Stuff | 25 August 2018

Legendaris procesor yang pernah diminati oleh antusias computer.


Menurut Toms, di setiap model procesor, biasanya ada yang memiliki kelebihan bagi antusias computer. Khususnya procesor yang dapat di overclock dengan harga lebih murah. Tetapi kecepatannya menandingi kemampuan procesor lebih tinggi.

Kadang kita melihat kemampuan seri Core i5 tampil lebih baik dibanding Core i7. Walau tidak di semua faktor unggul, gamer akan mengambil procesor dengan harga lebih hemat tapi clock speed lebih tinggi. Biasanya untuk procesor Intel akan bersaing antara versi murah dengan K (overclock) dengan procesor seri lebih tinggi tanpa kemampuan overclock.
Itu model procesor terbaru, tapi di era antusias PC beberapa tahun lalu. Kondisinya berbeda, tidak ada pilihan seperti model yang ditawarkan pabrik procesor.

Mau cepat harus membeli versi lebih mahal. Semakin banyak Core, harga model procesor yang kita pilih semakin mahal.

Tapi ada beberapa procesor yang menjadi legendaris, karena kemampuannya.

Dibawah ini beberapa procesor yang sempat menjadi legendaris beberapa tahun lalu.

Intel Core i5 2500K dan Core i7 2600K
Tahun 2011, 32nm, memiliki cache lebih kecil dibanding Core i7. Tapi paling mudah di pacu sampai 4,5Ghz dengan air cooling biasa (fan). Sampai saat ini masih memiliki kekuatan untuk overclock di kelas mainstream.
Kecepatan procesor 3,3Ghz dengan turbo 3,7Ghz.

Bagaimana dengan Core i7 seri Sandy Bridge, sebenarnya jauh lebih baik dan masih di minati.
Sampai tahun 2020, model procesor Core i7 seri 2000 bekas masih bertahan dengan harga tinggi. Model Core i7 2600K dijual $317 ketika dipasarkan, sekarang masih bertahan di $100+.
Procesor Intel Core i5 2500K hampir membuat AMD bangkrut.
Karena CPU Intel terllau bagus untuk bersaing dengan Athlon dan bersiang dengan arsitek AMD Blulldozer FX tahun 2011 sebagai procesor paling buruk.
Perubahan dari Intel Core 2 ke Intel Core i bukan perubahan besar.


Core i5 2500K vs Core i7 2600K tidak terpaut jauh, hanya 10-20%, tapi harga ketika itu berbeda $200 ke $300.

Intel Core i7 2600K paling canggih di jamannya pada tahun 2011.
Memiliki fitur HyperThread dibanding seri Core i5 2500K.
Core i7 2600K memiliki cache lebih besar, dukungan HyperThreading, dan kecepatan 3,4Ghz turbo 3,8Ghz.
Dapat ditingkatkan 30-50% dari speed aslinya, dengan pendingin yang baik. Naik menjadi 4.6 - 5Ghz
Procesor akan throllter bila mencapai suhu 70 deg.C, alias melambat kalau kepanasan.
Baik Core i5 dan Core i7 seri 2000, akan bekerja baik selama pendingin procesor bekerja penuh.

Disain proceseor 32nm, procesor seri Intel Core i5 dan i7 2000 masih bisa di dapat termasuk motherboard yang mendukung alias barang second hand.


Perbedaan antara seri Core i7 2000 vs Core i5 2000 hanya dibagian HyperThreading dan clock speed procesor.
Apakah kita harus mencari procesor ini, tentu saja tidak. Karena teknologi 32nm sudah tertinggal. Procesor Intel sudah dibuat dengan teknologi 14nm, AMD bahkan mengunakan proses pembuat 7nm yang membuat pemakaian power jauh lebih hemat.

Intel Core dengan internal VGA
Pada tahun 2010, Intel memasukan GPU dan CPU menjadi satu dalam procesor. Membuat procesor Intel memiliki HD Graphic atau bisa dipasangkan output ke monitor tanpa VGA tambahan. Tapi di seri Core pertama, teknologi chip GPU Intel masih lambat. Hanya cocok untuk display penganti VGA paling rendah

AMD Phenom II X2 550 dan X3 720 BE
Memiliki fitur tersembunyi untuk disable enable CPU Core, mampu dikebut sampai 4Ghz dan mampu mengalahkan procesor sekelasnya 4 core pada tahun 2010
Procesor AMD model X2 550 BE keluar tahun 2009

Intel Core i7 920
Berbasis Nehalem dengan socket LGA 1366, dan triple channel memory.
Dengan kecepatan 2.67Ghz dan harganya $285, tetapi mampu mencapai 4Ghz dan opsi BCLK.
Dan menyikat kemampuan Intel Core i7 965 3,2Ghz yang dijual $1000.
Tetapi ada code revisi di procesor C0, bila ingin di kebut melewati 4Ghz. Voltase procesor harus naik dari1,26V ke 1,5V.


