Product | 5 May 2024

Monitor LG 21HQ613D 21 inci kecerahan tinggi tapi bentuknya lucu

Monitor LG 21HQ613D dirilis April 2024.

Memiliki ukuran diagonal 21,3 inci, panel IPS dengan resolusi 2048x2560 pixel.

Dengan input DisplayPort dan DVI. Antara 2 monitor dapat tersambung dengan 1 kanel

Bila dilihat ukuran rasio pixel, monitor LG 21HQ613D agak lucu.
Karena berbandingan tinggi dengan lebar menjadi 5:4. Bukan seperti standar monitor dengan perbandingan 16:9 atau model superwide dengan lebih lebar.

Lalu untuk apa monitor yang nyaris berbentuk kotak ini.

LG 21HQ613D adalah monitor profesional tapi bukan untuk pekerjaan biasa.
Kecerahan layar mencapai 1100 cd/m2, dan kontrasi juga sangat tinggi 1800:1.

Dengan kerapatan pixel 143,9 PPI, memberi warna 100% RGB, dan 72% NTSC.


Monitor LG 21HQ613D dapat diputar, karena bentuknya nyaris kotak, tidak ada masalah.

Tapi berat monitor termasuk stand mencapai 5,45 kg, dengan ukuran 364.5 x 474.4 x 78 mm.

Di monitor juga ada setting Mode yang tidak biasa, seperti Focus View dan Pathology.
Tampilan fokus memungkinkan penguna dapat memperbesar dan memperkecil di area tertentu sambil membuat redup bidang gambar lain.
Tampilan patologi, memprioritaskan kejelasan gambar dan presisi. Penguna dapat mengatur dengan setting 2MP, 3MP dan 5MP.

Response Time 5ms GtG, power 19V 6.32A


Kecerahan monitor tidak membuat boros, karena monitor juga otomatis akan meredup setelah 5 menit tidak aktif.

Monitor LG 21HQ613D 21 inci

Monitor LG 21HQ613D bukan untuk pemakaian biasa, melainkan monitor bidang medis.
Beberapa unit baru digunakan sebuah rumah sakit di Perancis.

Kalangan medis seperti dokter lebih mudah melihat gambar MRI, CT Scan atau ultrasonic.
Di bagian depan terdapat sensor untuk kontrol kalibrasi dengan setting otomatis dengan software DICOM.

Harga Monitor LG 21HQ613D perunit jauh lebih mahal dibanding monitor gaming - $7790, bukan seratus tapi seribu

Artikel Lain

Nvidia dan Mediatek membuat chip untuk monitor yang mendukung G-Sync. Disebut monitor G-Sync Pulsar, chip tersedia di dalam monitor tanpa hardware tambahan G-Sync modul. Kedepan G-Sync Pulsar akan lebih terjangkau.

Teknologi panel OLED memiliki masalah abadi dengan OLED Burn-in. Jejak dari gambar statik dapat muncul dalam hitungan bulan. Beberapa produsen memberikan garansi, tapi harus mengikuti tahapan dari petunjuk yang diberikan. Sejauh ini 3 produsen monitor OLED tidak memberikan garansi apapun.

Monitor LG 32SR85U, LG 32SR53FS LG 27SR50F terintegrasi seperti Android TV. LG mengunakan WebOS sudah dimasukan ke sistem monitor. Jadi monitor bisa nonton dan dipakai untuk display. Terinstall Netflix, Disney, HBO dan ratusan kanal layanan LG. Smart Monitor model 2024 dengan 3 model satu paling murah.

AOC Q27E12C sebuah monitor dengan panel IPS ukuran 27 inci ditawarkan dengan harga lebih terjangkau. Memiliki resolusi 2K setara 2560x1440 pixel,dan kecepatan refresh sampai 100Hz. Desain panel dengan bezel tipis 1,5mm, dan sisi tepi layar hanya 5,9mm.

Monitor Qian QMC-VA30-01 memiliki panjang diagonal 29,5 inci. Ditawarkan harga lebih murah, untuk tipe monitor Ultrawide screen. Sekitar 7 cm lebih lebar di sisi kiri dan kanan, dibanding monitor 24 inci. Mendukung Freesync dan G-Sync, dengan kecepatan 100Hz.

Samsung S49A950UIU memiliki lebar, maaf panjang monitor 49 inci. KVM adalah fitur satu monitor menayangkan 2 display, input video, misal satu dari VGA computer dan satu port dari notebook. Monitor Samsung S49A950UIU setara dual QQHD.

Samsung Odyssey G9 memiliki lebar diagonal 48 inci, monitor termahal Juni 2020. Varian lain Samsung Odyssey G3, G5, G7  tersedia untuk Curved monitor dan layar Flat. Samsung mengunakan disain QLED atau Quantom Dot Pixel yang disebut menampilkan warna 125% lebih tinggi dari tingkat warna sRGB.

LG OLED TV dapat dijadikan monitor termasuk fitur G-Sync dengan grafik NVIDIA. LG menempatkan 2 kebutuhan, sebagai TV OLED standar. Tapi dapat digunakan sebagai monitor computer dengan ukuran layar besar. LG OLED TV B9,  LG C9 dan E9 tidak ada yang kecil, mulai dari 55 inci.



Youtube Obengplus


Trend