Science | 3 October 2017

Galaksi NGC 4874 ini memiliki 30 ribu gugus bintang mungkin yang terbanyak di alam semesta


Galaksi NGC 4874 adalah sebuah galaksi spiral. Astronom Rosanne DiStefano dari Harvard Smithsonian CfA mengatakan mungkin disini tempat dimana kehidupan kecerdasaran ada disana.

Usia bintang disana rata rata sama seperti bintang di galaksi Bima Sakti..

Galaksi NGC 4874 ditemukan oleh astronom Inggris Frederick William Herschel tahun 1785.

Walau disebut dengan galaksi spiral, penampakan galaksi ini tidak menampilkan debu dan gas seperti lengan. Bahkan lebih mirip seperti galaksi elips dengan cahaya halo dari galaksi yang membentang 1 juta tahun cahaya. Dan cahaya tersebut berasal dari lubang hitam supermasif di tengah galaksi terlihat berada di bagian tengah dengan warna putih.

Gugus bintang atau globular cluster atau sederhananya bola kumplan bintang adalah tempat dimana bintang berkelompok. Dan beberapa cahaya yang lebih redup adalah satelit galaksi  dengan ukuran lebih kecil yang ikut terpengaruh dengan galaksi NGC 4874 yang lebih besar.

Dan satu globular cluster rata rata memiliki rentang 100 tahun cahaya.

Mengunakan gambar dari teleskop Hubble, kelompok bintang ini sangat luar biasa. Galaksi yang begitu padat dan satu bola bintang dapat berisikan jutaan bintang.

Letak galaksi NGC 4874 beradai di konstelasi Coma Berenices. Ukuran galaksi ini mencapai 10x lebih besar dari galaksi Bima Sakti.
Letak galaksi NGC 4874 terletak 350 juta tahun cahaya dari Bumi

Begitu besarnya galaksi tersebut, tapi mampu mempertahankan 30 ribu gugus bintang dan lebih banyak dari galaksi lain yang pernah ditemukan peneliti.

Gambar dibawah ini di sisi kanan paling kanan adalah galaksi NGC 4874.



Terlihat bentuk galaksi seperti lingkaran kabut, sedangkan gambar kedua dimana cahaya X-ray yang terlihat sebenarnya kumpulan bintang di galaksi NGC 4874

Galaksi NGC 4874 ini memiliki 30 ribu gugus bintang mungkin yang terbanyak di alam semesta

Peneliti mengunakan 2 teleskop untuk mengabungkan citra NGC 4874, gambar visual dengan teleskop Hubble dan cahaya X-Ray Chandra milik ESA berwarna pink atau kemerahan
.
Dengan kombinasi foto dari teleskop Sloan Digital Sky Survey memperlihatkan warna biru dan putih.

Galaksi NGC 4874 dari teleskop SLOAN



Detil foto mungkin terlalu kecil, karena foto asli hitam putih sebenarnya foto berwarna.

Bila melihat gambar aslinya, akan tampak beberapa cahaya biru yang sangat samar dan sangat kecil dari foto teleskop Hubble. Menunjukan adanya galaksi yang lebih jauh ikut tampak pada foto tersebut.

Dapat di lihat pada data teleskop Hubble , foto Nasa Spitzer dan melihat foto asli dari ESA


Artikel Lain

Disebut galaksi kembang api, disana terjadi ledakan bintang yang sangat cepat dari pengamatan astronom. Pada akhir abad lalu saja, di galaksi NGC 6946 terjadi 10 supernova yang dapat teramati di akhir abad. Jadi tidak heran peneliti menyebut dengan Galaksi Kembang Api.

ORC istilah Odd Radio Cirle, objek ditemukan teleskop raksasa ASKAP memperlihatkan emisi radio. Peneliti belum tahu mengapa ada emisi radio, sumber yang membentuk, dan hanya satu sinyal yang tertangkap berbentuk lingkaran ORC.



Seberapa penting sebuah galaksi yang mengalami supernova terlalu banyak. Galaksi NGC 5468 terditeksi selama 20 tahun, tercatat ada 5 supernova. Bentuk galaksi yang tidak terlalu beraturan dengan bentuk spiral sangat menarik diamati dari Bumi. Dengan teleskop Hubble dapat diamati langsung seperti melihat dari atas galaksi disana.

Galaksi NGC 6240 sebuah galaksi dengan bentuk tidak beraturan. Awalnya astronom memperkirakan ada 2 lubang hitam di galaksi tersebut, penelitian terbaru ternyata ada 3. Dan ketiganya memiliki massa kelas berat, dengan bobot tidak kurang dari 90 juta kali massa matahari. Konsentrasi tiga lubang hitam supermasif seperti itu belum pernah ditemukan di alam semest

Gravitasi lensa disebabkan cahaya terhalang sebuah black hole, membuat benda seperti galaksi mengalami pembesaran cahaya. Dimana letak gravitasi lensa, gambar dari teleskop Hubble memperlihatkan bidang yang sangat kecil. Bila di perbesar akan terlihat kelompok galaksi Abell S1063, dimana galaksi dibelakangnya muncul. 2 galaksi J2211-3050, satu galaksi muncul 4 gambar dengan berbeda jarak 7 - 20 miliar tahun cahaya. Nov 2019 PSZ1 G311.65-18.48 muncul sampai 12 kali

Asteroid 2019 LF6, memiliki orbit sangat dekat dengan Matahari sehingga satu kali orbit selama 151 hari. Sampai Juli 2019, menjadi objek paling dekat ke matahari. Bahkan berada di depan planet Merkurius Objek-objek ini sangat sulit dideteksi. Masih banyak benda atau batuan cukup besar di luar sana dan menunggu untuk ditemukan.