Intel Core 2 Quad Q6600
Memiliki 4 core atau Quad Core procesor.
Kecepatan 2,4Ghz diperkenalkan tahun 2007. Mengunakan teknologi 65nm dengan TDP 105W socket LGA775.
Procesor Q6600 memiliki 582 juta transitor, walau sekarang memang boros power.
Dengan default speed 2,4Ghz, dapat di overclock sampai 3Ghz. Hanya saja model yang bisa ngebut memiliki tanda G0 Stepping.
Mampu mengejar procesor seri Extreme Core 2 Extreme QX6700 yang menjadi andalan mesin uang Intel ketika itu.
Tahun 2007 masih berbasis 65nm. Kecepatannya 2,4Ghz tapi bisa di pacu sampai 3Ghz tanpa masalah. Ketika pertama dirilis sangat mahal, $850. Tahun 2010 sudah turun hanya $200. Dan digantikan Core 2 Quad Q9550 sebagai procesor terbaik untuk di overclock.



Intel Core 2 Duo E6600 Conroe
Kecepatan 2,4Ghz diperkenalkan tahun 2006 hanya dual core..
Dapat di overclock diatas 3.0-4.0 Ghz. Memiliki 5MB L2 cache dan lebih murah dibanding versi unlock X6800. Tidak perlu heatsink besar, dengan cooling standar, procesor dapat mencapai kecepatan 2,7-3Ghz.



Intel Pentium Dual Core E2150 dan E2160
Walau hanya versi dual core dengan kecepatan 1,6Ghz dan 1,8Ghz, keduanya dapat di overclock sampai 2.7-3.2Ghz dan 2.9-3,5Ghz. Kecepatan asli procesor dapat ditingkatkan sampai 80% lebih.
Bahkan 50% penguna mengatakan untuk mengoverclock processor tersebut tidak perlu meningkatkan voltase procesor, cukup mengunakan heatsink standar. Hanya merubah FSB procesor ke 300Mhz pada motherboard melalui BIOS.

Intel Core 2 Duo E8400 rev E0
Keluar 2008, kecepatan 3.0Ghz. Dapat di overclock sampai 4-4,5Ghz (41%). Procesor ini mendapat revisi 5 bulan dengan step C0 tapi versi baru perlu sedikit power lebih tinggi. Hanya versi pertama saja yang sangat baik untuk di pacu diatas kecepatan standar.

Pentium Core 2 Duo Seri E2000, E6000 dan E8000
Tahun 2006 procesor tersebut berbasis Conroe. E2140 dan E2160 hanya memiliki kecepatan rendah tapi dapat dikebut sampai 3Ghz. Core 2 Duo E6300 1.866Ghz dapat dikebut sampai 4Ghz dan mengalahkan Core E 6700.
E8400 yang diperkecil dengan 45nm dan kecepatan 3Ghz dapat menempus 4Ghz tanpa masalah.

Intel Pentium D 820 dan D805
Memiliki kecepatan 2,8Ghz dan 2,66Ghz, diluncurkan tahun 2005. Keduanya dapat ditingkatkan mencapai 3,5Ghz sampai 4,2Ghz.

Athlon XP1700+ Throughbred-B
Dipasarkan tahun 2002, kecepatan hanya 1,46Ghz. Dapat mencapai 2,2-2,5Ghz, ketika itu procesor dengan kecepatan tinggi dan murah belum terjangkau.  Procesor yang satu ini hanya perlu sedikit ditambah power voltase.

AMD Duron 600
AMD menempatkan procesor AMD K7 untuk bersaing dengan Intel.
Tapi nama Duron adalah procesor paling murah di tahun 2000 dari seri procesor AMD. Diatasnya adalah seri Athlon yang lebih canggih.
Duron 600 memiliki speed 500Mhz mengunakan tipe socket A atau Socket 462.
Menariknya procesor AMD Duron 600 memiliki unlock multiplier, di bagian atas procesor terdapat strip kecil yang dapat digores dengan pensil saja. Lalu procesor akan ngebut ngak karuan.
Voltase procesor akan naik ke 1,85V, dan FSB procesor ditingkatkan sampai 190Mhz kalau motherboard terpasang RAM yang baik. Maka kecepatan procesor mencapai 950Mhz - 1Ghz. Kecil untuk kecepatan saat ini, tapi di jamannya boleh dibilang cukup tinggi.
Apa yang sulit ketika procesor Duron 600 di kebut sampai 1Ghz. Bisa dilihat kepala procesor sangat kecil.
Jadi heatsink yang dipakai harus baik, walau di jaman itu sepertinya disain heatsink sangat terbatas, jauh lebih sulit mencari heatsink dibanding memilih procesor computer.
Salah memacu, bagaimana bila procesor tidak mampu di dinginkan, "fatal" alias terbakar, alis mati total.
Banyak yang memacu dan salah mengunakan heatsink pendingin. Karena procesor tidak memiliki limit batas, dan tidak ada sensor suhu. Kalau overheating, yah tamat.





