Merawat AC kerja optimal Di Indonesia AC bukan barang mewah lagi.
Kita harus menjaga agar AC tetap bekerja optimal, agar lebih hemat listrik. Agar kinerja AC tidak terganggu, unit AC perlu dirawat dengan cara sederhana.
Tidak menurunkan suhu AC terlalu rendah, menaikan suhu naik 1 derajat dapat menghemat listrik.
Debu atau kotoran dapat menganggu kinerja AC, karena lebih sering aktif dan itu boros listrik. Setidaknya 2-3 bulan sekali AC yang kotor dapat dibersihkan sendiri. Atau teknisi untuk membersihkan sekitar 3 bulan sekali atau lebih. Layanan Deep clean dapat dilakukan setiap setahun.
Kipas pendingin evaporator sering terganggu debu dan kotoran yang terperangkap di sirip pendingin AC. Tergantung di wilayah yang memang berdampak dengan udara kotor. Kotoran tersebut menempel dan membuat kinerja mesin AC tidak optimal.
Tip sederhana dibawah ini dapat mengurangi pemakaian AC. Merawat
unit evaporator salah satu bagian terpenting agar kinerja AC lebih
optimal. Jangan lupa lepas konektor listrik AC sebelum dibersihkan.
Tidak
perlu air bertekanan yang kuat, menghindari kerusakan sirip
evaporator, cukup dibasahi dengan air yang mengalir untuk menghilangkan
debu. Dibawah ini tip sederhana membersihkan AC, dapat dilakukan sendiri. Tidak terlalu rumit seperti apa yang kita bayangkan. Apapun alatnya, coba bersihkan dan bilas bagian AC rumah.
Menurut Energy Star, Badan Perlindungan Lingkungan AS dan Departemen Energi AS, suhu 25 deg.C adalah suhu ideal untuk AC di musim panas.
AC tidak dipaksa bekerja keras, lebih hemat biaya kata teknisi servis. Perbedaan 1 derajat lebih rendah, dapat menurunkan biaya 1 - 3% listrik.
Karena suhu berfluktuasi sepanjang hari, kinerja unit AC juga berfluktuasi. Menurut Randy Huckstadt, kontraktor HVAC berlisensi, dia menyarankan kisaran suhu optimal ruangan musim panas biasanya 22°C - 26°C.
Standar Energy Star
Standar Energy Star Kulkas Refrigerator hemat energi Pendingin kulkas memiliki standar energy rating dan standar harus A+. Tingkat yang sama untuk pemakaian energi kulkas paling hemat, dibagi dengan 5 bintang.
Tambahan memiliki rating Energy Class A+++ sampai A+ Rating lebih rendah mendapat B, C dan D.
Standar Energy Star AC atau pendingin ruangan hemat energi di Indonesia memiliki standar dengan bintang 1 - 5 dari pengujian ESDM, 5 artinya paling efisien, 1 artinya 2x lebih banyak mengkonsumsi listrik. Rating tersebut berlaku tahun 2017, walau hanya beberapa AC mendapat bintang 5 ada di model Inverter. Tapi tidak memberikan data, hanya konsumsi energi dan tipe AC. Performa AC tidak masuk dalam perhitungan pengujian.
Rating bintang ada di bagian indoor unit AC
Bila kita melihat model AC, AC tanpa label bintang tetap dijual. AC buatan China tanpa merek dan tanpa label paling buruk, 93% tidak memenuhi standar efisien energi. Tapi merek Midea, Gree, Hisense memiliki model dengan tingkat rating 5 di kelas AC inverter terbaik. AC buatan Korea Selatan sekitar 59% tidak memenuhi standar, merek Jepang 21% saja yang di impor dibawah standar efisien.
Bila negara Indonesia mengunakan AC yang lebih efisien walau lebih mahal, dapat menghemat biaya $846 dalam 8 tahun pemakaian. Jadi
AC mahal menurunkan biaya dari tahun ke tahun. Itupun dihitung
dari konsumsi listrik AC, lebih hemat lagi bila dihitung biaya
tagihan listrik bulanan. Masyarakat Indonesia cenderung membeli produk murah pertimbangan utama. Masih menunggu kapan penerapatan aturan dari pemerintah kita. Menunggu 2024 AC bintang 1 tidak dapat dijual lagi di Indonesia.
Merek Jepang, Korea, US dan China, tidak menjamin model yang dipasarkan adalah AC hemat energi dan efisien. Masih ada beberapa model mendapat bintang 4 AC China, tapi merek Jepang dan Korea juga ada yang mendapat rating 1.
AC paling efisien juga dikeluhkan, model AC inverter tidak dingin kata pembeli. Akhirnya menganti ke AC konvensional. Tidak jelas bagaimana pengujian di Indonesia, apakah memasukan sisi kemampuan AC berbanding power listrik.
