Science | 28 June 2015

Planet TrES-2b anda bisa melihat ketika transit di bintangnya masuk planet paling ekstrem


Peneliti dari observasi Slooh, Eric Edelman , astronom Bob Berman dan peneliti dari tim Seti Dr Lisa Kaltenegger dan Dr. Seth Shostak. Mereka memberikan tayangan live ketika sebuah planet TrES-2b sedang lewat (transit) di depan bintang.

Planet TrES-2b disebut sebagai planet gelap dan mendapat julukan Dark Knight planet. Dengan permukaan planet sangat hitam.  Jarak planet TrES-2b ke Bumi mencapai 750 tahun cahaya. Tidak seperti planet Jupiter memiliki awan amonia yang berwarna dan memantulkan cahaya.

Planet TrES-2b salah satu planet Ekstrem

Planet TrES-2b memiliki kandungan natrium, kalium dan titanium oksida. Bahan ini benar benar tidak memantulkan cahaya. Bahkan secara aktif untuk menyerap cahaya dan hanya memantulkan 1% dari cahaya yang diterima planet.

Peneliti menyebut planet ini memiliki materi lebih gelap dari materi atau zat yang tergelap yang ada di Bumi. Planet TrES-2b mengorbit di sebuah  bintang biner GSC 03549-02811. Jarak planet hanya 5 juta km ke bintang, atau hanya 1/10 jarak Merkurius ke matahari.

Bila ditanya berapa suhu planet TrES-2b. Peneliti mengatakan mencapai panas 1000 deg.C. Planet ini masuk sebagai penemuan planet ekstrem. Dengan ukuran 2x lebih besar dari planet Jupiter dan sangat dekat dengan bintang induknya. Dengan orbit planet ke bintang hanya 2,5 hari (setahun waktu bumi). Sudah masuk kategori planet bongsor, jaraknya sangat dekat dengan bintang, dan materi atmofernya malah menyerap cahaya. Dibanding planet terpanas di tata surya kita seperti Merkurius dan Venus hanya mencapai panas 400 derajat Celcius.

Video ketika transit dapat dilihat via Livestream



Info Nasa.Gov


Artikel Lain

Alam semesta memang uni, sebuah eksoplanet massa 11x planet Jupiter dinamai planet HD106906 b. Planet tersebut memiliki massa sangat besar. Uniknya menempati orbit yang tidak terduga menjadi anggota tata surya bintang biner. Mengapa planet tersebut berada begitu jauh dari bintang.

Sebuah tata surya dengan jarak 11 tahun cahaya dari Bumi kembali ditemukan, disana terdapat planet. Planet Ross 128b berada di posisi yang tepat atau dikenal Goldilock. Planet ke 2 paling dekat ke Bumi setelah planet yang ada di Proxima



Awal Desember 2016 peneliti melihat sebuah planet seukuran Jupiter. Tapi yang ini berbeda dengan posisi planet Jupiter kita. Planet dengan nama Hat P7b memiliki jarak 1044 tahun cahaya dari Bumi. Ukurannya yang bongsor, dan terlalu dekat ke bintang.

Planet Kepler 1647b letaknya 3700 tahun cahaya dari Bumi, berada di 2 bintang kembar. Planet ini unik, karena sebagai planet gas, berada posisinya seperti Jupiter di tata surya kita. Melanggar teori sebelumnya, dimana planet gas cenderung berada sebagai planet dalam.

DSCOVR berada 1,6 juta km dari Bumi. Satelit tersebut posisinya lebih jauh dari posisi bulan ke Bumi. Jadi bisa mengabadikan posisi Bumi lebih luas. Satu video dari Nasa ini menarik, karena foto bulan yang diambil bukan dari sisi depan tapi di sisi belakang.

Planet VHS 1256b tidak terlalu jauh dari Bumi, hanya 40 tahun cahaya. Tapi ukuran planet tersebut sangat besar, dan mengorbit ke sebuah bintang katai merah yang kecil. Usia tata surya disana masih sangat muda, diperkirakan tidak lebih dari 300 juta tahun, bandingkan dengan tata surya kita sudah lebih dari miliaran tahun.

3 planet di tata surya sebuah  bintang HD7924, ditemukan adanya Super Earth. Tidak terlalu jauh dari bumi hanya 54 tahun cahay asaja. Mengunakan teknik getaran planet ketika melintas di depan bintang disana. Akhirnya diketahui 3 planet HD7924



Ilmuwan menemukan semua planet yang dinamai planet HAT-P11b. Planet ini diperkirakan memiliki air. Planet HAT-P11b mengelilingi sebuah matahari, dan ditemukan jejak air oleh Harvard Center Astrophysic. Berada di konstelasi Cyngus ditemukan Januari 2009.



Youtube Obengplus

Trend
No popular articles found.