Celeron 300A
Salah satu procesor unik di tahun 1999, dengan harga paling murah di jamannya $180. Dapat di pacu / overclock sampai 450Mhz.
Procesor Celeron 300A hanya mengandalkan dual core dengan kecepatan 300Mhz dengan bus 66Mhz dan voltase 2V.
Dibuat dengan teknologi 250nm dengan 19 juta transitor, benar benar di jaman jadul dibanding procesor sekarang mengunakan teknologi 7nm yang kecil dan miliaran transistor di dalamnya.
Kecepatan tersebut akan bersanding dengan procesor lebih mahal Pentium II 450Mhz yang dijual $655.
Procesor Pentium II dan Celeron di era 1999 tersebut tidak dipasang dengan tipe socket seperti disain computer saat ini.

Agak konyol melihat Intel mendisain satu board dengan slot seperti VGA. Tapi disain procesor seperti ini sudah terintegrasi dalam unit, seperti disain computer server saja.



Pentium MMX 166
Dipasarkan 8 Januari 1997, procesor unlock yang dapat di percepat dengan meningkatkan clock speed.
Memiliki clock internal 75Mhz, tinggal dimainkan dari jumper lalu meningkat menjadi 200Mhz dengan speed 83Mhz melalui jumper.
Harga ketika itu $407

Intel Pentium
Tahun 1993, pada tahun ini Intel mendapatkan pesaing dari produsen procesor lain.Seperti Cyrix dan AMD.
Disini adalah era procesor 486.

Intel 80386
Procesor Intel 80386 menjadi procesor pertama tipe 32bit x86. Di era procesor ini masih hanya mengunakan teknologi procesor.
Tidak seperti procesor generasi sekarang, procesor di seri ini tidak memiliki Math-co untuk perhitungan.
Bila proses membutuhkan Math procesor atau procesor untuk kalkulasi maka prosesnya harus antri.
Bila dibutuhkan, penguna dapat menambah satu unit procesor lagi sebagai Math-Co procesor.



Intel 8088


Procesor pertamak computer desktop, diluncurkan tahun 1978 untuk Intel 8086 dan 1979 untuk Intel 8088.
Menjadi procesor pertama dengan standar X86. Menjadi monumen baru setelah IBM membuat computer desktop untuk kantor dan rumah. Disebut sebagai computer PC XT.



Sayangnya procesor diatas sudah berakhir jamannya. Karena boros power, lambat. Serta kemampuannya yang tidak efisien.

Masih banyak lagi secara procesor yang legendaris dikalangan antusias computer. Seperti Intel Pentium D 820 dan 805, Opteron 144, Intel Pentium 4 1.6A, Athlon XP-M 2500+, Pentium III 500E dan lainnya.

Tombol Turbo
Ada yang menarik di jaman procesor Intel 8086 dan 8088 ketika bekerja untuk speed 4,7Mhz, di case terdapat sebuah tombol Turbo.
Setidaknya tombol Turbo masih ada sampai generasi procesor Intel 386.
Dan tombol menghilang setelah generasi procesor Intel 486.

Di setiap computer era 1990an terdapat tombol Turbo yang katanya untuk mempercepat.
Apa fungsi tombol tersebut, apa benar mempercepat sebuah computer ?. Tunggu dulu.

Tombol tersebut bukan tombol turbo seperti kendaraan dan dapat melaju lebih cepat.
Bukan membuka NOS lalu mobil melaju lebih cepat, atau mengaktifkan turbo charger agar lebih bertenaga.
Tapi tombol Turbo memiliki fungsi kebalikan, yaitu menurunkan kecepatan procesor

Mengapa kecepatan procesor diturunkan ketika di era computer masih lambat.




Tombol tersebut difungsikan untuk menurunkan kecepatan ketika seseorang ingin bermain game.