Demikian juga kulkas inverter teorinya lebih hemat listrik. Karena cara kerja berbeda dibanding AC konvensional, lebih cocok untuk rumah dimana pintu AC tidak terlalu sering dibuka tutup.
Dibawah ini model AC Inverter, paling hemat listrik rating 3 - 5 kapasitas <500W. Biaya listrik tahunan dari pengujian juga tidak memasukan faktor induksi motor, yang mempengaruhi tagihan listrik bulanan. Intinya benar lebih hemat, tapi dingin dan biaya nyata mungkin berbeda dalam pengunaan.
Masalah kedua, AC inverter sering dikeluhkan tidak terlalu dingin dibanding AC konvensional. Juga beberapa merek AC baru, daya tahan kompresor belum teruji, bahkan lebih sering rusak, dan kualitas tidak sebaik merek AC yang berpengalaman. Itu tidak dibahas dalam pengujian, hanya diketahui oleh pengalaman penguna, teknisi, sampai toko yang menjual. Beberapa merek disebut memiliki reputasi kurang baik untuk daya tahan.
Update November 2023
AC paling hemat listrik bintang 5 sampai bintang 3 kapasitas
dibawah 500W tipe Inverter
Apa yang dapat kita lakukan tentang dampak lingkungan dari AC
Solusi terbaik mendesain tempat tinggal yang tidak perlu AC untuk mendinginkan ruangan. Perencanaan kota memainkan peran besar dalam hal ini. Memaksimalkan pepohonan dan ruang hijau, memposisikan bangunan untuk memaksimalkan naungan dan ventilasi, dan memanfaatkan air adalah langkah-langkah penting.
Selama gelombang panas 2007, otoritas Prancis mendirikan ruang pendingin komunitas dengan ruang ber-AC di mana orang bisa berkumpul. Tujuannya agar warga tidak perlu menyalakan AC dirumah sendiri dan dapat mendinginkan tubuh di satu tempat bersama-sama.
Dunia di mana setiap orang memiliki unit pendingin udara bukanlah dunia yang berkelanjutan, kata Geoghegan.
Namun, beberapa orang memang membutuhkan AC terutama mereka yang rentan dan yang tinggal di bagian terpanas dunia. Untuk mengatasi permintaan ini, pemerintah perlu menahan industri dengan standar peraturan yang lebih ketat.
Dengan menghapus HFC berbahaya secara bertahap dan menggantinya dengan zat pendingin yang lebih ramah lingkungan seperti amonia, CO2, dan hidrokarbon jenis propana.
Untuk membantu konsumen memilih opsi yang lebih ramah lingkungan, Badan Investigasi Lingkungan dan Greenpeace telah meluncurkan situs web Cool Technologies. Basis data menampilkan teknologi pendinginan bebas HFC terbaik di kelasnya.
Pemerintah harus memberi insentif keuangan untuk pembelian teknologi tersebut, penempatan label ramah lingkungan pada unit, dan mengadopsi standar nasional minimum.
Teknologi sudah ada disana, hanya perlu aturan dari setiap pemerintah negara dan industri dapat ikut serta.
Kata Geoghegan, untuk individu, saya akan mengatakan - sangat mempertimbangkan jika seseorang benar-benar membutuhkan AC.
Dibawah ini beberapa catatan pengunaan AC
September 2024 Jepang jualan AC ramai Penjualan AC naik di Jepang, di tengah panas yang meningkat. Juli
2024 naik 18% mencapai 1.3 juta unit. Tapi AC yang dibeli rata rata
untuk penganti AC lama yang boros, diganti ke unit yang lebih hemat
listrik. April 2024 Jepang mengalami panas dengan rekor tertinggi, seperti kota Hokkaido dan Tokai. Merek Fujitsu General Nocria W adalah model yang memenuhi standar hemat energi. Subsidi dari pemerintah juga membantu konsumen membeli AC baru yang hemat listrik. Oktober 2024, produsen Mitsubishi berencana merilis model Kirigamine dengan daya pendingin dan pemanas tapi hemat energi.
Kondisi
suhu panas menjadi perhatian warga Jepang, ketika kebutuhan AC lebih
lama, sehingga AC yang dibeli adalah model hemat energi.
November 2023 Menceritakan seorang teknisi 25 tahun, telah bekerja selama 8 tahun sebagai servis AC di Jakarta. Rata rata menerima 5 instalasi AC setiap hari.
September dan Oktober 2023, mendapat 12 instalasi perhari. Musim
kemarau berkepanjangan memang terjadi di wilayah Jabodetabek. Biaya pemasangan AC sekitar 300 ribu, mendapat berkah 2x lipat dari pendapatan biasanya.
Sekarang masalahnya ada di unit AC. Pendingin ruangan yang dijual di Asia Tenggara tidak seluruhnya model AC efisien. Melainkan AC boros energi kata satu penelitian terbaru. AC
yang dijual di Indonesia sudah ketinggalan model menurut laporan CLASP ,
badan penelitian dan mempromosikan produk efisien dan akses
energi.
