Servis camera di tangan teknisi ahli

   Digital | 15 August 2017

Ketika seseorang memiliki keahlian untuk memperbaiki camera dan peralatan elektronik

Juli 2013
Ini keahlian dari seorang NPS atau Nikon Profesional Services.

Keahliannya membongkar camera Nikon D4 hanya butuh 20 menit 42 detik.

Kodai Matsumoto melakukan servis untuk memeriksa dan membersihkan camera

Video dibawah ini ketika di membongkar jantung camera dengan waktu time lapse.

Dimulai dari komponen camera dilepas sampai ke bagian dalam dan dipasang kembali dan berakhir untuk di test dan siap dipakai.



Ini enaknya memiliki camera DSLR. Kalau masalah tinggal meminta bantuan pasukan seperti ini walau harga servisnya hemmm.



Agustus 2017
Jika sebuah camera nyemplung ke air asin. Sebagian tempat servis akan menulis "perangkat camera anda tidak dapat diperbaiki".

Tapi satu teknisi di Singapura ini dijuluki The Camera Whisperer oleh kalangan fotografi di Internet

Karena dia tidak akan menyerah untuk memperbaiki sebuah camera, walau orang lain bahkan servis center sudah tidak mau memperbaiki.

David Hilos 49 tahun asal Filipina sudah tinggal dan bekerja di Singapura.


Dia memiliki komunitas hobi foto di Singapura. Baru baru ini diliput oleh media Channel NewAsia dan membuat profil tentang David.

Berita berjudul The Camera Fixer.

Ruang kerja David hanya di apartemen kecilnya HDB (rumah susun rakyat). Biaya perbaikan hanya mengenakan sedikit untuk reparasi camera.walau sudah nyemplung ke air.

Seperti sebuah camera Nikon D750 dan sebuah lensa 50mm f1,2 dapat diselamatkan kembali walau sudah berenang di air laut. Tetapi harus sabar, karena jam kerja David terbatas.

Tukang servis ahli di Singapura memperbaiki camera yang ditolak 
servis center

David kadang mengunakan peralatan yang tidak biasa, dari sumpit, kertas tisu dan cairan pembersih ringan. David juga memberikan pelajaran cara memperbaiki camera online.

Awalnya dia memperbaiki satu lensa, seiring waktu dia malah menerima permintaan untuk memperbaiki perangkat camera lebih banyak.
Bahkan ada orang yang meminta bantuannya tengah malam, jam 11 malam. Ada yang mengirim SMS pada jam 2 atau 3 pagi.
Dia kadang kesal, mbok kira kira toh kalau minta tolong, jangan pagi buta.

memperbaiki camera dengan tissue

Seperti sebuah operasi, David harus membuka baut camera, dan mengeluarkannya dari bawah karet, memutar sesuai putaran. Setiap komponen camera yang diservis sangat presisi, bahkan baut dengan putaran baut harus dikembalikan ke tempat semua seperti ketika membuka.


David sendiri memiliki pribadi pemalu, dengan media internet dia lebih banyak mengenal orang lain. Kadang dia memperbaiki kerusakan kecil camera dalam 1 jam, tapi ngobrolnya 2 jam.
Dirinya mulai diundang untuk pertemuan, sampai dia akhirnya terbiasa dengan bekerja sosial dan dapat diterima masyarakat.

Setiap minggu David menghabiskan waktu 10 jam untuk hobinya. Tapi di hari minggu dapat dihabiskan sampai jam 3 pagi. Dia mengenakan tarif luar biasa murah, hanya 20-30 dollar, karena dia hobi dan bekerja bukan karena uang.

David sendiri memiliki keahlian sebagai insinyur, tapi di meja kerja semuanya seperti detektif dan mencari dimana terjadi kerusakan camera.

Ruang kerja teknisi David Holis

Tidak hanya camera, DVD player, Quadcopter atau peralatan rumah lain juga dapat diperbaiki.

Tantanganya seperti ini. David ingin mencari kelemahan komponen dari setiap perangkat, dan tantangan paling menarik untuk melihat apa isi di dalam perangkat baru.
Bila sulit saya tertarik memperbaiki, bahkan ... teknisi servis center juga mengirim kepadanya.

