Overture jet supersonik 2x lebih cepat dan terbang tidak pakai lama
Bila terbang terlalu lama untuk jarak antar benua. Beberapa tahun lagi akan dipersingkat dengan jet supersonik Pesawat Overture dirancang sebagai jet penumpan komersil dan kecepatan mencapai 1,7Mach. Jet penumpang ini sangat cepat, melaju dengan kecepatan maksimum 2000km perjam.
Maskapai American Airlines telah mengumumkan kesepakatan dengan perusahaan Boom Supersonic Colorado. Dan memesan setidaknya 20 pesawat jet supersonik Overture.
Sebelum dekade ini berakhir, mungkin kita memiliki opsi untuk terbang dengan jet supersonik American Airlines. Pesawat jet Overture masih tahap pengembangan, bahkan perusahaan tidak merilis spesifikasi kesepakatan keduanya. Kabarnya AA telah membayar dimuka yang tidak dapat dikembalikan untuk mendapat pesawat Overture pertama
Pesawat supersonik akan mengembalikan kejayaan dari Concorde. Dalam sejarah penerbangan, pesawat buatan Eropa tersebut yang hampir menyentuh batas 2Mach. Pengunaan Concorde dihentikan tahun 2003, karena biaya operasi sangat tinggi.
Terakhir kecelakaan di tahun 2000, pesawat yang sedang takeoff terbakar di udara. Serta beberapa masalah selama penerbangan lain.
Menghitung kecepatan Concorde, mampu memangkas separuh waktu terbang dibanding jet komersil. Penumpang dikenakan biaya $10.000 untuk terbang dengan Concorde 20 tahun lalu. Tiket pesawat yang lebih mahal dari harga tiket First Class untuk jet komersil biasa.
Pakar penerbangan mempertanyakan apakah ada minat di antara para penumpang dengan pengalaman perjalanan udara kelas atas dan super cepat seperti ini.
Namun, investasi Boom Supersonic menunjukkan ada maskapai yang tertarik. American Airlines menginginkan 20 jet Overture, dan memiliki kesempatan untuk memesan 20 unit pesawat kedepan.
Maskapai lain, United Airlines mengatakan pada tahun 2021 berencana untuk membeli 15 jet Overture. Katanya malah 50 pesawat akan dibeli. Militer AS juga memberi bantuan hibah $60 juta untuk mengembangkan pesawat, nantinya dapat digunakan sebagai pesawat cepat transportasi pasukan.
Ukuran pesawat Overture masih prototipe, memiliki panjang sekitar 65 meter. Interior pesawat mewah dengan rentang kursi antara 65 - 88 penumpang. Jarak tempuh 7500km dengan kecepatan tertinggi 1,7Mach, sekitar 2000km perjam.
Untuk terbang dari kota Miami Amerika ke London Inggris, tiba dalam waktu kurang dari 5 jam. Atau kota Los Angeles ke Honolulu Hawai cukup 3 jam.
Sepert pesawat Concorde, pesawat Overture tidak boleh mencapai kecepatan supersonik ketika masih dekat dengan tanah, karena ada dentuman pesawat.
Beberapa analis masih skeptis pengembangan pesawat Overture. Dipastikan biaya operasi yang mahal, dan dampak lingungan serta pemakaian bahan bakar pesawat.
Demikian juga maskapai Delta Airlines berbasis di Amerika. Mengatakan hal lain, katanya masih banyak pertanyaan dibanding jawabab. Apakah investasi pesawat jenis tersebut dapat mengembalikan investasi. Maskapai Delta lebih jujur untuk menghasilkan keuntungan dari penumpang.
Delta memilih membuat citra dengan inovasi, kehandalan dan layanan kepada penumpang.