Beberapa AC mengunakan bahan pendingin yang memicu
pemanasan global. Termasuk kontrisbusi dengan beban listrik nasional,
biaya tagihan listrik yang tinggi.
Dilansir dari harian CNA, bila pemerintah Indonesia belum mengambil tindakan tegas. Indonesia akan menjadi tempat pembuangan AC yang tidak efisien. Produk AC yang masuk umumnya ditolak di negara lain, dan dikirim ke beberapa negara yang standarnya tidak ketat.
September 2023 AC yang tidak efisien di jual ke Malaysia, Indonesia, Filipina, Singapura dan Thailand. Sekitar 8,4 juta unit dari 6 negara di tahun 2021, sekitar 3 negara mendapati 6,2 juta unit AC boros listrik.
Indonesia dan Filipina paling terkena dampak teknologi AC kuno. Indonesia 97% dan Filipina 78%. Malaysia, Thailand dan Vietnam, pembeli lebih pintar dengan jumlah 60% AC dijual masih boros listrik. Singapura paling ketat dengan 21% saja mendapat AC boros listrik.
Juli 2023 Kembali bulan Juli 2023, suhu panas meningkat seperti di musim panas tahun 2022 lalu. Selain melanda Amerika, suhu panas juga melanda sebagian Eropa.
Warga di Amerika melaporkan AC mereka akhirnya rusak. Bagaimana merawat AC, ini tip Rick Young teknisi AC di Hunter's Air & Heat di Amerika. Katanya tidak perlu banyak perawatan. Unit luar (kompresor) perlu perawatan sederhana.
Ambil selang, semprotkan ke unit evaporator AC tanpa sabun. Lihat sampai kotoran menghilang. “Ini
memperpanjang umur unit. Juga memperpanjang bagian apa pun yang ada di
atasnya seperti panel, motor, kapasitor semacam itu, ”kata Young.
Unit dalam, bila memiliki filter dibersihkan. Bila dilengkapi filter penyaring udara dapat diganti setiap 30 hari atau lebih.
Juli 2022 Di bulan Juli 2022 masalah iklim melanda di beberapa negara di Asia, Eropa dan Amerika. Negara atau daerah yang mengalami panas ekstrem, kembali menyalakan AC. Perancis meminta toko dengan pendingin ruangan harus menutup pintu mereka, atau di denda ratusan Euro. Alasannya hanya memboroskan energi bila pintu di buka.
Setiap tahun hampir di sebagian besar wilayah, dimana penduduk Bumi akan mengalami panas (kepanasan) Amerika sekitar 3/4 rumah memiliki AC. Menghabiskan 6% energi listrik, biaya 29 miliar dollar pertahun di tahun 2021 Sebagian energi digunakan untuk pendingin gedung sampai 21 derajat Celcius. Pendingin digunakan untuk ruang server data center. Di Asia, Jepang, China rata rata rumah juga mengunakan AC.
Alat untuk meredam panas ruangan yang tidak berubah selama 20 tahuun adalah AC. Sebagian orang mulai membeli dan mengunakan AC konvensional, generasi baru hanya berubah ke sistem AC inverter.
Pengunaan AC konvensional rata rata mencapai minimum 10% dari konsumsi listrik di rumah. Terlebih bila bekerja berjam-jam dalam sehari. Juli 2022, diperkirakan pengunaan AC dan kipas angin meningkat di 2 negara yaitu India dan China.
Italia
dan Spanyol telah memberlakukan aturan seberapa tinggi setting suhu AC
diatur di gedung-gedung pemerintah, termasuk sekolah. Di Italia, ada larangan suhu tidak boleh dibawah 25 derajat celsius. Di Spanyol, Yunani, batas bawah adalah 27 derajat. Di Prancis, gedung-gedung pemerintah hanya bisa menyalakan AC jika suhu di luar ruangan melewati 26 derajat. Di
Swiss, beberapa kantor mengatur pembelian AC. Orang-orang di Jenewa
harus memiliki ‘alasan yang sah’ bila membeli AC, seperti kondisi
kesehatan tertentu. Di Jerman memiliki standar pengadaan hijau untuk
kontrak publik, yang mengharuskan AC yang dibeli harus memenuhi standar
lingkungan tertentu. Negara-negara di luar Eropa telah berkampanye menentang penggunaan AC yang berlebihan. Jepang setelah bencana nuklir Fukushima 2011, penghematan energi, atau "setsuden", menjadi proyek nasional Jepang. Kementerian
lingkungan nasional menyatakan mengatur suhu AC satu derajat diatas
kebiasaan, dapat menurunkan konsumsi energi lebih hemat 13%. Tempat kerja dapat menaikan setting suhu di kantor, meminta karyawan mengenakan pakaian yang lebih ringan di musim panas.