Di jaman 90an, game seperti Dig Dug atau Pacman bahkan Dingdong akan lari ngebut dengan kecepatan computer yang lambat di jamannya.



Produsen menambahkan tombol Turbo, bila ditekan maka kecepatan procesor akan turun (jadi diperlambat). Sehingga permainan Arcade di jaman tersebut masih dapat dinikmati. Maklum, jangan berharap ada Ace of Empire, Call of Duty di jaman itu. Praktis hanya game Arcada.

Masalahnya disain game tidak memiliki fitur untuk penyesuaian kecepatan procesor.

Tentu berbeda dengan teknologi setelah itu, seperti game dapat menyesuaikan kecepatan procesor dengan permainan. Selama kemampuan hardware lebih cepat maka game di era modern dengan teknologi 3D akan tampil lebih baik. Misal grafik low, mid, high bahkan ultra. Sedangkan permainan tidak akan lebih cepat walau procesor sudah sangat cepat. Game modern lebih banyak pengaturan dengan perangkat grafis.

Perbedaan Turbo di jaman dulu dan era procesor saat ini
Turbo ada dibagian VGA dan procesor.

Kecepatan Turbo di era computer modern memiliki arti jelas untuk menaikan kecepatan.
meningkatkan kinerja VGA dan procesor ketika kita membutuhkan kinerja lebih tinggi untuk aplikasi.
Termasuk proses video editing dapat memanfaatkan kecepatan CPU dan clock speed GPU di VGA.

Ketika computer idle, hardware akan bekerja seminimal mungkin atau kecepatan lambat, disebut Base Clock.
Ketika dibutuhkan akan meningkat atau disebut Turbo, atau naik sampai batas maksimum CPU dan GPU

Procesor Intel dan AMD memiliki base clock dan turbo clock.
Artinya ketika computer bekerja biasa mengunakan kecepatan base clock atau kecepatan paling rendah.

GPU AMD dan Nvidia juga sama, memiliki speed 2D dengan clock standar agar VGA dapat bekerja lebih hemat antara 15-25W DC saja.
Ketika di geber dengan 3D game, lari diatas 75W, 100W, 125W atau lebih tinggi lagi.

Demikian juga procesor smartphone, memiliki base clock dan high clock dinamis.
Misal bagian procesor yang hemat, hanya bekerja pada kecepatn 300Mhz - 500Mhz ketika smartphone stand-by
Tapi bekerja sampai 2Ghz ketika kita bermain game, dan smartphone akan lebih panas.

Procesor smartphone dirancang dengan dua bagian yang disebut BigLittle
Disebut procesor Octa Core artinya smartphone memiliki 8 core. Dari 8 core tidak semua bekerja bersamaan.

Terbagi 4 core untuk kinerja hemat power / menangani aplikasi ringan, untuk chatting, browsing sederhana.
Dan 4 core untuk performa tinggi seperti proses foto, beauty, game dan lainnya.
Pembagian Core Arm Cortex A5x yang hemat tapi lambat dan A7x untuk performa disatukan dalam satu unit chip procesor smartphone
Core performa tinggi tapi boros power (baterai) akan aktif ketika kita bermain game, dengan core procesor hemat power akan lebih hemat power ketika smartphone stand-by atau kita chatting.

Baik procesor smartphone dan computer akan meningkat ketika mengolah aplikasi, misal mengedit video, render gambar, main game, filter foto di smartphone atau mengkompres file dimana kebutuhan pengolahan data.

Disain procesor otomatis dapat meningkatkan kecepatan, disanalah disebut Turbo Clock atau batas atas kecepatan procesor
Perbedaannya sistem clock speed yang dinamis, dimana clock speed akan naik turun sesuai kebutuhan.


Artikel Lain

Berapa lama anda menganti computer baru. 3 tahun, 5 tahun atau 10 tahun. Yang ini lebih dari 15 atau 25 tahun dan ada yang masih berjalan sampai hari ini. Satu computer Stratus Server masih jalan, walau pabriknya sudah tamat

Seperti apa VGA akselerasi di era 90an. Saat ini gamer harus menentukan harga dan performa VGA. Tapi dahulu untuk memilih VGA tidak banyak pilihan. Nama Nvidia dan ATI / AMD belum terdengar. Tapi semuanya menghilang dan tersisa 2 produsen VGA performa



Bicara beberapa tahun lalu, teknologi computer hanya membicarakan computer dan laptop atau notebook. Sekarang penguna perangkat gadget seperti tablet dan smartphone lebih mendominasi. Computer seukuran ruang kamar menjadi seukuran 1cm, atau kompas digantikan dengan peta digital



Youtube Obengplus

Trend
No popular articles found.