Stuff | 19 March 2018

Meriam Howitzer serangan sebelum musuh datang


Dalam pertempuran darat, meriam altileri adalah bagian penting. Meriam modern membutuhkan peluru yang sangat mahal.

Mampu membantu pasukan di garis depan, khususnya ketika pasukan dalam kondisi terjepit oleh musuh. Menghadang dan mematahkan gerakan musuh sebelum masuk di garis depan.
Meriam modern tidak seperti meriam biasa, yang menjadikan proyektil tidak terarah. Peluru juga dapat diganti, seperti membuat kabut asap yang mengacaukan pasukan musuh.

Layaknya rudal, memiliki sistem pemandu dengan akurasi jauh lebih tepat. Menembakan peluru meriam tidak dilakukan seperti bombardir, tapi sangat terarah.

Tidak hanya akurasi, jarak tembakan begitu jauh mencapai puluhan km antara meriam ke sisi target. Jadi meriam modern tidak lagi berisi peluru biasa.

Raytheon Excalibur S (update Des 2020)
Raytheon mengembangkan peluru dengan pemandu laser untuk Excalibur 155mm. Disebut sistem Extended Range Cannon Artillery (ERCA)
Memiliki akurasi sampai jarak 2 meter dari target.
Mampu menargetkan target bergerak, seperti melibatkan konvoi di jalan.
Disain awal amunisi altileri M777 Howitzer di uji bersama pasukan Korps Marinir Amerika.
Jarak tembak lebih jauh, merubah rentang lanskape strategis dan taktis pasukan.
Extended Range Cannon Artillery yang di uji coba juga mampu menargetkan sampai jarak sasaran 60km.
Pengembangan masih berlanjut dengan model M777A2 yang menargetkan jarak sampai 70km untuk angkatan darat.

Laras meriam ERCA dipasang di kendaraan tank M109A7 Paladin Integrated Management. Mengantikan tube peluru meriam kaliber 39 dengan tabung lebih besar kaliber 48. Target tercapai sejauh 65km pada bulan Maret 2020.



3 tes, 1 tembakan jarak pendek karena angin kencang di ketinggian dan sengaja diuji coba, tes kedua kegagalan perangkat ketika peluru sengaja ditambahkan isolator seperti peredam kejut, tapi tes ketiga menunjukan peluru dapat seimbang.
Peluru meluncur dengan kecepatan 1000 meter perdetik dari kaliber ERCA.



Panzerhaubitze 2000
Rusia paling suka membuat peralatan perang ukuran besar.
Jerman juga jagonya membuat tank. Salah satunya Panzerhaubitze 2000 dengan pelontar 155mm dibuat Krauss-Maffei Wegmann (KMW).

Ditempatkan di atas sebuah tank Panzerhaubitze 2000 dengan meriam jarak jauh atau tank artileri.



Tapi sebuah howitzer yang bergerak. Beratnya 55 ton dengan mesin 8 silinder direct injection supercharger diesel. Dapat menempuh 420 km dengan tangki penuh.

Kecepatan tembak meriam artileri generasi pertama mencapai 9 detik per tembakan, rata rata menembakan peluru 10-13 tembakan permenit. Pengisian peluru tidak dilakukan manual tapi secara otomatis dengan 60 magazine peluru meriam.

Pasukan hanya membutuhkan pengisian pendorong, hanya 12 menit oleh 2 operator untuk persiapan peluru. Jarak jangkau meriam ini mencapai 35km, bila dipasang dengan peluru pendorong pembantu bahkan dapat mencapai jarak 48km.



Model pertama tank ini baru 185 unit dan tank pertama dikirim Juli 1996. Generasi terbaru dibuat Mei 2001 dan kembali ditingkatkan kecepatan tembaknya mencapai 20 peluru permenit dengan jarak jangkauan 40km.

Jerman awalnya memesan 450 unit, tapi diturunkan menjadi 260 tank dan turun lagi menjadi 185 unit. Negara lain yang memiliki tank ini seperti adalah Belanda 18 aktif dengan 47 unit untuk cadangan, Italia 70 tankdan Yunani 24 tank. Qatar sudah memesan dan Kroasia memesan 18 unit yang bekas dan baru dikirim tahun 2014

Untuk akurasi mengunakan pemandu buatan Honeywell Maintal yang dipasang pada dudukan meriam. Arah meriam otomatis dipandu dengan MICMOS computer dan data GPS seperti posisi sasaran, ketinggian dari permukaan laut.