Mengapa warga Eropa tidak tertarik dengan AC. Katanya udara dingin palsu dan membuat kita sakit. Harga listrik di Eropa juga lebih mahal
Sophie Geoghegan, juru kampanye iklim di Environmental Investigation Agency, sebuah LSM hijau yang berbasis di London. Semua langkah kecil telah dilakukan, tapi memang kecil kata Geoghegan. Diperlukan tindakan yang lebih kuat.
April 2021 Disain AC Gree Electric Appliances ingin merubah AC lebih efisien. Pabrikan pendingin AC asal China ini mengkhususkan diri dengan disain AC hemat power.
Lingkaran setan dalam hal pengendalian iklim: Semakin panas dunia, semakin banyak orang yang ingin menggunakan AC. Menggunakan AC juga menambah pemanasan global, yang berarti semakin banyak kebutuhan akan AC. Semakin banyak orang di seluruh dunia mampu membeli dan menggunakan AC selama tiga dekade mendatang. Mengarahkan manusia membawa suhu bumi naik 0,5 deg.C di akhir abad 21.
AC tidak berubah dan AC buruk bagi energi. Satu perangkat paling boros listrik di rumah kata senior badan RMI nirlaba yang bekerja dengan pemerintah India. Baru baru ini sebuah kompetisi disain AC yang hemat listrik. Gree Electric Applicances bermitra dengan universitas Tsinghua dan Daikin.
Protipe AC disan baru, 5 kali lebih hemat listrik dari AC yang ada sekarang. Jika menjadi produksi nyata, dapat menekan 132 miliar metrik ton emisi pada pertengahan abad 21. AC
dapat memantau sistem kelembaban udara. Ketika mendinginkan suhu dan
sudah cukup rendah, peralatan secara efisien beralih untuk menurunkan
kelembaban. Satu disain juga dirancang mengunakan power dari panel surya bersama arus listrik biasa. Tetapi otomatis dapat menurunkan power yang dibutuhkan dari sistem jaringan listrik. Perusahaan Gree berencana memproduksi di tahun 2025.
Tahun 2018 mencapai rekor pembangunan pembangkit surya 104GW di seluruh dunia. Tapi di tahun yang sama, permintaan konsumsi listrik untuk AC setara 130GW. Jadi kebutuhan listrik untuk AC lebih cepat.
Kompetisi
rancangan AC yang hemat listrik difokuskan pada AC
“mini-split”, unit yang terhubung ke kompresor luar
ruangan, adalah jenis AC yang tumbuh paling cepat. Tetapi teknologi serupa juga dapat digunakan untuk AC di dalam jendela atau sistem AC sentral.
Januari 2020 Badan energi internasional / IEA memperkirakan dalam 30 tahun akan meningkat 37% untuk kebutuan mesin pendingin ruangan. 10 AC dijual setiap 1 detik dalam 30 tahun kedepan. Kebutuhan listrik akan ditingkatkan 850 GW di tahun 2016 menjadi 3350 GW pada 2050. Gabungan
negara di Eropa dan India, membutuhkan investasi 1,7 triliun dollar
untuk menambah kapasitas pembangkit listrik. Belum termasuk biaya bahan
bakar, dan distribusi listrik akibat meningkatnya pemakaian AC (data
Rocky Mountain Institute).
Menurut World Economic Forum,
4 negara India, Tiongkok, Brasil dan Indonesia menyumbang 60% kebutuhan
tambahan kapasitas listrik. Dan 75% dana investasi bagi pembangkit
listrik baru dengan meningkatnya pemakaian AC. 2,8 miliar orang tinggal di daerah tropis, mewakili 40% populasi manusia. Menghadapi 20 hari panas pertahun. Dilema
kebutuhan pendingin ruangan di dorong oleh pemanasan global, urbanisasi
dan bertambahnya jumlah penduduk yang kebanyakan di pakai di rumah. Tingkat efisien kinerja AC paling efisien hanya 14%, bahkan unit AC kualitas rendah hanya 6%.
Badan
RMI, pemerintah India dan misi inovasi di tahun 2018, mulai mencari
penemu dari seluruh dunia agar membuat terobosan baru mesin AC yang
efisien. Lebih dari 2.100 tim telah mendaftar untuk mendapatkan penghargaan. 139 aplikasi teknis diaujukan dari 31 negara, Teknologi
yang dipakai dari kontrol pintar, sensor dan otomatisasi. Terintegrasi
dengan pendingin ruangan, panel surya akan membantu dampak pemasanan dan
konsumsi energi. Tujuannya hanya untuk mengurangi atau menahan panas bumi naik 0,5 derajat., dan meningkatkan kualitas hidup manusia. Solusi adalah inovasi dari perangkat pintar
Tahun 2030 nanti, bila penduduk bisa menganti AC yang efisien. India dapat menghemat 130 pembangkit listrik. Di China dapat menghemat 600 pembangkit listrik. Indonesia dapat menghemat 90 pembangkit listrik Brasil mencapai 70 pembangkit listrik.