Tapi jangan meminta mereset Shutter Count untuk menjual camera seperti camera jarang dipakai atau menipu servis center. Dia akan menolak. Saya tidak menerima permintaan seperti itu, karena dirinya merasa bersalah.

Kasus kerusakan sederhana masalah di memory card camera yang tidak terbaca. Kadang rusak di bagian pin yang bergeser katanya.
Tugasnya hanya meluruskan pin di bagian camera tersebut, dan selesai.

Prosedur servis center mau memperbaiki dengan menganti satu board. Mengapa servis center ingin menganti seperti itu, katanya mereka tidak mau repot dengan menyiapkan komponen kecil untuk perbaikan camera. Dan teknisi tidak harus menentukan dimana kerusakan komponen yang bermasalah.

Bila mampir di rumah David, maka akan terlihat beberapa barang kuno di era 80 an dan 90an. Saya pengemar barang tua, PC dari bekas teman masih bekerja.

David pernah membeli Nikon D300, yang harganya Sin $50 dan dia mengunakan kembali selama 10 tahun tanpa masalah. Kadang orang menganti barang yang tidak rusak dengan yang baru.

Bagaimana dengan camera lama. Disini alasannya berbeda.

Kadang camera model lama tidak lagi diterima servis center. Seperti camera dengan usia 5 tahun keatas.

David mengatakan, di Filipina peralatan elektronik adalah barang mahal. Sehingga banyak orang memperbaiki, dan mendaur ulang dibanding membeli baru.
Di kampung halaman saya, mereka mengunakan barang yang lebih tua dan usianya barang yang dibuang disini. Saya memperbaiki kembali, dan mengirim ke badan amal jika pengiriman bisa dilakukan.

Keahlian David dalam memperbaiki barang rusak juga turun ke anak anaknya yang sekarang sedang belajar di universitas teknik. Masalah computer anaknya yang paling besar lebih ahli dari dirinya.

Dia bahkan sangat khusus, dia tidak mau orang lain menyentuh notebooknya bahkan tempat servis. Jadi dia membeli komponen sendiri dan memikirkan apa yang harus dilakukan.
Ketika ayah David masih ada, ayahnya selalu membanggakan tentang David. Ini anak saya, dia bisa memperbaiki barang, jika anda memiliki barang rusak, anakku bisa memperbaikinya. Jadi saya melakukan semuanya untuk kebanggaan ayah saya katanya.

Kembali ke meja kerja David. Dia memperlihatkan camera Nikon D750 dan mengeringkan dengan lap serta blower. Selanjutnya, semua mengkilap kembali. Dia memasang baterai dan camera menyala.
Pelangganya sangat senang, menurut pemiliknya, cameranya mati kata David.
Itulah sebanya dia mendapat julukan The Camera Whisperer.

Jakarta service camera di Pasar Baru, beberapa toko disana juga memiliki julukan.
Mampu memperbaiki camera analog tua, sampai camera digital.

Artikel Lain

Setelah bertahun-tahun melakukan segala cara untuk mencegah orang memperbaiki gadget Apple sendiri, Apple telah membalikkan arah dan meluncurkan program perbaikan swalayan untuk pertama kalinya. Pemilik iPhone nanti dapat membongkar layar, menganti baterai sendiri.

Perbaikan kerusakan lensa dalam waktu 3 hari kerja di Indonesia sendiri sudah ditangani Ana-Photo. Layanan Tamron VIP Club untuk pelanggan loyal dari 4 lensa, 5 dan 6 lensa lebih

Mengunakan camera kelas DSLR full frame saja baru mencapai 36 megapixel. Yang ini mengunakan medium format dengan sensor 50mpix dengan resolusi 6200x8272. Dilengkapi fitur 4-6x shot untuk foto seni.

Asik juga melihat fotographer mengoprek camera Canon 50D. Camera tersebut sudah dipasarkan sejak Agustus 2008. Tapi tidak memiliki internal microphone. Camera tersebut bahkan bisa di hack dengan software Magic Lantern,



Youtube Obengplus


Trend