Xiaomi memperkenalkan sistem pendingin untuk procesor smartphone.
Disebut Loop LiquidCool, mampu mendinginkan smartphone 2 kali lebih baik dibanding sistem ruang chamber cooler.
Xiaomi terinspirasi dari teknologi dunia penerbangan, dengan prinsip pendingin yang sama.
Teknologi Loop LiquidCool memanfaatkan efek kapiler yang menarik cairan pendingin ke sumber panas, lalu menguap dan kembali menyebarkan panas. Dari udara panas akan bergerak ke ruang lebih dingin, lalu cairan mengembun kembali dan ditutup dengan katup Tesla dan kembali ke saluran pendingin
Sistem pipa kecil terdiri dari evaporator (sirip pendingin), kondensor, ruang penyimpan, serta pipa gas mini dan cairan.
Menghubungkan bagian sumber panas seperti CPU smartphone, evaporator yang menyerap panas terjadi enguapan dan membawa panas sampai cairan menjadi gas. Cairan panas mengalir ke ke bagian lain, di fusikan ke kondensor dan disana gas menjadi cair. Cairan yang sudah mendingin, dikumpulkan kembali ke serat kecil di ruang penampung (refill chamber)
Efeknya pendingin bekerja secara pasif atau sistem pendingin mandiri.
Sistem pendingin Loop LiquidCool sebenarnya mirip seperti water cooler atau VC cooling. Perbedaan tidak mengunakan pompa seperti mengalirkan cairan coolent pendingin procesor computer.
Peningkatan pada saluran gas diperkecil sampai 30%, sehingga kapasitas perpindahan panas dapat maksimum mencapai 100%.
Karena sistem pendingin yang kecil, sirkulasi harus dibuat satu arah seperti katup. Cara kerjanya, di bagian penampung caieran pendingin, dapat melewati evaporator, sekaligus menjaga gas tetap bergerak ke arah yang menjauhi panas.
Dalam pengujian 30 menit dengan aplikasi game kecepatan 60fps. Pendingin bekerja sangat efektif, dap mempertahankan suhu perangkat maksimum 47.7 deg.C. Untuk CPU dapat bekerja 8,6 deg.C lebih rendah dibanding pendingin standar.
Disain unik lain, sistem cooler dapat diselipkan dengan sistem tumpuk. Ruang yang kecil akan menyisakan untuk ruang lain seperti camera, baterai dan lainnya.
Dibawah ini prinsip kerja pendingin procesor smartphone Loop LiquidCool Xiaomi
Sementara produsen smartphone menjauhi procesor Snapdragon 888. Redmagic 6S Pro mengunakan procesor Snapdragon 888+ sebagai smartphone gaming. Kecepatan panel 165Hz, fast charger 66W, dengan sistem pendingin Ice 7.0. Di belakang bodi dapat ditambah 2 fan pendingin.
Transisi teknologi storage chip seperti SSD. Terbaru adalah NV.Me atau dalam bentuk M.2. Kendalanya, ketika chip bekerja akan terjadi panas. Cryorg menawarkan disain cooler tapi tidak berbentuk lempeng aluminium.
Menambahkan satu heatpipe untuk mentranfer panas dari chip dan di
dinginkan
Astrofotografer Filippo dari Itali ini kreatif. Dia membuat pendingin camera agar tidak kepanasan. Sebuah bodi camera DSLR 5500 dipasangkan cooler yang disebut Primalucelab D5500a dipasangkan pendingin sel Peltier
Heatsink dengan sistem Kinetik mampu memberikan udara pendingin lebih baik. Serta menurunkan dampak debu yang menumpuk pada heatsink pendingin. Bagian fan dibuat dari bahan metal. Membantu mendinginkan sirip heatsink termasuk fan heatsink bersamaan