Memindahkan folder Cache Chrome atau Firefox dari drive C SSD

Di era storage SSD SATA dan NVMe, di gunakan pada notebook atau PC sebagai storage.

Tahun 2023 adalah era SSD, harga SSD yang semakin murah.

SATA lebih cepat 2-3 dari harddisk, dan SSD NVMe mencapai 6 - 20 x dibanding SATA SSD / Harddisk.

Umum kita menempatkan SSD sebagai Boot drive dan membaca data besar, dengan harddisk yang rata rata membaca 200MB/s akan membutuhkan waktu. SSD tidak kurang dari 3GB/s, dan terbaru mencapai 10GB/s

Game misal, ukuran file yang di install benar benar besar, membutuhkan kecepatan storage untuk start pertama.

Boot Windows praktis lebih singkat dengan SSD. Demikian juga membuka program, walau SSD di pasang ke computer lama yang sebelumnya kita kira sudah lelet.

Kecepatan SSD sangat membantu kinerja computer yang dahulunya terasa lambat.
Bukan computernya menjadi lambat, tapi perkembangan program / software meningkat dengan data lebih besar.

Tentu saja dengan harddisk yang lambat, program 1GB harus di load, membutuhkan waktu.

Usia pakai SSD terkait dengan berapa banyak data di Write ke dalam chip.

Bagaimana bila kita sedikit mengurangi beban SSD dan dialihkan ke Hard Drive.

Artikel ini setidaknya kita membutuhkan 2 drive.
Satu drive SSD untuk meningkatkan kinerja computer, menjadi prioritas untuk penyimpan data OS boot, program, game dengan file besar.
Drive ke 2 tipe Harddisk, untuk menyimpan data tapi lebih lambat tapi kapasitas lebih tinggi dari SSD dan pastinya murah.

Idenya sederhana, apakah kita bisa menurunkan intensitas SSD untuk hal yang tidak penting, dan mengalihkan ke drive lain.

Browser salah satu program yang kita pakai, mengunakan default storage dari drive C.

Pastikan kita mengerti apa yang dilakukan dengan setting di computer. Bila tidak yakin, mohon tidak mengunakan tip dibawah ini. Resiko di tangan penguna.

Penguna computer tidak melakukan beberapa tahap untuk mengaktifkan setting SSD seperti TRIM.
Bila notebook /  computer mengunakan SSD gunakan software untuk Tweak SSD.

1. TRIM SSD

Untuk awal, bila kita belum melakukan TRIM SSD
Sistem OS Windows, memperlakukan SSD sebagai harddisk.

Cara kerja storage dari Windows, ketika menghapus file / delete file, OS Windows akan mengirim perintah ulang untuk menghapus data lama, dan itu sebenarnya tidak perlu

Fitur tersebut membuat SSD bekerja 2 kali untuk menulis ke chip, menulis, membaca dan menghapus, sedangkan harddisk tidak masalah.
TRIM dapat mengurangi beban kerja ketika file yang dihapus agar tidak melakukan penghapusan data. Toh nanti SSD akan menutup tempat kosong sebelumnya.

Fitur TRIM juga berpengaruh ketika melakukan defrag karena harddisk akan mengkosongkan data lama atau menghapus, setelah memindahkan data ke tempat baru.
SSD tidak perlu dilakukan defrag.

Setting TRIM dapat dibantu mengunakan software seperti dibawah ini.

2. Memindahkan Temp File dari SSD ke harddisk

Windows menempatkan temporary file di drive C.
Dari log, telemetry, swap memory, Swap file, Paging File dan lainnya.

Begitu Windows bekerja, storage dipakai untuk read dan write data.
Pengunaan storage Windows tidak dapat dihentikan, tapi intensitasnya dapat dikurangi.
Mengunakan SSD sebagai storage utama, maaf ini tidak ada pilihan.

Computer atau dengan 2 storage, dengan SSD dan harddisk, dapat membantu mengurangi beban write SSD.

Bagian Temporary file dapat kita pindah ke drive lain seperti harddisk yang lebih lambat.

Bila kita tidak memerlukan kecepatan, misal memprioritaskan program bekerja di SSD untuk read, .
Penulisan data sementara dapat dialihkan ke storage kedua / harddisk.

Bila ada kebutuhan data seperti analisa data, database yang besar, tentu berbeda.
Aplikasi tersebut harus pertahankan pengunaan Temporary file tetap di C. Karena ada kebutuhan program menangani data besar.

Setiap program Windows rata rata mengunakan Temporary file dari OS Windows
Beberapa program membutuhkan temporary file dari setting sendiri, dan kita perlu melakukan setting ulang agar tidak menulis semua data sementara ke drive C.