Meriam Howitzer M777
Dibuat pertama 2005 oleh Inggris dan Amerika Serikat sampai saat ini. Diterjunkan pada perang Afghanistan, Irak, Suriah, Yaman, Saudi Arabia.
Dimiliki oleh Australia, Kanada, Swedia, Amerika, Jerman, Belanda, Kolombia,
Tipe laras 155mm, untuk peluru meriam
Peluru M107 24km, berat 41kg, dengan pecahan ledakan mencapai 1900 pecahan proyektil
Peluru M795 untuk target 22km, berat peluru 47kg. Berisi TNT 10,8kg.
Peluru M982 peluru Excalibur dapat jarak target 40km

Kecepatan tembak dari 2 permenit, dan maksimum 5 peluru permenit.

Perancang pabrikan BAE System, 70% komponen dari Amerika, dengan berat 4,2 ton akan lebih ringan , mengantikan meriam howitzer yang umumnya mencapai berat 7 ton lebih.
Meriam dapat diangkut dengan helikopter atau pesawat C-130 untuk ditempatkan di medan perang.
Dibutuhkan 8 -  10 pasukan untuk mengoperasikan meriam M777.


Pemasangan meriam hanya 2 menit dan membuka meriam hanya 2,5 menit.

Peluru untuk M777 dari generasi amunisi.
Peluru M982 Excalibur bukan peluru meriam biasa. Harga satu peluru $68.000 (perkiraan) dengan berat 48kg panjang 1 meter dan diameter 155mm. Peluru dapat mencapai jarak 40-57 km dengan pemandu GPS. Harga peluru yang mahal, tapi musuh tidak akan lari lebih jauh bahkan untuk bersembunyi.

Peluru meriam Excalibur dikembangkan 2008 oleh perusahaan Raytheon dan Alliant Tech. Tahun 2014, peluru Excalibur S seperti pemandu, tapi ditembakan dari meriam di darat.
Dapat diaktifkan dengan pemandu laser /  Laser Spot Tracker / LST
Jatuhnya Excalibur tidak tergantung dengan cuaca, dan arah yang presisi mencapai 2 meter dari target.
Dapat ditembakan dari meriam M777 atau tank Paladin M109A6.

Varian merima M77, M777 sistem tembak optik, M77A1, sistem digital dan satelit, M777A2 sistem upgrade software dengan tambahan Excalibur, M777ER untuk artileri ERCA.

Meriam Howitzer M777 dengan pemandu GPS

Amerika mengirim M777A2 ke Ukraina tahun 2022, dengan 126 unit M77 Howitzer, 6 unit dari Australia dan 4 unit dari Kanada.

Menjadi paket bantuan militer dengan 200 ribu amunini meriam, 72 truk untuk transportasi. Cukup untuk pasokan 6 batalion Ukraina.

Walau pihak Ukraina mengatakan, meriam tersebut tidak terlalu akurat dan rentan rusak. Kemampuan Panzerhaubitze 2000 Jerman dan meriam Caesar Perancis memiliki kemampuan jarak tembak lebih jauh dan lebih baik.


Artikel Lain

Tentara Jerman menbuat meriam Gustav pada tahun 1941, tepatnya setelah negara Perancis jatuh dikalahkan Jerman. Neriam Gustav dibuat Friedrich Kurpp AG,  meriam dengan tinggi 4 lantai dan panjang 50 meter. Total berat meriam mencapai 1350 ton. Tank Landkreuzer rancangan tank Jerman terbesar yang tidak pernah dibuat.

Tank Rusia T-72 bekas bisa dibeli bila tertarik. Salah satu tank bekas T-72 seberat 45 ton dapat dipesan di negara Ceko. Kabarnya mereka akan menganti tank T-72 ke tank resmi dari Nato. Tank bekas yang tidak ekonomis lagi kabarnya dibuka untuk umum.



Tank T14 adalah tank universal. Disebut sebagai tank Armata sebagai tank utama dalam pertempuran. Rincian kemampuan tank T-14 baru diumumkan ke publik. Salah satu teknologi pengisian peluru otomatis, dan perlindungan pasukan di dalam tank.

Tank PL-01 Obram masih dalam disain konsep, bentuknya sudah jadi. Tapi tank ini tidak bisa terditeksi oleh misil infrared. Karena tank ini mampu meredam semua panas dari badannya sendiri, menjadi malam mengerikan bagi tank musuh

Meriam M65 adalah senjata artileri dengan kepala bom atom. Jaraknya hanya 11km saja. Mungkin jaraknya tidak terlalu penting mengingat kekuatan bom ini adalah ledakannya. Luas kerusakan satu peluru saja sangat luas.



Youtube Obengplus

Trend
No popular articles found.