Merancang AC yang hemat adalah hal penting dan mendesak. Dampaknya
gas emisi dari pembangkit dapat diturunkan, pemadaman listrik
dapat ditekan, menurunkan tagihan listrik dengan AC generasi baru. AC
baru yang lebih hemat dapat mencapai pengurangan pemakaian listrik
sampai 50%. Dan dibuat aturan larangan impor AC yang tidak efisien.
Aturan
tersebut sedang di diskuksikan di protokol Montreal untuk menurunkan
gas HFC yang terus meningkat. Penyebabnya adalah AC yang membuat gas
HFC.
Untuk
masyarakat kita, ada baiknya mengurangi pengunaan AC. Atau tidak
menurunkan suhu sampai terlalu dingin, dan membuat kinerja AC semakin
banyak mengkonsumsi listrik. Khususnya ketika cuaca panas. Gunakan
peralatan listrik yang hemat power, AC dengan 3 phase lebih mahal. Tapi
bila ditotal biaya investasi akan kembali dalam satu tahun.
Seperti AC 3 Phase dapat menghemat power walau disain AC 3 Phase membutuhkan komponen dan lebih mahal. Perangkat
elektronik yang membutuhkan power besar, dengan 3 Phase diperkirakan
dapat menghemat pemakain listrik sampai 40% dibanding 1 Phase. AC 3
Phase memiliki usia pemakaian lebih lama, dan getaran lebih rendah
Banyak
lagi peralatan yang dapat menghemat listrik. Refegenerator atau kulkas
modern memiliki kinerja lebih baik. Pengunaan lampu LED dirumah, serta
LCD TV dapat mengurangi biaya tagihan listrik.
Untuk kota, pengunaan lampu jalanan dengan LED mulai mengantikan lampu
konvensional. Tapi
dari seluruh perangkat elektronik, AC menjadi perangkat nomor 1 paling
boros pemakaian listrik di rumah atau gedung. Memperbaiki perangkat AC
dengan peralatan lebih efisien, sangat terlihat perbedaan dengan tagihan
listrik.
Tahun 2015 Suhu panas di
beberapa negara mencapai panas ekstrem. Kebakaran hutan, kekeringan dan
kematian. Selain suhu panas, membawa peningkatan kebutuhan listrik
untuk AC. Dampaknya, pemadaman listrik seperti di India karena melonjaknya pemakaian listrik, dan mengurangi energi untuk keperluan lain.
Saat
ini dari 5 orang, satu belum mendapatkan akses listrik. Sangat penting
membangun energi terbarukan dan energi lain yang ramah lingkungan. Kabar
baik, setengah dari semua energi yang dibangun dihasilkan tahun lalu
berasal dari energi terbarukan.
Kemana
energi listrik terpakai. Salah satunya adalah perangkat AC.
Diperkirakan saat ini ada 900 juta unit AC (2015) di seluruh dunia.
Populasi penduduk meningkat, pendapatan meningkat, tapi dunia semakin
hangat.
Di
daerah bersuhu panas seperti timur tengah, di Arab Saudi, mencapai 70% dari
energi listrik.
India
China di musim panas, mengunakan 50% energi listrik untuk AC ketika
terjadi beban puncak. Jika produsen membangun AC yang efisien, pemakaian energi
dapat berkurang drastis. Masalahnya, harga AC murah lebih dominan
digunakan masyarakat. Seandainya energi dapat di hemat, dapat dibagi
kepada mereka yang kekurangan listrik.
Studi
dari Lawrence Berkeley National Laboratory membuat perkiraan dalam
perhitungan pengunaan AC. Seandainya pada tahun 2050 nanti, semua AC
bisa menghemat listrik. Dapat menghemat 2.500 pembangkit listrik. Angka
tersebut dapat mengurangi kinerja pembangkit listrik batu bara di
seluruh dunia.
Dampak pengunaan AC sebagai pendingin ruangan. AC
ditemukan Willis Haviland Carrier, tahun 1900an, untuk pendingin di ruang publik dan
menyebar ke rumah sebagai perlengkapan ruangan di abad pertengahan 20an.
Stan Cox seorang penulis menjelaskan dampak pengunaan AC di
sebuah Academy of Medicine New York.
Tanpa AC membuat nenek moyang kita lebih berkeringat. Mereka lebih mentolerir udara panas. AC
mengunakan power sangat besar, tapi berdampak juga dengan psikologi.
Membuat seseorang selalu terasa lebih panas ketika di luar ruangan. Mirip
seperti pencinta kopi, semakin kuat untuk minum kopi. AC yang sering
digunakan, membuat kebutuhan lebih banyak agar merasa lebih baik.
Ilmuwan
mengatakan dampak ini disebut Adaptive Comfort Model. Bila kita
mengalami udara hangat, maka kita lebih mentolerir udara lebih hangat
kata Cox. Bila masyarakat kota dahulu merasa nyaman dengan suhu 21
derajat C tahun 1970an di luar rumah. Manusia modern di era 1980 seharusnya terbiasa menghadapi suhu 32 derajat C.
