Google Advanced Protection Program APP user resiko tinggi gratis mudah digunakan

Bila anda merasakan kemudahan login di jaringan internet, seperti sinkroniasi Web browser, email.
Kadang bertanya, mengapa perlu sinkronisasi data.
Ketika login di email dengan browser, mengapa tidak diminta password lagi, dan hanya login pertama ketika masuk tapi tidak di login kedua kali.

Perkembangan teknologi keamanan terus ditingkatkan
Dari Login dan Password.
Sistem ini mudah ditebak, dari teknik menebak password, sampai menangkap login di perangkat.
Sistem password dan login di situs besar masih menjadi kunci pertama, tapi akan diminta pengaman lain.
Masalah bot atau mesin computer dapat mencoba menebak login dan password. Terlebih email yang menjadi target CyberCrime.

Penghalang dengan Captcha.
Layanan lain juga memblok ketika memasukan kesalahan password sampai 3-5x dan memerika login bukan dari Bot.
Bila salah maka penguna diminta melakukan Reset, atau otorisasi teknik lain, salah satu layanan Outlook.com.
Sistem lain, memberi laporan berapa kali email anda ketika ada yang mencoba masuk seperti notifikasi di akun Google seperti Gmail.com.

Otorisasi login dan notifikasi
Bila anda login, dan memiliki akun terdaftar dengan notifikasi.
Ketika anda mengunakan browser baru, setelah login maka di email, motifikasi smartphone akan diberitahu, atau mengirim otentifikasi ke email pendukung yang berbeda.
Kadang meminta nomor telepon, dan dikirim via SMS.

Notifikasi dari layanan akun Google misal, akan mengatakan "Apakah anda yang baru saja login ?".
Data anda atau orang lain yang mencoba masuk, juga tercatat seperti di layanan Google.
Tahap ini masih mengunakan password login tapi sudah ditingkatkan dengan notifikasi langsung ke perangkat berbeda.

Semua tidak mencegah keamanan yang sudah terlihat rumit "bagi kita".

Tetapi perlahan penguna internet tahu apa yang mereka dapatkan dengan keamanan 2 tahap.

Ketika login dan password di bobol lalu kita ganti saja, bila ada malware di perangkat maka malware dapat mengirim password baru anda.
Itu tidak berguna, bila email kita sudah menjadi target.
Jadi percuma, kita menganti kode baru. Khususnya penguna yang sensitif terhadap keamanan.
Untuk mencegah, sekarang setidaknya ada 2 sistem keamanan, dimana 1 tambahan bahwa anda yang memiliki hak.

Keamanan 2 tahap, naik ke otorisasi 2 faktor (2FA) dengan bentuk fisik.
Ini sudah masuk ke bidang penguna yang resiko tinggi atau user yang memerlukan keamanan tambahan dengan teknik lain.
Dan disini tidak lagi mengunakan password untuk login, digantikan dengan notifikasi hardware.

Seperti sistem perbankan untuk transaksi akan dikirim OTP, nomor yang harus dimasukan pemilik.
Layanan server, dimana data penting perusahaan disimpan mengunakan aplikasi Notifikasi tambahan langsung ke smartphone.
Seperti OTP, layanan verifikasi sistem Google Authenticator telah dapat dimanfaatkan dengan layanan lain yang terkait.
Meningkat ke sistem OTP mengunakan hardware.

Juli 2024 Google Advanced Protection Program APP
Google mengatakan penguna beresiko tinggi dapat memanfaatkan layanan Google Advanced Protection Program.
Menjadi sistem keamanan terkuat yang ada karena bentuk otorisasi fisik yang disebut PassKey.
Kita juga dapat mengambil fitur tersebut bila memerlukan.

Layanan tambahan ini gratis, melindungi orang beresiko tinggi seperti :
Aktivis, jurnalis, pemimpin bisnis, dan tim politik, yang berisiko lebih tinggi menjadi sasaran serangan online.

Google Advanced Protection Program memblokir akses tidak sah ke akun pengguna sah di APP dan menambahkan perlindungan yang ditingkatkan terhadap serangan phishing akun Google, aplikasi berbahaya, dan upaya pencurian data.

Kunci sandi terikat pada perangkat tertentu, seperti computer, tablet, ponsel cerdas yang anda pakai, dan berfungsi secara lokal, sehingga cara lebih aman dibandingkan kata teknik password tradisional dan secara signifikan mengurangi risiko pembobolan data. Ingat "mengurangi resiko", bukan meniadakan atau mencegah sepenuhnya.

Google Advanced Protection Program APP.
Mengizinkan akses ke situs web, layanan online, dan aplikasi menggunakan sensor biometrik seperti pemindai sidik jari (khususnya) dan pengenalan wajah, PIN, kunci keamanan perangkat keras.

Yang dimaksud, otorisasi kedua dapat memanfaatkan perangkat yang ada atau perangkat tambahan.
Misal mengunakan sensor sidik jari yang ada di smartphone.

Anda dapat membuat kunci sandi menggunakan perangkat dengan membuka  layanan PassKeys
Layanan ini tidak lagi mengunakan password, tapi login dengan sidik jari (sebagai contoh)



Naik ke satu tingkat lebih tinggi dengan APP.

Secara tradisional, pengguna harus memiliki dua kunci keamanan dan satu bentuk fisik untuk mendaftar di APP
1. Password / kata sandi.
2. Satu kunci keamanan untuk masuk (login) mengantikan password.

Otorisasi fisik memudahkan penguna, dapat di akses langsung dari smartphone setelah Login.
Dan diminta memasukan keamanan kedua seperti PIN / Sidik Jari dan lainnya. Tapi semua harus terhubung ke internet.

