mereka ada
di gurun Al Tabqah sebagai tempat aman bagi teroris.
Tyler
rupanya ingin terlihat tenar sebagai militan.
Dan ingin terlihat
di dunia dengan foto di media sosial Twitter.
Bagi intelijen, dia sudah
bersalah karena grup disana sudah masuk daftar teroris.
Ini bukan ulah pertama.
Dia pernah ditolak untuk angkatan darat Selandia Baru setelah mencoba
kembali mendaftar.
Bulan Juli masih sempat ngeposting wajahnya di
Youtube.
September 2011, dia pernah muncul di TV 60 Minutes.
Tyler
pernah mengajar bahasa Inggris di Indonesia, kabarnya pindah ke Suriah
melalui Turki Juli 2014.
Katanya ketika pergi ke Timur Tengah, dia ingin mencari pendamping hidup asal Timur Tengah.
Lalu mengapa dia ikut kelompok teroris.
Apakah dia berani pulang kembali ke
Selandia Baru dengan bukti yang ada.
Pastinya Tyler memang belum
berminat untuk pulang ke negara asalnya.
Akun Twitter Tyler sendiri sudah di tutup.
Media sosial bukan hanya berbahaya bagi pribadi dan hubungan dengan seseorang bila tidak bijak mengunakan.
Tetapi urusan pemerintah, termasuk warganya.
Urusan beberapa foto, membuat cerita seseorang menjadi panjang.
Seperti PokemonGo pernah dikhawatirkan mengambil lokasi data wilayah terlarang seperti daerah zona militer.