Dampak pemakaian AC. Pendingin ruangan seperti ini gedung kota Fuzhou China. Ketika musim panas, desiran mesin pendingin ruangan / AC akan terdengar akrab dimana mana.
Beban
listrik dari batu bara dan gas alam untuk power mesin AC. Di hari yang panas akan naik 2x lipat
dengan emisi 1,25 miliar ton pada tahun 2016. Lalu naik menjadi 2,28
miliar ton di tahun 2050
Saat
ini pemakaian AC terkonsentrasi di negara besar seperti Jepang dan
Amerika. Sekarang mulai ramai di China sendiri, di susul India.
Pengunaan AC di seluruh dunia
90%
rumah di Amerika memiliki mesin AC di wilayah subtropis. Kita sudah melihat dunia semakin
panas. Khususnya di benua lain seperti Afrika, Asia, Amerika Latin dan
Timur Tengah. Disana 2,8 miliar penduduk, tapi dibebankan listrik pemakaian AC yang hanya mendinginkan 8% penduduk dunia.
Pemakaian
AC bukan saja akibat panas, tapi pendapatan masyarakat yang terus meningkat. Dimana saja negara yang banyak mengunakan AC dan orang ingin
kenyamanan. China, India dan Indonesia adalah 3 negara yang meningkat.
Karena
mesin AC membutuhkan ventilasi di luar ruangan, mesin melepas
panas. Suhu malam akan naik sekitar 1 derajat Celcius di
kota besar. Ketika rumah di sebelah mengunakan AC, memicu tetangga membeli mesin AC karena kepanasan.
Bila
anda pernah melihat kota Chennai dan Mumbai di India. Akan terlihat
perbedaan kota dimana mesin AC dapat dilihat dan jumlahnya semakin
banyak. Jumlah mesin AC
disana mencapai 2x lipat dibanding kota Amerika Miami kata Lucas
direktur institu energi Hass School of Business California. Artinya kedua kota memang mengalami panas berlebihan dibanding beberapa tahun lalu.
Menghapus
mesin AC sepertinya belum dapat dilakukan. Diperlukan mesin AC yang lebih
hemat energi, dapat mengurangi pemakaian energi dalam tahun tahun
mendatang. Masalah lain muncul.
Banyak AC yang dijual di India adalah AC konvensional. Mengunakan
energi 2x lebih besar dengan energi AC hemat energi. Jadi tidak efisien
kata Dr Davis.
Negara
di Eropa dan Jepang cenderung memilih mengunakan mesin AC lebih hemat,
sekitar 25% lebih hemat dibanding produk mesin AC di Amerika Serikat dan
China.
Pemerintah
setiap negara harus menetapkan standar efisien AC, dan memberikan
insentif kepada produsen AC dan konsumen kata Dr Birol. Kasus
yang sama dengan mesin kulkas atau mesin refrigenerator, dan AC
kendaraan dapat mengunakan freon khusus yang tidak merusak ozon. Walau
perubahan membutuhkan waktu lama dan memerlukan subsidi pemerintah di berbagai negara. Laporan
ini juga membayangi energi terbarukan, dengan beban listrik yang naik
di siang hari akibat mesin power listrik besar seperti AC. Apapun masalahnya, AC menjadi masalah besar dalam memerangi perubahan iklim kata Dr Birol.
Agustus 2019 Bumi semakin hangat mungkin kita terlalu banyak mengunakan AC. Kota New York dalam 20 tahun terakhir, memiliki catatan melonjaknya konsumsi listrik ketika musim panas. Karena jutaan orang menyalakan AC pada waktu bersamaan.
Hampir
80 insinyur dan petinggi perusahaan bersama departemen manajemen kota.
Memantau status listrik kota di perusahaan listrik dan gas kota New
York.
Melihat
peningkatan konsumsi listrik di setiap wilayah berdetak naik. Ini
seperti ruang kontrol pesawat di Star Trek. Kata mantan operator senior
perusahaan itu.
Konsumsi listrik satu wilayah diukur ketika lonjakan listrik terjadi pada suatu waktu. Ada
62 gardu listrik dan 200 ribu km kabel listrik membentang dari kota New
York ke Westchster Country. Terpantau peningkatan 13.400 MW setiap
detik, dari kondisi puncak normal 10.000mW.
Ketika udara panas mampir ke kota New York, konsumsi listrik naik. Apapun hitungannya, itu adalah AC. Ketika
suhu panas ekstrem terjadi, dan sistem gagal memberikan suplai listrik.
Listrik di kota besar tersebut akan mati. Seperti kejadian tahun 2006,
sekitar 175 ribu orang tidak mendapat listrik selama 1 minggu.
21
Juli 2019 menjelang malam Minggu, suhu di kota mencapai 36 deg.C.
Konsumsi listrik kota naik 12.000MW. Perusahaan Con Edison terpaksa
mematikan listrik ke 50 ribu pelanggan untuk 2 wilayah selama 24 jam.