Tapi ada satu alasan dari produsen pesawat Overture, mereka menyebut 100% karbon netral. Karena mengunakan bahan bakar berkelanjutan. Kapan jadwal pesawat ini siap, kabarnya tahun 2024. Salah satu alasan para analis skeptis terhadap kembalinya perjalanan supersonik adalah biaya tinggi dan dampak lingkungan dari bahan bakarnya. Namun, perusahaan mengklaim Overture akan 100 persen netral karbon ketika selesai, berkat sumber bahan bakar yang berkelanjutan. Boom mengharapkan untuk memiliki pesawat yang sudah selesai di landasan pada tahun 2025, dengan uji awal berlangsung tahun 2026. Penerbangan komersial dapat dilakukan pada awal tahun 2029.
Kita tunggu apakah pesawat Overture dapat mengunakan bahan bakar lebih baik, dan misinya dapat tampil 7 tahun nanti.
Jakarta ke Bandung bukan penerbangan paling singkat. Pesawat A380 untuk penerbangan jarak pendek Seoul dan Taipei. Masih ada lagi
jarak penerbangan paling pendek, ada di Skotlandia. Logan Air melayani
penerbangan antara 2 pulau Westray ke Papa Westray.
Beberapa maskapai di Asia mulai membuka rute lama, A380 kembali ke udara. Tapi harga tiket pesawat belum kembali. Cathay telah menyebut masalah staf yang kurang. Keduanya harus berimbang, peningkatan jumlah penerbangan dengan staf yang ada. Tidak berharap pergi ke luar negeri dengan tiket murah dibanding penerbangan sebelum pandemi.
Pesawat Mig-21 pesawat supersonik paling banyak di produksi. Soviet sebagai pembuat pertama, dan terbesar China dan India. Total lebih dari 10 ribu pesawat dengan disain awal yang sama. Mengunakan satu mesin, murah pengoperasian. Bukan tercanggih tapi keunikan jet supersonik
Walau sudah ada pesawat pembom B-2 Spirit, pesawat pembom B-52
tidak kalah canggih. Upgrade alat komunikasi dan menganti mesin lebih hemat bahan bakar. Tersisa badan pesawat saja setelah di upgrade dari disain 1950an. Kekuatan B-52-H bertahan sampai 30 tahun dari sekarang
Lockheed
Martin MQ-25 pesawat drone ini bukan untuk peperangan. Disain pertama
disebut RAQ-25 sebelum diganti menjadi MQ-25 Stingray. Disain sudah di uji coba, dan berbeda dengan yang kita bayangkan. Kontrol pesawat di kendalikan dari udara, bukan pilot di darat.
Mesin
yang membawa barang berat dan ukuran sangat besar. Dari pesawat kapal selam U17 untuk museum, Endeavor,
bagian pesawat pembom B1, teleskop, roket pendorong bisa diangkut dengan
kendaraan di darat. Teknik baru membawa baling turbin angin di daerah pegunungan.
Sebelum Concoder, pesawat Tupolev TU-144 menjadi pesawat supersonik terbesar di dunia. Mampu terbang membawa penumpang dengan kecepatan 2.1 mach atau rata rata 2.000km perjam di ketinggian. Tetapi rancangan TU-144 gagal karena tidak ada teknologi Soviet yang mampu memperbaiki disain. Di dalam kabin penumpang harus berteriak untuk saling berbicara
Dunia penerbangan sekarang sudah sangat sibuk. Bila pilot atau pramugari meminta ponsel dimatikan total. Jet komersil capai kecepatan supersonik 1300km perjam 8 Feb 2020, tiba 1 jam lebih cepat. Ventilasi udara di pesawat dapat menghindari penyakit. Maskapai menempatkan camera keamanan untuk memonitor penumpang (Agustus 2019)
GE sedang membuat prototipe mesin GE9X, mesin ini menjadi mesin paling
kuat untuk pesawat jet komersil. Mesin tersebut memiliki ukuran
fan 3,35 meter dan tercatat sebagai baling mesin jet terbesar. Mesin jet supersonik GE Affinity akan dibuat mengulangi kemampuan pesawat Concorde.
Beberapa tahun lagi akan tampil pesawat supersonic komersil. Mampu terbang dengan kecepatan 1,6 mach. Satu yang terbesar dirancang oleh Locheed mengunakan 3 mesin dan menampung 80 penumpang