SSD memiliki kelemahan dalam umur pemakaian ketika terlalu sering di write, semakin sering menyimpan data maka cell chip akan semakin menurun performa. Ada batas dalam pengunakaan SSD dibanding harddisk, harddisk tidak banyak berpengaruh terhadap proses read dan write. Kecuali harddisk memiliki umur hidup (Lifetime). Bila piring platter mulai aus akan terjadi bad sector atau lengan harddisk terganggu maka semua data harddisk dianggap rusak. Tetapi manfaat dan keuntungan SSD pada umur tidak banyak berpengaruh bila sering kali di read datanya.

SSD Sandisk CloudSpeed memiliki fitur daya tahan untuk write. SSD ini ditujukan untuk kelas enterprise atau ditujukan untuk pengunaan server. Ada beberapa model SSD buatan Sanddisk seperti CloudSpeed Extreme, Ultra, Ascend dan Eco. Spesifikasi SSD dibawah ini

Model

Capacities

IOPS

Read/Write

Drive Writes / Day

PBW

CloudSpeed Extreme

100 – 800 GB

75 / 25 K

450 / 400 MB/s

10

14.6

CloudSpeed Ultra

200 – 800 GB

80 / 25 K

450 / 400 MB/s

3

4.4

CloudSpeed Ascend

240 – 960 GB

80 / 15 K

450 / 400 MB/s

1

1.8

CloudSpeed Eco

250 – 960 GB

80 / 15 K

450 / 400 MB/s

1

1.0


Model CloudSpeed Extreme misalnya dapat digunakan 10x untuk write setiap hari dengan maksimum 14,6Petabyte data.
Sanddisk memberikan garansi 5 tahun, kecuali model CloudSpeed Eco hanya 3 tahun. PBW adalah singkatan Petabytes Written.