Mungkin tidak semua penguna memiliki perangkat fisik, entah berbagai alasan.
Masih mendapat layanan keamanan dengan Browser ditambahan hardware khusus yang ditambah ke notebook seperti pembaca finger thumbdrive yang disebut Security Key.



Password tetap memberikan opsi kepada pengguna berisiko tinggi untuk kemudahan dan keamanan saat menggunakan perangkat pribadi yang sudah mereka miliki, dibandingkan perangkat atau alat lain seperti Secure Key untuk autentikasi yang lebih aman terhadap serangan phishing.
Misal sidik jari dapat dimanfaatkan untuk mengantikan nomor.

Ini adalah fitur tambahan, berlaku bagi mereka yang memerlukan.

Pengguna berisiko tinggi memerlukan perangkat / browser yang kompatibel untuk mendaftar ke Google Advanced Protection Program menggunakan password.
Selanjutnya, tinggal mengikuti tahapan:

1. Buka layanan Google Advanced Protection Program
2. Baca keterangan yang diberikan.
3. Setelah jelas, mulai dengan Get Started
Tahap selanjutnya ikuti apa yang diminta.

Perangkat tambahan untuk sensor sidik jari seperti
Titan Security Key (USB/NFC)
YubiKey 5 NFC + Security Key
Feitian Multipass and ePass FIDO 2-in-1 Bundle

Pemulihan / recovery APP.
Ini yang tidak boleh dilupakan, ketika perangkat anda tidak ada lagi terhubung, dan anda memerlukan recover perangkat untuk akun anda.
Google akan memberi opsi Recover selama pendaftaran AAP yang sah, seperti nomor telepon dan email atau password/kunci keamanan lainnya, untuk memastikan pengguna dapat memperoleh kembali akses ke akun mereka jika akun terkunci.

Periksa di menu Security, akan terlihat perangkat, login layanan internet dan lainnya

Apakah anda memiliki semua fitur keamanan yang diberikan, dan dapat memanfaatkan semuanya.

Pastikan semua anda dapatkan, seperti menyimpan kode, mengaktifkan ke perangkat yang dipakai.
Bila perangkat ada yang hilang atau tidak ditemukan, dapat dihapus dari daftar.

1. Passkey
2. Password
3. Notifikasi Google Prompt
4. 2 Step Verification Phone (nomor telepon yang aktif)
5. Recovery Phone
6. Recovery Email
7. Security question
8. Authenticator
9. Backup 2 step Verification phone
10. Backup Code

- Recover APP



Begitu banyak sistem keamanan yang dipilih, termasuk kemudahan recover akun.
Yang pasti, sistem security di layanan web publik semakin ketat, semua untuk mempersulit peretasan akun kita sendiri.

Account Recovery
Seandainya semua login anda sudah mengunakan fitur keamanan. Tapi tidak dapat digunakan lagi karena berbagai hail
Dapat meminta Account Recovery mengunakan email atau nomor telepon, dan melakukan otoriasi ulang.
Dengan memasukan password, code untuk recovery via Email, atau login dengan tap di nomor ponsel yant aktif, mengunakan kode backup 8 digit
Terakhir pilihan untuk 2 step verifikasi nomor ponsel, atau pilihan untuk recover dengan link yang dikirim setelah 72 jam.

Semua terpasang APP
Oktober 2024, Google menjadikan kunci sandi sebagai metode masuk default untuk semua akun pribadi di seluruh layanan dan platform Google.
Login dan Password sangat mungkin ditinggalkan untuk meningkatkan keamanan layanan Google.

Perusahaan telah memperkenalkan dukungan untuk login tanpa password di semua akun Google pada Mei 2023
Menambahkan dukungan kunci sandi ke browser web Chrome dan sistem operasi Android pada Oktober 2022.
Menambah keamanan Password dari aplikasi Files by Google untuk secure file yang disebut Safe Folder yang disimpan di perangkat Android tahun 2020

Tahun 2020, Google membuat aplikasi Files by Google
Dimana aplikasi dapat mengamankan data dari storage smartphone mengunakan PIN / Pattern. Sehingga menunda seseorang membuka file penting.

Melacak ponsel Android bila lupa ditaruh, melacak smartphone hilang. Find My Phone 3.0 mencari keberadaan smartphone dengan browser. Android Theft protection khusus untuk ponsel hilang terkunci otomatis tanpa internet. Fitur mengaktifkan nada / berbunyi, mengunci smartphone, menghapus data, sampai mencari headphone.

Safe folder Android kunci file Andoid password seperti PIN dan Pattern. Kunci keamanan kedua file dengan password dari storage smartphone dan Android TV. Files menjaga dokumen penting disatukan ke Safe folder, agar tidak dibuka dengan mudah. Program gratis dapat ditambah sendiri. Fitur ponsel hilang Find My Device.

Menghubungkan HP computer ke TV. Apa perbedaan Cast, Miracast, ChromeCast, MeeCast dengan Screen Mirroring. Tampilannya mirip tapi keduanya berbeda fungsi. Cast untuk mengirim gambar 1 arah, dari ponsel ke perangkat Android, Miracast dan lainnya. Screen Mirroring mengkontrol sekaligus Cast. Chromecast menjadi Google Cast

Waspada dengan OTP SMS, berhubungan dengan aplikasi Bank. Memeriksa malware dari layanan Google dengan Google Play Protect aktif default mulai Oktober 2023. Sekarang dapat diperiksa apakah ada aplikasi berbahaya di smartphone. Cara setting Google Play Protect.

Google Assistant menambahkan bahasa Indonesia. Satu perintah Ok Google dan tambahan Hey Google. Aplikasi ini untuk membantu penguna Android, dengan mengendalikan smartphone dengan perintah suara. Google Assitant sudah mendukung 10.000 perangkat dari 1.000 merek pembuat smart device