WinRAR dan Winzip contoh sederhana, kita dapat mengatur kemana folder data sementara dibuka dan terpisah dari setting Windows.
Tapi kita mungkin tidak perhatikan setting tersebut ada, karena kadang saja membutuhkan program kompresi tersebut.

Memindahkan folder Temporary Windows dan program, bisa di pindah agar tidak menulis file sementara di drive utama SSD.

Di Windows tinggal melihat di Control Panel, Setting, dan lihat Environmental Variable.

Control Panel - System - Advanced System Settings
Di menu System Properties, ada bagian Enviroment Variable.

Arahkan 4 path storage agar tidak menyimpan file di drive C, tapi dialihkan ke drive D atau E.

Sekarang kita masuk ke bagian Browser program di Windows yang intensif mengunakan drive C.

3. Browser pasti mengunakan Cache kecuali kita nonaktifkan.

Cache atau file yang disimpan sementara Browser Chrome, Firefox atau Edge dan lainnya. Dan ini biang keladi, paling intensif membaca tulis data.
Data file dibuat untuk sementara / cadangan, dan Browser akan mengambil kembali ketika kita melihat situs yang sama.
Sebagian data diambil dari cache browser, agar proses membuka website lebih cepat tanpa perlu mendownload ulang ke situs.

Bila kita cukup intensif membuka halaman website, terlebih situs dengan load gambar.
Ada baiknya memindahkan sebagian kebutuhan data dari browser untuk tidak menulis di SSD.

Memindahkan folder Cache Chrome

Data Chrome disimpan di folder
C:\User\nama\Appdata\Local\Google\Chrome\User Data\Default\Cache.

Seperti gambar dibawah ini, drive C sibuk membaca data di SSD ketika Chrome aktif membuka website.
Drive D storage di harddisk terlihat tidak ada aktifitas.

Memindahkan Chrome Cache Folder
--disk-cache-dir="d:\chrometemp" --disk-cache-size=104857600

Keterangan
--disk-cache- /Fungsi Cache
dir="d:\chrometemp" /Folder untuk Cache
--disk-cache-size=104857600 /Ukuran kapasitas maksimum yang diberikan (1GB)

Click shortcut program browser, dan lihat di menu Shortcut.
Tambahan di belakang nama file Target, setelah tanda " dengan spasi, untuk nama folder dan kapasitas cache dapat diberikan sendiri

Kiri menu shortcut browser Chrome default, kanan di bagian belakang diberikan tambahan keterangan agar Chrome tidak menulis data di C tapi pindah ke drive D.



Close, dan buka program browser Chrome, lihat intensitas storage dari Task Manager.

Apakah kedua drive bekerja bersamaan untuk membagi pembaca dan penulisan data.

Seperti dibawah ini, program Chrome mengunakan drive C, tapi bukan untuk Cache. Untuk menyimpan pembaruan data Profile user Chrome.
Sedangkan drive D digunakan Cache program Chrome.

Browser dapat membagi tugas untuk menulis dan membaca data dari Drive C dan D bersamaan.
Artinya mengurangi beban SSD dengan program browser Chrome.



Profile Chrome penting di simpan di drive C, kecuali ada kebutuhan untuk memindahkan Profile (akun Google) dari folder Chrome di C ke drive lain.

Menurut kami, biarkan folder yang digunakan untuk Chrome Profile tetap di C.
Memindahkan cache folder Chrome paling mudah tanpa perlu setting khusus, cukup memodifikasi di bagian Shortcut.

Memindahkan folder Cache Firefox

Seperti keterangan gambar dibawah. Program Firefox intensif mengunakan drive C walau Firefox ada di drive D.
Semua data tetap di drive C untuk membaca dan menulis cache, profile Firefox.

Ini setting paling mudah, praktis dan tepat sasaran. Bila ada 2 drive dan salah satu adalah harddisk

Ketik di menu : about:profiles

Buat profile baru, Save data ke drive D (folder di drive D), dan set ke Default.
Hanya 1 default profile tidak dapat di delete, yang tersisa di drive C.

Apakah memindahkan folder C ke D memang bekerja, terlihat dalam tes dibawah ini.



Catatan - Install Firefox baru akan menghapus bookmark, history dan catatan login.
Akun Firefox harus kembali Login ke semua layanan internet.

Teknik memindahkan folder Profile membuat SSD hampir tidak disentuh Firefox.
Tersisa aktivitas dari log dan aktivitas program dan Windows yang aktif mengunakan drive C.

Metode yang mana yang dibutuhkan, seberapa penting kita menjaga SSD, atau tetap mempertahankan semua disimpan ke SSD
Tentu pilihan kita, mengingat SSD tidak masalah dengan data, dan tidak perlu dilakukan defrag.