Pada 18 Oktober 2018, untuk kedua kalinya ke 5 planet di tata surya dapat dilihat bersamaan pada malam hari. Posisi dari arah barat atau setelah matahari terbenam. 5 planet akan bergeraka satu persatu naik ke atas cakrawala. Merkurius dan Venus berada di posisi bawah barat, dengan planet Jupiter terlihat lebih terang di atasnya. Posisi yang sama baru terjadi Juli 2020



Sebuah gugus bintang RCW 38 diabadikan dengan teleskop VLT oleh ESO. Tampilkan gambar terbaru dimana komplek bintang padat ini berjarak 5.500 tahun cahaya.Mengunakan pencitraan inframerah HAWK-I yang dipasng pada teleskop VLT di Chili. Instrumen tersebut dapat menangkap benda yang tidak terlihat sebelumnya. Apakah semua bintang disana masuk ketegori bintang raksasa, separuhnya tidak.

Galaksi Markarian 739 atau NGC 3758 terletak 425 juta tahun cahaya dari Bumi. Letaknya berada di konstelasi Leo. Peneliti memperkirakan kedua galaksi dalam proses pengabungan. Tapi kedua jantungnya atau 2 lubang hitam yang dahulu sebagai pusat galaksi belum bertemu. Keduanya masih terpisah dengan jarak hanya 11.000 tahun cahaya.

Planet KELT-9b memang memiliki orbit paling gila dari planet yang pernah ditemukan. Hanya mengorbit ke bintang setiap 1,5 hari. Artinya jarak planet ini amat sangat dekat ke bintang. Kedua bintang disana memiliki panas lebih besar dari rata rata bintang.

Perjalanan antariksa memang berbahaya. Dari awal berangkat dan pulang, semuanya memiliki resiko tinggi. Tapi satu penelitian baru ini cukup menarik kita menelaah resiko berada di ruang angkasa. Hasilnya DNA manusia memang berubah, walau sebagian masih kembali seperti semula.

Sebuah galaksi NGC 7674 ini bukan memiliki 1 lubang hitam, tapi 2 lubang hitam atau black hole. Dan bukan lubang hitam kecil, tapi lubang hitam ukuran supermasif seperti yang ada di tengah setiap galaksi.. Galaksi NGC 7674 berada 400 juta tahun cahaya dari Bumi.

Galaksi NGC 1512 terletak 38 juta tahun cahaya dari Bumi. Tapi galaksi ini unik, memiliki cincin dengan warna lebih cerah. Artinya cincin di bagian luar galaksi seperti lingkaran bintang berusia muda yang masih panas. Terlihat menyala dengan warna kebiruan.

Gugus galaksi Abell 370 letaknya 6 miliar tahun cahaya. Tapi terlihat dari bumi memberikan foto berbeda dari bentuk galaksi disana  Tetapi ada gambar galaksi yang terlihat pada busur biru adalah galaksi yang lebih jauh lagi. Dan berada di belakang kelompok galaksi Abell 370



Sebuah galaksi besar hanya tampak setelah 1,7 miliar tahun setelah pembentukan alam semesta atau Big Bang. Tapi galaksi tersebut mati setelah lahir. Galaksi ZF-COSMOS-20115 adalah penemuan langka, kata peneliti Karl Glazebrook dari universitas Swinburne Australia.

Peneliti akhirnya mengungkap sebuah sumber aneh di galaksi tetangga Andromeda. Walau jarak galaksi tersebut jauhnya lebih dari 2 juta tahun cahaya dari Bumi. Tertangkap sebuah bintang neutron ada di dekat lubang hitam.

Astronom menemukan bintang mengorbit ke sebuah bintang putih, tapi kecepatannya luar biasa. Ada yang aneh dengan bintang ini. Lubang hitam yang disebut X9 menarik materi gas dari bintang pendamping dan lubang hitam terkunci sampai 0,1% kecepatan cahaya

2 lubang hitam yang disebut PG 1302-102, adalah keberadaan 2 lubang hitam biner yang saling mengorbit. Jarak keduanya seperti matahari ke pluto. Tetapi dampak gravitasi keduanya terlihat begitu kuat.

Mengapa pesawat jet tidak mampu terbang ke ruang angkasa. Walau mampu terbang di ketinggian 15km dari permukaan laut, tapi tidak pernah mencapai batas atmosfer. Oksigen atau udara sudah tidak tersedia di batas ruang angkasa. Hanya mesin roket yang mampu membawat pesawat lebih tinggi.

Galaksi antennae atau 2 galaksi NGC 4038 NGC 4039 adalah sepasang galaksi yang terletak di konstelasi Corvus. Rata rata terjadinya Starburst dipicu oleh pengabungan 2 galaksi atau lebih. Akibat dua galaksi yang sedang bertabrakan, akan terbentuk kelompok bintang muda disana atau dikenal dengan globular cluster.

Kelas bintang KSw adalah salah satu bintang langka yang ditemukan di galaksi kita. Bintang ini memiliki putarn sangat cepat, memancarkan radiasi X-Ray, dan ukurannya bongsor. Mengapa bintang kelas KSw membentuk seperti ini. Salah satu penyebab dari gaya tarik gravitasi 2 bintang yang bergabung.



Youtube Obengplus

Trend
No popular articles found.