Bila dibiarkan, wilayah lain akan runtuh, atau padam. Staf perusahaan Con Edison mengirim es untuk membantu mendinginkan rumah rumah yang mengalami pemadaman.
Saat
bumi semakin panas, pemandangan seperti diatas menjadi biasa. Membeli
AC adalah respon individu menghadapi cuaca panas. AC hanya unit penyejuk
tapi mengkonsumsi listrik 4x lebih besar dari kukas. Satu rumah dengan 4
AC, bisa dihitung sendiri.
Tahun
2018, kota Beijing mendapatkan udara panas. Konsumsi listrik naik 50%
akibat pemakaian listrik AC kata analis John Dulac dari badan energi
internasional / IEA.
Ada 1 milyar unit AC di satu kamar di dunia. Atau 1 berbanding untuk 7 penduduk bumi. Itu
hitungan saat ini, tahun 2050 mungkin jumlahnya akan melonjak jauh
lebih besar. Konsumsi listrik dari AC menghabiskan 13% power listrik
yang tersedia. Menghasilkan 2 milyar ton CO2 pertahun. Jumlah yang sama
seperti India sebaga negara penghasil emisi nomor 3 dunia tahun 2019
ini.
Pengunaan
AC tidak dapat dihindari. Tapi dibanding tahun 1990an hanya 400 juta
unit AC di seluruh dunia. Sebagian besar digunakan di Amerika Serikat.
Sampai AC menjadi sebuah modernitas, dan kenyamanan lalu menyapu ke
seluruh dunia.
Sekarang tidak lagi, AC menjadi permintaan pasar global dimana setiap rumah dapat memiliki AC. Migrasi
penduduk India mencapai jutaan orang ke kota, Termasuk China
mencapai setengah juta orang pindah ke kota. Memberi dampak pembelian
AC.
Tahun
1990an, rumah di India mengunakan disain rumah konvensional dengan
tirai jendela. Perlahan mengikuti gaya Amerika atau Eropa. Pengembang
membangun properti dan menempatkan AC tanpa berpikir panjang kata Rajan
Rawal seorang profesor arsitektur dan perencanaan kota universitas
Ahmedabad.
Dikejar
waktu untuk membangun rumah atau gedung membuat tekanan pengembang.
Jadi mereka membangun tanpa mengandalkan teknologi yang memperbaiki.
Seharusnya AC menjadi alternatif terakhir untuk digunakan sebuah rancang
bangunan.
Rajasthan mengatakan seperti tahun 70an lalu. Setelah AC ternama dalam kehidupan manusia, mereka cenderung mempertahankan.
Disain AC hari ini sama seperti kulkas, mengunakan kompresi bertekanan dari teknologi 1 abad lalu.
Sampai disain AC harus dilombakan oleh program lingkungan PBB dan India. Memberikan hadiah 3
juta dollar. Tujuannya sederhana, merancang pendingin udara lebih hemat
sampai 5x lebih efisien dari AC saat ini. zDan biaya produksinya tidak
boleh lebih 2x dari harga AC yang ada.
Bila rancangan tidak datang dalam waktu dekat. Atau dunia masih memprioritaskan nomor 3 atau 4 untuk penemuan AC baru. Kita sudah bisa berubah, dengan mengatur suhu sampai ideal saja.
Manusia
mampu beradapatasi, dan dapat dicoba. Pada konferensi baru-baru ini
tentang pendingin udara di London, seorang delegasi India menegur
kerumunan: "Jika saya bisa bekerja dan AC di 30C, Anda juga bisa -
percayalah pada saya."
Jerman kelebihan listrik sampai harga turun ke minus. Separuh tarif listrik di Indonesia. Kota Texas 2014 malah kelebihan listrik, karena disana memiliki instalasi
listrik
tenaga angin. Dibanding kota lain, Texas memiliki pembangkit listrik
tenaga angin lebih banyak.
Update smartphone dengan radiasi paling tinggi dan
paling rendah untuk model smartphone. Tertinggi Xiaomi 13 Pro, Oneplus 11 Pro, iQOO 11 Pro.iPhone 12 model lama dilarang dijual di Perancis radiasi 4W. Sejumlah penelitian telah mencoba mencari bukti bila radiasi ponsel
dapat
menganggu kesehatan.
Wereng di anggap hama pertanian. Peneliti Penn State menemukan permukaan badan hama ini memiliki teknologi anti UV. Bentuk brokosom bola kecil ukuran nanometer, membuat serangga kasat mata bagi predator. Di dunia sain, dapat membuat bahan anti panas, anti infrared, bahkan anti UV.
