Science | 6 March 2015

Bintang US 708 ditendang keluar dari galaksi Bima Sakti


Bintang US 708 keluar dengan kecepatan hypervolocity, mencapai 12 ribu km perjam dan posisi keluar dari galaksi Bima Sakti. Menjadi bintang dengan pergerakan paling cepat yang pernah ditemukan. Umumnya bintang yang terlempar ada di tengah galaksi, akibat gravitasi black hole. Yang ini berbeda.

Bintang tersebut terlempar karena ledakan sebuah bintang lain atau supernova. Dan terlempar keluar dari gravitasi galaksi dengan kecepatan 43 juta km perjam.  Stephan Geier pasca Doktor dan koleganya mengamati bintang tersebut sejak tahun 2005. Dia menghitung kecepatan pergerakan bintang tersebut berdasarkan data arsip dan melihat pergerakan bintang secara total selama 70 tahun. Sama seperti seseorang bermain di ayunan, ketika gerakan semakin cepat dan tali ayunan putus, maka yang bermain dapat terlempar.

Matahari kita termasuk jutaan bintang di Bima Sakti mengikuti orbit dengan kecepatan 200km perjam. Bintang US 708 mengalahkan rekor sebuah bintang sebelumnya yang bergerakan dengan kecepatan 3,2 juta km perjam.

Baru kemungkinan, ukuran bintang US 708 adalah bintang kerdil putih kemungkinan mengorbit ke satu bintang lain. Dahulunya kedua bintang saling mengorbit dengan putaran yang sangat cepat karena keduanya berdekatan. Satu bintang yang tersisa mengambil gas helium dari bintang US 708. Karena satu bintang akhirnya meledak dan tidak menarik dirinya lagi, akhirnya bintang US 708 terlepas dan bergerak lurus sendiri.

Bintang US 708 keluar dengan kecepatan hypervolocity

Dibawah ini perkiraan animasi terjadinya bintang yang terlempar oleh ledakan bintang lain. Satu bintang mengambil gas dari bintang di sebelahnya, pada satu saat meledak dan mendorong bintang sampai terpental mencapai kecepatan tertinggi.



Artikel Lain

Sebuah tata surya , disana terdapat 2 bintang. Satu bintang dengan nama IRAS 08544-4431 akhirnya meledak dan tamat riwayatnya. Tetapi peneliti menemukan sesuatu yang aneh. Apakah akan muncul generasi planet kedua

Daerah komplek bintang Delta Orionis ternyata memiliki bintang yang unik. Disana terdapat 3 bintang berjajar dikenal dengan nama Mintaka. Dapat terlihat ketika malam hari, posisinya berada di sisi barat. Dengan teleskop optik, ketiganya tidak terlihat. Dan hanya tampak dengan teleskop X-Ray Chandra



Tim astronomi dari Jerman universitas Ruhr membuat peta terbesar tentang alam semesta. Terdiri dari 268 foto yang diambil selama observasi 5 tahun. Hasilnya selembar peta bintang dengan resolusi 46 miliar pixel. Tidak perlu teleskop untuk menikmati benda di sekitar Bumi, cukup melihat karya astronom dari Jerman

Bintang di malam hari hanya tampak beberapa bintang yang cahayanya paling terang. Sedangkan bintang lain tidak terlihat seakan bersembunyi. Karena kekuatan cahaya bintang dihitung dengan angka magnitude, dan beberapa bintang memiliki jarak sangat jauh dari Bumi.

Sebuah nebula yang dinamai nebula Henize 2-428. Disana ditemukan bukan satu bintang tapi 2 bintang kerdil dan saling mengorbit. Jadi dua bintang seperti cahaya putih ini sedang saling tarik menarik dengan gravitasinya. Sebagai bom waktu, kapan saja bintang ini akan meledak ketika terjadi pengabungan

Foto terbaru dari kelompok bintang NGC 2422 yang jaraknya 1600 tahun cahaya dari bumi. Diambil 17 Agustus awalnya tidak pernah terditeksi sampai tahun 1959. Sampai seorang astronom dari Kanada Morris menemukan bahwa disana adalah kumpulan dari bintang.

Apakah ada bintang yang paling jauh di pinggiran dari galaksi kita. Apakah hanya bintang yang berada di radius 100 ribu tahun cahaya.Bintang ULAS J0744+25 dan ULAS J0015+01 jaraknya 750 ribu dan 900 ribu tahun cahaya.



Youtube Obengplus

Trend
No popular articles found.