| |||||
Science | 11 November 2019 Planet Merkurius apakah bisa tinggalFoto Merkurius permukaan planet terakhir dari pesawat Messenger
Artikel Lain Teknik mencari keberadaan planet, salah satunya teknik transit. Melihat redupnya sebuah bintang, menandakan cahaya terhalang, dan bukti ada planet besar menutup cahaya bintang. Teknik ini salah satu yang terlihat dari pesawat ruang angkasa Solar Orbiter yang memantau matahari.
Bintang
GJ436 atau Gliese 436 ditemukan sebuah planet seukuran Neptunus, tapi orbitnya seperti
komet. Disebut planet GJ436b memutar tidak searah dengan ekuator
melainkan dari kutub. Mengapa planet tersebut memiliki orbit tidak
biasa.
Satu satelit atau bulan di Jupiter memiliki ukuran cukup besar. Bulan
Europa masih diselimuti es di permukaan, peneliti mengatakan gravitasi
di sana memungkinkan manusia tinggal. Tapi tidak sepenuhnya tepat, ada
beberapa alasan mengapa di Europa manusia akan bermasalah
Sebuah planet Wasp-18b tampaknya menganggu medan magnit dari bintang.
Kok bisa planet malah menganggu bintang yang lebih besar. Planet
Wasp-18b ternyata sebuah planet sangat besar dan disebut planet Jupiter
yang panas dan sangat dekat dengan bintang induknya.
Dari semua planet di tatasurya memiliki keunikan tersendiri. Planet bumi adalah planet yang memiliki lapisan atmofer tebal dan memiliki oksigen. Mendukung kehidupan manusia saat ini. Tapi 2 planet lain menjadi planet terpanas, dan satu paling indah
Venus adalah teka teki di tata surya kita, dahulu dingin seperti Bumi. Ukuran planet ini mirip
seperti Bumi, dari masanya dan lingkarannya relatif sama. Apakah mungkin
manusia bisa berdiri di planet ini. 2-3 juta tahun lalu disana ada air, tapi menghilang.
Planet Neptunus masuk sebagai planet terbesar, tapi terkecil dalam
ukuran kandungan gas. Jarak dari inti planet ke permukaan sekitar
24.000km. Karena ukuran planet ini memang besar, bagian tengah lebih
membengkak. Apakah planet Neptunus bergeser mundur.
|
Trend |
|
||||