Apa
yang pilih agar rumah lebih sejuk. Gunakan atap dengan warna putih. Lebih efisien memantulkan panas dari cahaya matahari, bahan cat penolak panas matahari mulai dikembangkan. Suhu Jakarta 20 Oktober 2024, 33 derajat Celcius luar ruangan, paparan udara panas tembok 36 derajat Celcius
Nama El Nina dan Nino, adalah perubahan iklim global yang ditandai
dengan suhu laut yang lebih dingin atau lebih hangat dan perubahan arus
udara global. Kedua pola cuaca tersebut dapat mempengaruhi badai dan suhu. Kemungkinan El Nino akan berkembang antara Mei dan Juli.
Ubin terakota dari tanah liat menjadi terumbu karang. Dibuat perusahaan Archireef, sekaligus menawarkan penyelamatan biota laut. Meningkatkan pertumbuhan karang sampai 98 persen. Dibanding dengan beton umumnya karang mudah lepas. Rahasia proses pembuatan dari mesin printer 3D.
Kulkas Samsung Family Hub Plus diumumkan Januari 2023. Satu model dengan layar LCD 32 inci di bagian depan. Di depan kulkas, pemilik dapat nonton, informasi cuaca, menu atau mendengar lagu. Bagian dalam terdapat camera, dapat melihat isi kulkas dengan smartphone.
Tim MIT menemukan teknik filter air dari bahan alami. Mengunakan batang kayu yang memiliki serat tembus air tapi menahan patogen. Cukup di potong dan dijadikan saringan pembersih air minum. Dapat membantu warga mendapatkan air bersih untuk penyerang air. Kecepatan sekitar 1 liter permenit.
Teknologi penyimpan energi listrik tampil dengan Flow Battery cair. Tidak berbentuk baterai dalam bentuk fisik, tapi baterai dengan cairan. Pertama di Jerman, tapi powerbank terbesar ini ada di China. Baru beroperasi September lalu memberikan power hitungan MegaWatt. Bahan Beta Cyclodextrin yang lebih murah untuk penganti Vanadium Flow.
Xiaomi Mijia Smart Air Frying Oven 30L. Layar sentuh, perintah suara dengan aplikasi Mijia. Air Frying dapat digunakan untuk mengoreng, memanggang dan lainnya. Sistem panas dari elemen dan dihembuskan dengan kipas, membuat sirkulasi udara panas seperti oven listrik.
Bagaimana
memanfaatkan botol bekas, apakah bisa dijadikan pendingin ruangan tanpa
AC. Disain dinding keramik, dapat membantu mendinginkan udara di sekitar. Dibuat beberapa disain dengan bahan tersebut dengan bantuan air
ColdSNAP, SNAP singkatan dari proses arsitektur nano superhydrophobic, menggabungkan lapisan unik dikembangkan di universitas. Semakin banyak AC digunakan, walau di dalam ruangan pemilik AC menjadi dingin. Tetapi di luar ruangan menjadi panas. Teknologi ColdSNAP hanya membutuhkan power 25% dan air saja.
Bumi mendapatkan suhu dari matahari. Tanpa cahaya yang cukup, bumi akan membeku. Bagaimana suhu bumi menjadi ideal, setidaknya sementara. Tetapi mengapa Bumi semakin panas, apa penyebabnya penjelasan dalam sain yang mudah di mengerti.
Tidak perlu repot memerangi pemanasan global, suhu panas dan perubahan iklim. Yang tersedia saat ini, cukup menanam pohon di permukaan bumi. Tidak perlu seluruhnya di tanam pohon, karena Bumi cukup mendukung untuk menanam 1 miliar pohon baru. Tidak menganggu kota atau lahan pertanian, hanya menanam pohon baru saja.
Suhu terpanas dan terdingin. Dimana kondisi tersebut dapat tercapai. Dan bagaimana para ilmuwan melakukan percobaan. Intinya mencari pembuktian teori yang pernah dikemukakan, dari teori pembentukan alam semesta dan penyebabnya.Salah satu tempat dengan temperatur suhu terdingin tidak jauh dari Bumi.
Rancangan kedua penemu tersebut adalah lembaran seperti film.
Memantulkan gelombang panjang matahari seperti cahaya inframerah yang
membawa panas.MIT membuat jendela transparan dan berubah menjadi buram bila terkena panas menolak cahaya matahari.
Teknologi pendingin ruangan AC Samsung Wind Free. AC hemat hemat energi, konsumsi listrik sampai 72% setelah memasuki mode Samsung Wind Free. Mengandalkan lubang kecil tanpa efek angin dingin yang kuat dari mesin AC, udara dingin menyebar dari lubang kecil
Solar cell adalah energi alternatif yang lebih menjanjikan. Tidak
berisik, sederhana dan bersih. Tapi solar cell bisa saja tidak efisien
ketika bekerja. Masalah solar cell adalah panas, membuat kinerja solar
cell akan menurun bila overheating
Disebut Kyocera Grows Green Curtain, sebuah rancangan tembok dengan tumbuhan. Memanfaatkan tumbuhan yang tumbuh disamping tembok gedung , kantor , pabrik atau rumah dapat menahan panas matahari