Manfaat artikel ini hanya dapat dilakukan bila kita memiliki 2 drive dari SSD dan Harddisk.

Note, memodifikasi Profile browser akan mereset program browser, maka perlu login kembali, bookmark, cache, cookies akan dihapus. Kecuali sudah mengunakan account dari browser.

Belajar dari pengalaman yang satu ini. Tidak menyimpan data ke harddisk tanpa pemeriksaan berkala. Industri musik menyimpan file terlalu lama disana, dari harddisk gejala rusak, 1/5 yang dikirim ke perusahaan pemulihan tidak dapat di recover / total rusak.

Ektensi Chrome Bye Bye Google Ai bermanfaat menonaktifkan pencarian Ai. Agar apa yang Ai berikan tidak mempengaruhi pencarian di browser. Ektensi Chrome ini berguna memblok pencarian Ai. Urusan pencarian dibantu Ai, memang sepintar apa Ai itu.

Timer memasak Android di smartphone, tidak perlu beli timer agar mengetahui durasi waktu. Kitchen Timer dapat di set dengan multi-timer, bahkan dapat disusul dengan durasi waktu lain. Sebagai pengingat waktu memasak. Tapi fungsi lain sebagai waktu berolahraga. Batas waktu timer diatur sampai 60 menit.

SSD tidak perlu dilakukan defrag, karena sistem kerjanya dengan harddisk. SSD mengunakan sistem TRIM agar SSD lebih awet dan didukung Windows 7 atau versi lebih tinggi. Setting pemeriksaan bila SATA terlihat sebagai Removable Drive. PCIe 5.0 SSD seharusnya mengunakan cooling pendingin.

Tool merger video dan memilih subtitle. Artikel ini membahas mengabung beberapa video dengan format yang sama menjadi 1 video. MKVToolNix tidak memproses ulang Transcoding atau encoding video. Video memiliki kualitas seperti aslinya, karena digabung langsung.

Windows Firewall Control 6.10.0.0 memblok akses software yang diam diam akses ke internet, update Windows 11. Blok dapat di pilih untuk masing masing software. Fungsi utama untuk menghentikan akses software tanpa kita tidak ketahui. Fort Firewall untuk Windows Firewall dengan tampilan lebih mudah.

Harddisk kapasitas terbesar yang dapat dibeli di retail terbatas sampai 22TB. Beberapa produsen hanya merancang harddisk 22TB untuk fungsi khusus, seperti NAS, storage, RAID dan surveillance storage. Update Juli 2023

2 produsen merilis SSD NVMe PCIe 5.0 tercepat, tapi bermasalah dengan panas. Patriot Viper PV553 mengunakan modul dari Micron, tapi dilengkapi fan mini untuk pendingin aktif. Sekaligus heatsink yang menutup ke bagian chip NAND.

Corsair MP700 Pro lengkap dengan pendingin aktif. Corsair MP700 PCIe Gen5 harga terjangkau. Tapi ada persyaratan, model standar diperlukan cooler SSD terpisah, dan Corsair update Firmware mencegah overheating NVMe standar PCIe 5.

Patch April 2023 lalu, mendorong user mengunakan Browser Edge. Mei 2023 User Windows 10 di bom banner ke Windows 11. Anda tidak sendirian bila baru mempatch update Microsoft. Juga terjadi untuk patch program Microsoft Outlook dan Microsoft Teams

Penguna Windows resmi hati hati upgrade ke Windows 10/11, Microsoft Office. Activation Windows agak membingungkan. Setelah muncul Script user upgrade Windows aktivasi dan update. Product Key Windows lama berakhir aktivasi Windows. Untuk belajar dapat membuka aktivasi dengan MAS.

xd-AntiSpy v4.11.34 Update Agustus 2024. xdAntiSpy release mengikuti legend xpAntiSpy. DoNotSpy11 Juni 2024 memblok privasi Copilot Recall.ShutUp 10 update Win 10 Win 11 disable Copilot, memblok telemetry update untuk Edge. Windows 11 aktif langsung terhubung ke beberapa server. DoNotSpy11 bekerja di OS Windows 10 11 22H2

Google Drive layanan storage gratis. Dapat menyimpan file ukuran sangat besar. Tapi ada batas, dan proses file ukuran besar bisa tiba tiba berhenti di download. Atau download Google Drive terputus karena gangguan koneksi. Bagaimana kita bisa Resume Download bila mendapat file ukuran besar, misal diatas 4GB atau 8GB.

Corel PhotoMirage membuat foto menjadi hidup dan bergerak. Tidak memerlukan teknik rumit, hanya mengarahkan kemana gerakan foto tampak bergerak. Menarik untuk media sosial menampilkan foto berbeda animasi dibanding foto statik